Video Thomas Doll Mencak-mencak, Sebut Tak Ingin Melihat Sepak Bola yang Pengecut di Indonesia

Thomas Doll Mencak-mencak sampai menyebut Tak Ingin Melihat Sepak Bola yang Pengecut di Indonesia

Gagah Radhitya Widiaseno | BolaTimes.com
Selasa, 04 Juli 2023 | 10:03 WIB
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll (persija.id)

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll (persija.id)

Bolatimes.com - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll tampak mencak-mencak saat konferensi pers. Ia menyebut kalau tak ingin melihat sepak bola yang pengecut di Indonesia.

Seperti diketahui, laga Persija Jakarta vs PSM Makassar yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senin (3/7/2023) telah berakhir dengan skor 1-1.

Juku Eja unggul lebih dulu lewat Kenzo Nambu (12'), sebelum disamakan Ryo Matsumura sembilan menit jelang laga berakhir.

Baca Juga: CEK FAKTA: Irak Anggap Malaysia Lemah sehingga Tolak Bermain di Piala Merdeka 2023

Usai laga tersebut, Thomas Doll merasa kesal dengan permainan lawan.

"Sebenarnya saya tidak suka cara bermain lawan pada hari ini. Karena banyak pemain yang mengulur waktu jadi kita kehilangan ritme," kata Thomas Doll dalam konferensi pers usai pertandingan.

Thomas Doll tak hanya sekali saja kesal dengan cara bermain lawan. Beberapa waktu lalu, pelatih berkebangsaan Jerman tersebut mencak-mencak. Ia sampai menyebut kalau tak suka melihat sepak bola pengecut di Indonesia.

Baca Juga: 8 Pemain Diaspora yang Bisa Perkuat Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023, Ada yang Pernah Bela Negara Lain

Hal ini terungkap dalam sebuah unggahan akun Twitter @ripaldiptr. Diduga video tersebut merupakan video lawas yang terjadi usai pada tahun lalu.

Berikut sindiran Thomas Doll terhadap lawannya saat konferensi pers.

Baca Juga: Profil Felixstowe & Walton United, Klub Semi Profesional yang Dihantam 6 Gol Klub Elkan Baggott

"Saya tidak peduli jika demikian, karena setelah itu nantinya tidak ada lagi kejadian seperti ini, karena pemain akan berpikir kalau memang hal seperti itu tidak boleh dilakukan, sama halnya ketika tadi di menit akhir banyak pemain yang berbaring di lapangan hampir setiap menit.

Lalu tim medis harus menandunya keluar lapangan sehingga waktu terbuang dan kita tidak bisa memainkan sepak bola yang normal. Jadi tolong mereka harus mengakhiri hal-hal seperti ini dan wasit pun harus punya ketegasan yang lebih. Karena jika demikian kita akan bisa melihat permainan yang bagus, penonton dirumah menantikan permainan sepak bola yang baik.

Bukan malah permainan yang hampir setiap menit berhenti ataupun ada perkelahian seperti orang tidak waras di dalamnya. Hal-hal inilah yang harus diubah untuk musim baru nanti. Saya harap pihak federasi dan wasit bisa duduk bersama untuk lebh menjalankan peraturan yang ada.

Bukan hanya mengurusi hal-hal seperti saat saya 10 cm melewati garis lapangan dan wasit keempat datang untuk mengingatkan saya akan hal tersebut. Kalimat itu saja yang saya dengar sepanjang laga berjalan," jelasnya,

Ini yang harus kita ubah, dan jika berhasil, mungkin semua akan berkembang untuk jadi sepak bola yang lebih maju. Untuk menjadikan sepak bola di sini lebih baik karena hal yang terjadi tadi bukanlah sepak bola yang benar. Ketika ada satu tim unggul, kemudian mulai berjatuhan pemain di lapangan bahkan penjaga gawang sampai tiga kali harus terbaring. Tapi sama sekali tidak ada yang membahas hal ini, bahkan saya tidak melihat para jurnalis mengangkat hal ini.

Saya sangat mencintai sepak bola dan saya tidak mau melihat ini dilakukan oleh para pemain saya. Begitu pula saya tidak mau itu dilakukan oleh tim-tim lawan karena jelas hal tersebut mencederai nilai-nilai kejujuran. Mari kita selesaikan pertandingan dengan aksi yang bagus bukan malah pura-pura cedera lalu 10 detik kemudian kembali bermain. Saya tidak mau melihat sepak bola yang pengecut, saya ingin melihat sepak bola yang dimainkan jantan, itu saja.," jelas Thomas Doll.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Dua kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes dan Emil Audero bawa kabar bahagia jelang ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

bolaindonesia | 00:57 WIB

Nasib Sandy Walsh di Jepang tampaknya semakin tidak menentu.

bolaindonesia | 23:40 WIB

Ole Romeny mengalami cedera serius dan dipastikan absen bela Timnas Indonesia di babak 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 14:32 WIB

Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjadi sorotan usai membuat unggahan kontroversial

bolaindonesia | 14:17 WIB

Timnas Indonesia tergabung di Grup B ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, bersama Arab Saudi dan Irak

bolaindonesia | 01:22 WIB

Kembali bertemu Arab Saudi seperti di babak ketiga, bek Timnas Indonesia Justin Hubner kirim psywar kepada pemain Arab Saudi.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Pemain anyar Bali United ini bisa dibilang sebagai senior dari Kevin Diks.

bolaindonesia | 22:26 WIB

Striker Timnas Indonesia, Rafael Struick melanjutkan karier ke Super League dengan bergabung ke Dewa United.

bolaindonesia | 21:40 WIB

Timnas Indonesia U-23 meraih kemenangan 8-0 atas Brunei pada laga pertama grup A Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 12:07 WIB

Jens Raven menjadi bintang dengan enam gol. Dua gol lainnya masing-masing disumbangkan oleh Arkhan Fikri dan Rayhan Hannan.

bolaindonesia | 22:42 WIB

Otu Abang Banatao mengaku sudah tak sabar untuk menghadapi Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 22:21 WIB

Pendukung Malaysia mencak-mencak ke Indonesia pasca kekalahan Malaysia U-23 dari Filipina di Piala Asia U-23 2025.

bolaindonesia | 21:08 WIB

Timnas Indonesia U-23 akan memulai kiprah mereka di ajang Piala AFF U-23 2025 malam ini

bolaindonesia | 20:08 WIB

Meski baru akan bertanding dengan Timnas Indonesia pada matchday ketiga grup A Piala AFF U-23 2025, pelatih Malaysia, Nafuzi Zain mengaku sudah tidak sabar.

bolaindonesia | 22:48 WIB

Berapa gol yang tercipta di pertandingan Timnas Indonesia vs Brunei pada matchday pertama Piala AFF U-23 2025?

bolaindonesia | 22:39 WIB

Kapan kick off Timnas Indonesia vs Brunei di Piala AFF U-23 2025? Berikut ulasannya.

bolaindonesia | 21:30 WIB

Gerald Vanenburg tegas mengatakan bahwa Jens Raven harus bisa membuktikkan diri di Bali United.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Dewa United resmi merekrut striker Timnas Indonesia, Rafael Struick.

bolaindonesia | 19:30 WIB
Tampilkan lebih banyak