Sempat Bermain di Eropa, 4 Wonderkid Indonesia Ini Justru Kariernya Meredup

Berikut 4 wonderkid Indonesia yang kariernya meredup.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Rabu, 28 Juni 2023 | 17:00 WIB
Bagus Kahfi jalani pemusatan latihan bersama Barito Putera. (Instagram/@psbaritoputeraofficial)

Bagus Kahfi jalani pemusatan latihan bersama Barito Putera. (Instagram/@psbaritoputeraofficial)

Bolatimes.com - Berikut empat wonderkid Indonesia yang kariernya mengalami penurunan secara drastis, di mana salah satunya kini baru saja bergabung ke tim Liga 2.

Tak ada yang menampik fakta bahwa Indonesia banyak melahirkan talenta-talenta muda yang diprediksi bisa menjadi bintang.

Para talenta muda ini mampu menunjukkan pesonanya di level kelompok umur, terutama saat membela tim nasional Indonesia.

Baca Juga: Mengenal Rahmat Hidayat, Pasangan Baru Kevin Sanjaya Sukamuljo

Apalagi di level kelompok umur itu, para talenta muda ini mampu membawa Timnas Indonesia berbicara banyak di kancah internasional.

Tak terhitung gelar juara yang pernah diraih para talenta muda ini di level kelompok umur, seperti menjuarai Piala AFF U-16 hingga U-22, sampai menembus Piala Asia level kelompok umur.

Nahas, barisan talenta muda yang digadang-gadang akan menjadi pemain masa depan Indonesia ini justru meredup saat menembus kancah profesional.

Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023

Entah faktor apa yang membuat para talenta muda ini meredup sehingga namanya hilang ditelan bumi saat menyentuh level profesional.

Lantas, siapa saja para talenta muda Indonesia yang kariernya kini meredup saat menembus level profesional? Berikut daftarnya.

1. Bagus Kahfi

Baca Juga: Efek Ngamuk di Medsos, Saddil Ramdani Digoda Netizen Malaysia: Let's Go to Harimau Malaya

Nama Bagus Kahfi pernah digadang-gadang akan menjadi striker masa depan Indonesia yang akan menjadi penerus Bambang Pamungkas.

Ia pun sempat mencoba menapaki kariernya hingga ke Eropa dengan bermain di FC Utrecht dan juga klub Yunani, Asteras Tripolis FC.

Sayangnya, karier pemain berusia 21 tahun itu anjlok dan kini dirinya kembali ke Barito Putera. Meski sempat berkarier di luar negeri, dirinya urung mendapat panggilan membela Timnas Indonesia.

Baca Juga: Marcus Gideon Cedera, Kevin Sanjaya Sukamuljo Pilih Rahmat Hidayat Jadi Tandem Baru

2. Sutan Zico

Sutan Zico juga sempat digadang-gadang akan menjadi penyerang masa depan Timnas Indonesia usai tampil apik di level U-16 dan U-19.

Ia mampu menggebrak usai menjadi top skor Kualifikasi Piala Asia U-16 2018. Bahkan pamornya tetap berlanjut saat bermain di Garuda Select.

Namun faktor cedera membuat kariernya meredup. Usai dilepas Persija Jakarta, ia sempat bergabung Persik Kediri. Kini ia dilepas dan akan bermain di Liga 2 bersama Persipa Pati.

3. Rendy Juliansyah

Timnas Indonesia U-16 binaan Fakhri Husaini pernah memiliki penyerang gacor pada diri Rendy Juliansyah yang mampu menjuarai Piala AFF U-16 2018.

Penampilan apiknya di level kelompok umur nyatanya tak berlanjut saat masuk ke tim profesional, di mana ia gagal di RANS Cilegon serta Sulut United di Liga 2 pada 2021/2022 lalu.

Ia pun kini bergabung Persik Kediri. Ia pernah mencoba peruntungan seleksi untuk Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023, namun harus mendapati dirinya dicoret oleh Indra Sjafri.

4. Brylian Aldama

Brylian Aldama sempat digadang-gadang akan menjadi jenderal lini tengah Timnas Indonesia di masa depan berkat penampilan apiknya di level kelompok umur dan di Garuda Select.

Ia sempat berkarier di luar negeri bersama HNK Rijeka. Namun di pertengahan jalan, ia memilih memutus kontraknya dan kembali ke Indonesia dengan bergabung Persebaya Surabaya.

Di Persebaya, Brylian Aldama beberapa kali menjadi andalan di lini tengah. Meski begitu, ia dianggap mengalami penurunan karier karena memutuskan kembali ke Tanah Air usai meninggalkan klubnya di Kroasia.

Kontributor: Felix Indrajaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB
Tampilkan lebih banyak