Profil Muhadjir Effendy, Plt Menpora yang Ditunjuk Gantikan Zainudin Amali

Bagaimana sepak terjang Muhadjir Effendy di dunia olahraga?

Irwan Febri Rialdi
Selasa, 14 Maret 2023 | 10:56 WIB
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy. (ANTARA/HO-Kemenko PMK)

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy. (ANTARA/HO-Kemenko PMK)

Bolatimes.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, bakal menjabat sebagai Plt Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) yang menggantikan Zainudin Amali.

Muhadjir Effendy untuk sementara ini bakal mengemban tugas menjadi Plt Menpora setelah Zainudin Amali resmi mengajukan pengunduran dirinya kepada Presiden Joko Widodo.

Dalam waktu dekat, Jokowi akan mencari pengganti yang akan menduduki jabatan Menpora secara definitif. Namun, untuk sementara ini, Muhadjir Effendy akan menjadi pelaksana tugas alias Plt Menpora.

Baca Juga: Jadwal Garuda Select vs Queens Park Rangers, Malam Ini Live di Mola TV

"Menpora tadi pagi sudah bertemu saya, surat pengunduran dirinya sudah disampaikan di Setneg dan tadi saya sudah menyetujui," ujar Presiden Jokowi, Senin (13/3/2023).

"Penggantinya ditunggu saja, nanti segera kita putuskan. Tapi sekarang sudah di-Plt-kan, Plt-nya Pak Menko PMK ya," lanjutnya.

Lalu, siapa sebenarnya sosok Muhadjir Effendy yang ditunjuk Presiden Jokowi untuk menjadi Plt Menpora menggantikan Zainudin Amali? Berikut Bolatimes.com menyajikan profilnya.

Baca Juga: 5 Naturalisasi Main, Ini Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Burundi

Profil Muhadjir Effendy

Muhadjir Effendy merupakan salah satu Menteri yang sering mendapatkan jabatan selama masa pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Sebelum menjadi Plt Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), dia menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Kemenko PMK).

Baca Juga: Media Vietnam Sewot jelang Timnas Indonesia vs Burundi, Kenapa Tak Pakai Stadion Gelora Bung Karno?

Jabatan itu diberikan kepadanya sejak 23 Oktober 2019 pada Kabinet Indonesia Maju. Sebelumnya, ia sempat menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada Kabinet Kerja.

Ketika itu, Muhadjir Effendy menggantikan Anies Baswedan, tepatnya pada 27 Juli 2016. Dia lebih dikenal sebagai sosok akademisi ketimbang politisi.

Pasalnya, dia sempat menjabat sebagai rektor Universitas Muhammadiyah Malang selama tiga periode, yakni pada 2000 hingga 2016.

Baca Juga: Piala Dunia U-20 Indonesia Bakal Jadi Panggung Buat Wonderkid Incaran MU dan PSG

Dari sana, dia mendapatkan jabatan sebagai Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2015-2020 untuk Bidang Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan pengembangan.

Kiprahnya memang cukup banyak berada di Muhammadiyah, terutama sejak mengawalinya sebagai Ketua Pelajar Islam Indonesia (PII) Daerah Malang pada tahun 1978.

Menelisik latar belakang pendidikannya, Muhadjir sempat menimba ilmu di MI Al-Islam Mojorejo di Madiun, lalu melanjutkannya di PGAN Madiun.

Muhadjir sempat menempuh pendidikan Sarjana Muda di Fakultas Tarbiyah IAIN Malang, lalu melanjutkannya ke Sarjana Pendidikan Sosial di IAIN Malang.

Jenjang selanjutnya ditempuh di Program Magister Administrasi Publik Universitas Gadjah Mada, lalu menempuh jenjang S3 di Program Doktor Ilmu-Ilmu Sosial Universitas Airlangga.

Kontributor: M Faiz Alfarizie
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI
Baru ada dua nama yang berhasil mencetak hattrick di Liga 1 2023/2024
bolaindonesia | 16:00 WIB
PSSI melalui salah satu anggota Komite Eksekutif (Exco)-nya, Arya Sinulingga, menjawab perihal desas-desus rumor naturalisasi kiper Inter Milan keturunan Indonesia, Emil Audero Mulyadi.
bolaindonesia | 15:30 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memutuskan pulang kampung ke Korea Selatan meski dihadapkan pada jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2026 dalam waktu dekat.
bolaindonesia | 15:00 WIB
Berdasarkan analisis yang disajikan oleh Ronny Pangemanan atau yang biasa dikenal sebagai Bung Ropan itu, sebetulnya ada beberapa nama pemain keturunan Indonesia yang bisa dijajaki oleh PSSI.
bolaindonesia | 14:00 WIB
Arhan nih siapa? Yang miskin itu ya?, bunyi ucapan Valdi dalam sebuah Live bersama teman-teman serta Marshella di media sosial.
bolaindonesia | 13:08 WIB
Liga Indonesia menjadi liga termahal di Asia Tenggara
bolaindonesia | 13:00 WIB
Arya Sinulingga, anggota Komite Eksekutif PSSI (Exco PSSI), membeberkan informasi terbaru terkait proses naturalisasi tersebut.
bolaindonesia | 12:00 WIB
Bahkan, klub raksasa Vietnam tak mampu membayar permintaan bekas asisten Shin Tae-yong
bolaindonesia | 11:10 WIB
Meskipun ranking FIFA timnas senior mereka berada di bawah Timnas Indonesia, Hong Kong berhasil melangkah jauh di cabang olahraga sepak bola putra Asian Games 2023.
bolaindonesia | 11:00 WIB
Ketajaman Striker Persik Kediri M. Khanafi sedang menjadi sorotan. Pemain asli Kediri itu telah mencetak lima gol dalam tiga pertandingan pada Kompetisi BRI Liga 1 2023/24.
bolaindonesia | 10:42 WIB
Susunan terbaru mengenai pelatih Timnas Indonesia di berbagai level usia, mulai dari U-17, U-20, U-23, sampai senior.
bolaindonesia | 10:25 WIB
Elkan Baggott batal dipinjamkan Ipswich Town hingga penutupan bursa transfer Liga Inggris.
bolaindonesia | 16:09 WIB
Bek Timnas Senegal, Djibril Diop, mengakui tertarik untuk memperkuat Timnas Indonesia gara-gara Shayne Pattynama
bolaindonesia | 14:00 WIB
Jordi Amat bicara banyak, salah satunya adalah pesan dari Shin Tae-yong
bolaindonesia | 13:49 WIB
Mengenal lebih jauh sosok Arief Catur, penggawa Persebaya Surabaya yang lakukan pelanggaran keras ke pemain Dewa United, Ady Setiawan, di pekan ke-14 Liga 1 2023/2024.
bolaindonesia | 13:00 WIB
Tak semua pemain keturunan bisa masuk ke Timnas Indonesia, Shin Tae-yong punya syarat tinggi
bolaindonesia | 12:00 WIB
"Ketika saya bermain di FC Eindhoven, saya menerima banyak cinta dari Indonesia. Saya tidak pernah mengalami hal itu sebelumnya," ucap Idzes.
bolaindonesia | 10:43 WIB
Sandy Walsh sempat bocor di kepala hingga disebut mengalami mengalami gegar otak ringan
bolaindonesia | 10:35 WIB
Tampilkan lebih banyak