Mengenal Marc Grosjean, Pelatih KMSK Deinze Klub Baru Marselino Ferdinan

Marc Grosjean jadi juru taktik Marselino Ferdinan.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Kamis, 02 Februari 2023 | 17:45 WIB
Marc Grosjean pelatih Marselino Ferdinan di KMSK Deinze (Twitter)

Marc Grosjean pelatih Marselino Ferdinan di KMSK Deinze (Twitter)

Bolatimes.com - Marselino Ferdinan bakal dilatih oleh Marc Grosjean di klub kasta kedua Belgia, KMSK Deinze. Perkembangan karier Marselino pun bakal tergantung pada keputusan pelatih ini.

Marselino sendiri resmi bergabung dengan Deinze pada Rabu, (1/2/2023). Pemain yang didatangkan dari Persebaya Surabaya itu dikontrak selama 1,5 musim oleh Deinze dengan opsi perpanjangan satu musim.

Belum diketahui apakah Marselino akan langsung bermain di tim utama, mengingat usianya yang masih sangat muda bisa membuatnya dimainkan di tim muda Deinze.

Tapi satu hal yang pasti, peluang Marselino Ferdinan untuk bermain di tim utama KMSK Deinze bakal ditentukan oleh Marc Grosjean.

Lantas, siapa sebetulnya Marc Grosjean dan bagaimana sepak terjangnya di dunia kepelatihan?

Profil Marc Grosjean

Pelatih kelahiran Sprimont, Belgia, pada 11 September 1958 merupakan sosok yang sudah cukup lama berkecimpung di dunia kepelatihan.

Namun sebelum menjadi pelatih, Grosjean juga merupakan mantan pemain. Ia tercatat bermain di empat klub yang berbeda yaitu FC Seraing (1978-1989), Racing Mechelen (1989-1991), CS Ardennais (1991-1993), hingga FC Wiltz 71 (1993-1994).

Sesaat setelah gantung sepatu, Marc Grosjean langsung dipercaya menjadi pelatih kepala di FC Wiltz dari 1993 hingga 1995.

Sejak dari sana, Grosjean mulai melatih banyak klub-klub asal Belgia. Ia sempat melatih R Namur (1996-1998), RAA Louvieroise (1998-2001), Club Luik (2001), RAEC Mons (2001-2003), Royal Antwerp FC (2004), KAS Eupen (2004-2007), hingga FC Brussels (2008-2009).

Pada 2009-2011, Grosjean sempat melatih klub asal Luksemburg, F91 Dudelange dan meraih satu gelar Liga Luksemburg musim 2010/11.

Di tahun 2011, ia menangani klub Belgia lagi yaitu RSC Vise yangg saat itu diambil alih oleh keluarga Bakrie. Grosjean pun sempat beririsan dengan pemain Indonesia di sana.

Sebut saja Syamsir Alam, Yandi Sofyan, Alfin Tuasalamony, hingga Yericho Christiantoko. Khusus untuk Yandi Sofyan, ia pernah bermain saat RCS Vise bertanding melawan Royal Antwerp FC pada 9 April 2011.

Setelah dari Vise, Grosjean merantau ke Asia untuk menangani Al Shabab. Ia lalu pulang ke Belgia karena mendapat pekerjaan di FCV Dender EH (2014-2015), Royale Union Saint-Gilloise (2015-2018), Excelsior Virton (2018), Club Luik (2019), RFC Seraing (2020-2022), hingga terakhir bersama KMSK Deinze (2022-sekarang).

Tugasnya tidak akan mudah bersama KMSK Deinze karena punya pekerjaan rumah untuk menghindarkan timnya dari degradasi.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pemain yang sempat membuat sewot Shin Tae-yong saat melatih Timnas Indonesia resmi merapat ke Semen Padang.

bolaindonesia | 19:23 WIB

Sorotan tajam mengarah pada sosok striker muda penuh talenta, Arkhan Kaka.

bolaindonesia | 19:11 WIB

Salah satu media Korea mengklaim suporter Timnas Indonesia mulai menyesal karena Shin Tae-yong dipecat.

bolaindonesia | 15:09 WIB

Tim promosi Liga 1, PSIM Yogyakarta terus bergeliat di bursa transfer.

bolaindonesia | 14:58 WIB

Persib Bandung melakukan vaksinasi termasuk pemain dan staf untuk menyambut musim 2025/26.

bolaindonesia | 05:52 WIB

Nick Kuipers ingin juara bersama Persib Bandung

bolaindonesia | 17:50 WIB

Klub promosi asal Jawa Tengah ini resmi mengumumkan perekrutan Alexis Nahuel Gomez

bolaindonesia | 17:38 WIB

Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City

bolaindonesia | 09:54 WIB

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB
Tampilkan lebih banyak