4 Fakta Menarik Cho Byung-kuk, Asisten Terbaru Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Hal-hal yang perlu kalian ketahui soal Cho Byung-kuk. Bukan sosok sembarangan

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Sabtu, 22 Oktober 2022 | 16:15 WIB
Asisten baru SHin Tae-yong, Cho Byung-kuk (Instagram/PSSI)

Asisten baru SHin Tae-yong, Cho Byung-kuk (Instagram/PSSI)

Bolatimes.com - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, akhirnya mengungkap sosok Cho Byung-kuk sebagai asisten pelatih terbaru yang akan membantu Shin Tae-yong di timnas Indonesia.

Cho Byung-kuk direkrut menjadi asisten pelatih Shin Tae-yong untuk menggantikan Dzenan Radoncic yang mengundurkan diri karena alasan keluarga.

Saat ini, Cho Byung-kuk juga sudah bergabung dengan staf pelatih lainnya yang membimbing para pemain timnas Indonesia U-19 di pemusatan latihan (TC) yang berlangsung di Turki.

“Nama asisten baru Shin Tae-yong adalah Cho Byung-kuk. Dia sudah bergabung dengan Timnas Indonesia U-20 di Turki," kata Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri saat dihubungi awak media, Kamis (20/10/2022).

Berikut Bolatimes.com menyajikan fakta-fakta menarik Cho Byung-kuk, asisten pelatih terbaru yang membantu Shin Tae-yong di timnas Indonesia.

1. Mantan Anak Asuh Shin Tae-yong

Beberapa nama asisten terakhir yang dibawa Shin Tae-yong ke staf kepelatihan timnas Indonesia memang berstatus sebagai mantan anak asuhnya, termasuk Cho Byung-kuk.

Momen kerja sama yang terjalin antara Shin Tae-yong dengan Cho Byung-kuk ini terjadi pada medio 2008-2010. Saat itu, Shin Tae-yong menjadi pelatih kepala yang mengasuh Cho Byung-kuk.

Kerja sama antara ini turut menghasilkan gelar yang sangat mentereng. Sebab, Seongnam sukses meraih trofi Liga Champions Asia 2010.

2. Punya Karier Mentereng di Asia

Cho Byung-kuk ternyata tak hanya menghabiskan kariernya di Korea Selatan saja. Sebab, dia juga sempat mencicipi kesempatan bermain di luar negeri.

Salah satu klub yang pernah disinggahi ialah Jubilo Iwata, klub raksasa di Liga Jepang. Di sini, dia tercatat sebagai pemain Korea Selatan tersukses di Liga Jepang.

Tak hanya itu, ia juga pernah mencatatkan namanya sebagai pemain Korsel pertama yang berkarier di Liga Super China. Saat itu, dia bergabung bersama Shanghai Shenhua.

3. Belum Lama Berkarier sebagai Pelatih

Cho Byung-kuk diketahui memasuki masa pensiun pada usia 38 tahun, atau tepatnya pada 2019. Ketika itu, klub terakhirnya ialah South Coast United SC.

Setelah pensiun, Cho Byung-kuk mendapat kesempatan untuk melanjutkan kariernya di dunia kepelatihan di klub terakhirnya itu.

Namun, saat itu dia hanya bertugas sebagai pelatih South Coast Flame FC U-13 dan berlangsung selama kurang lebih tiga tahun. Artinya, belum ada banyak pengalaman yang dimiliki lelaki berusia 41 tahun ini. 

4. Pernah Berduel dengan Diego Milito

Setelah berhasil meraih gelar juara Liga Champions Asia 2010 bersama Shin Tae-yong, Cho Byung-kuk mendapat kesempatan untuk bermain melawan sederet pemain top dunia.

Pasalnya, Seongnam saat itu mewakili Asia untuk menghadapi ajang Piala Dunia Antarklub 2010. Salah satu lawan tangguh yang dijumpai saat itu ialah Inter Milan.

Sebagai bek tengah, Cho Byung-kuk, harus berduel dengan striker andalan Inter Milan saat itu, yakni Diego Milito. Dia harus jatuh bangun untuk bisa mengawal pemain ini.

Namun, Diego Milito masih terlalu tangguh untuk ditaklukkan. Sebab, dia sukses mencetak satu gol dan dua assist untuk membawa Inter Milan menang 3-0 atas Seongnam.

Kontributor: Muh Adif Setyawan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City

bolaindonesia | 09:54 WIB

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB
Tampilkan lebih banyak