Dampak Negatif usai Indonesia Masuk Pot 2 Undian Piala Asia U-20 2023

Jadi unggulan kedua tak membuat Timnas Indonesia U-19 mendapatkan keungtungan

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Kamis, 20 Oktober 2022 | 15:30 WIB
Selebrasi pemain Timnas Indonesia U-19 usai lolos ke Piala Asia U-20 2023. (Dok. PSSI)

Selebrasi pemain Timnas Indonesia U-19 usai lolos ke Piala Asia U-20 2023. (Dok. PSSI)

Bolatimes.com - Timnas Indonesia U-19 masuk kedalam Pot 2 dalam undian Piala Asia U-20 2023 setelah lolos ke putaran final di Uzbekistan.

Piala Asia U-20 2023 sendiri dipastikan bergulir di Uzbekistan dari 1-18 Maret tahun depan. Sejumlah tim sudah memastikan diri lolos ke babak putaran final, bersamaan dengan semua laga di babak Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 telah selesai dihelat pada Selasa (18/10) malam WIB.

Hanya ada dua perwakilan dari ASEAN yang akan mentas di Piala Asia U-20 2023 yaitu Timnas Indonesia U-19 dan Vietnam.

Adapun, pembagian pot drawing sudah ditentukan di mana Uzbekistan, Arab Saudi, Korea Selatan, dan Qatar menghuni Pot 1

Kemudian di Pot 2 diisi oleh Jepang, Tajikistan, Australia, dan Indonesia. Di Pot 3 ada Yordania, China, Irak, dan Vietnam, kemudian Iran, Oman, Suriah, dan Kyrgyzstan ada di Pot 4.

Dengan hasil pembagian pot ini, Timnas Indonesia U-19 setidaknya tidak akan menghadapi lawan-lawan berat nantinya di fase grup.

Timnas Indonesia U-20 sekilas sepertinya boleh bernapas lega karena tidak menepati pot yang lebih rendah saat undian fase grup nantinya dilangsungkan.

Namun anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar karena kondisi bisa saja jadi tidak menguntungan buat skuad arahan Shin Tae-yong.

Pasalnya, tim yang menghuni pot tiga dan pot empat juga tidak boleh diremehkan karena tak kalah berbahaya.

Seperti yang diketahui, pot tiga berisikan China, Yordania, Irak, dan Vietnam. Lalu pot empat dihuni Iran, Oman, Kyrgyzstan, dan Suriah.

Meski tak masuk dua pot teratas, Iran dan Irak termasuk ke dalam tim dengan deretan materi pemain terbaik. Selain itu, bisa dilihat juga sepak terjang mereka di Piala Asia U-20.

Irak, misalnya, mereka tercatat enam kali keluar sebagai juara Piala Asia U-20. Sementara Iran sejauh ini sudah mengoleksi 4 gelar juara Piala Asia U-20.

Begitu juga dengan China dan Suriah yang sama-sama pernah satu kali jadi juara. Jumlah gelar kedua tim ini sama dengan Indonesia yang meraih satu-satunya gelar tahun 1961 silam. 

Selain itu, sepak terjang Vietnam U-20 juga terbilang sedang bagus dalam beberapa tahun terakhir. Ini dibuktikan dengan keberhasilan mereka menembus semifinal Piala Asia U-20 2016.

Kondisi ini menjadi gambaran bahwa posisi Timnas Indonesia U-19 yang ada di pot 2 tidak menjadi jaminan bahwa jalan akan lebih mulus.

Hokky Caraka dan kolega dituntut mengeluarkan level permainan terbaik mereka di setiap laga jika ingin berbicara lebih lantang di Piala Asia U-20 2023.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

PSSI-nya Malaysia, FAM buat langkah kejutan dengan umumkan rekrut pemain naturalisasi asal Argentina.

bolaindonesia | 19:02 WIB

Imran Nahumarury merespon wacana penggunaan 11 pemain asing di Liga 1 musim depan.

bolaindonesia | 18:35 WIB

Simon Tahamata resmi ditunjuk Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk mengisi posisi sebagai Kepala Pemandu Bakat.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Pemain Borneo FC Stefano Lilipaly dipanggil oleh pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert untuk jalani pemusatan latihan alias TC di Bali.

bolaindonesia | 23:44 WIB

Keputusan ini diambil sebagai bagian dari upaya meningkatkan penampilan para penggawa Super Elang Jawa mengarungi putaran kedua kompetisi.

bolaindonesia | 20:41 WIB

Adaptasi itu diharapkan berjalan apik saat timnya menghadapi tuan rumah Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (17/1/2025).

bolaindonesia | 20:38 WIB

Shin Tae-yong menerima pemecatannya

bolaindonesia | 19:34 WIB

Pratama Arhan debut bersama Bangkok United

bolaindonesia | 11:55 WIB

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB
Tampilkan lebih banyak