Tak Selalu Baik, Inilah 3 Kontroversi yang Pernah Dilakukan oleh FIFA, Terbaru Seret PSSI

FIFA tengah mendapat sorotan baru-baru ini

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Kamis, 20 Oktober 2022 | 10:03 WIB
Pengurus PSSI main bola bareng Presiden FIFA Gianni Infantino. (Twitter/@pssi)

Pengurus PSSI main bola bareng Presiden FIFA Gianni Infantino. (Twitter/@pssi)

Bolatimes.com - Sebagai federasi sepak bola seluruh dunia, FIFA, nyatanya tidak luput dari kontroversi. Bahkan, baru-baru ini FIFA kembali mendapat sorotan, khususnya dari publik sepak bola Tanah Air.

Perwakilan FIFA yang dihadiri langsung oleh Presiden Gianni Infantino sendiri baru saja berkunjung ke Indonesia. Dia bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan PSSI selaku federasi sepak bola Indonesia.

Kedatangan Infantino bukan tanpa sebab, dia datang untuk membahas terkait tragedi Kanjuruhan yang telah menewaskan lebih dari 130 orang.

Infantino datang langsung bertemu Joko Widodo untuk membahas transformasi sepak bola Indonesia, pun dengan PSSI di mana FIFA disebut akan bekerjasama membuat sepak bola Indonesia lebih maju, termasuk dari segi keamanan pertandingan.

Namun, FIFA yang dianggap sebagai 'juru penyelamat' atas tragedi kemanusiaan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, justru mendapat kecaman dari publik sepak bola Tanah Air.

Pada kenyataannya, FIFA sendiri tidak lepas dari kontroversi. Berikut daftarnya!

1. Uji Coba Peraturan Baru

FIFA sempat menuai reaksi keras dari publik sepak bola dunia setelah melakukan uji coba peraturan baru pada 2021. Peraturan tersebut mengubah beberapa unsur permainan sepak bola yang telah menjadi identitas olahraga tersebut. Seperangkat peraturan itu juga sempat diujicobakan dalam turnamen Future of Football Cup.

Perubahan peraturan tersebut meliputi durasi permainan yang diubah menjadi 2x30 menit untuk satu pertandingan, waktu pertandingan berhenti ketika bola keluar dari lapangan, mengganti lemparan dalam menjadi tendangan dalam bak permainan futsal, hingga menghapus batasan pergantian pemain.

Meski berdalih bahwa keputusan ini diambil untuk membuat sepak bola lebih menarik, rencana FIFA tersebut mendapat banyak kecaman.

2. Wacana Piala Dunia Dua Tahun Sekali

Infantino sempat bikin geger publik sepak bola karena punya wacana mengadakan Piala Dunia menjadi dua tahun sekali. Padahal, kompetisi tertinggi di dunia ini dianggap sudah cocok menjadi ajang empat tahunan.

Meski pada perjalanannya terdapat pihak yang pro dan kontra, wacana ini dinilai akan menghilangkan sisi 'keistimewaan' Piala Dunia sebagai ajang paling bergengsi dalam sepak bola.

3. Main Bola Bareng PSSI

Setelah mendapat simpati dari pecinta sepak bola Indonesia, FIFA dan Gianni Infantino malah langsung mendapat kecaman lantaran bermain fun football bersama PSSI dan jajarannya.

Netizen bereaksi setelah akun media sosial PSSI mengunggah kegiatan fun football bersama Gianni Infantino di Stadion Madya, Selasa (18/10/2022). Pertandingan persahabatan itu digelar PSSI dan Infantino setelah menggelar rapat penting terkait Tragedi Kanjuruhan.

Sebelum rapat dengan PSSI, Gianni Infantino lebih dahulu bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta. Terlihat dari potret yang dibagikan Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, dan Infantino nampak sangat menikmati pertandingan hiburan tersebut.

Akan tetapi reaksi berbeda ditunjukkan netizen Indonesia yang kesal dan kecewa dengan keputusan petinggi badan sepak bola tersebut. Kebanyakan netizen merasa kecewa dan menilai PSSI dan FIFA khususnya Infantino tidak memiliki empati setelah Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan lebih dari 100 orang belum lama ini terjadi.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB

Untuk urusan militansi dan dukung mendukung tim nasional, orang Indonesia bisa kalahkan negara juara Piala Dunia.

bolaindonesia | 16:49 WIB

PSSI menyambut positif keputusan AFC menunjuk Arab Saudi dan Qatar menjadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 10:27 WIB

Salah satu pengamat sepak bola, Bung Binder di kanal Youtube miliknya menyampaikan ulasan tajam soal taktik Timnas Indonesia melawan Jepang.

bolaindonesia | 14:33 WIB

Piala Presiden 2025 akan dimeriahkan klub asing yang memiliki nilai seluruh pemain Rp272 miliar.

bolaindonesia | 14:19 WIB

Timnas Indonesia melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan hadapi negara-negara Arab.

bolaindonesia | 18:21 WIB

Netizen +62 mendadak menggeruduk akun Instagram pemain PSV, Ryan Flamingo. Siapa Ryan Flamingo ini?

bolaindonesia | 21:12 WIB

Sepak bola Indonesia disebut eks pelatih Virgil van Dijk ternyata memiliki jebakan.

bolaindonesia | 09:10 WIB

Timnas Indonesia mengakhiri matchday terakhir grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil buruk.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Penyelamatan gemilang ditunjukkan kiper Emil Audero saat pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Nasib kurang beruntung dialami oleh pemain Yakob Sayuri saat masuk menggantikan Kevin Diks di pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia, Selasa (10/6).

bolaindonesia | 18:56 WIB

Jepang tampil terengginas saat menghadapi Timnas Indonesia di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Asnawi dan Arhan lagi-lagi tak terpilih dalam 23 nama final untuk melawan Jepang

bolaindonesia | 14:38 WIB
Tampilkan lebih banyak