Juninho Bacuna Memang Gampang Emosi Sejak Kecil, Pernah Tonjok Rahang Lawannya

Juninho Bacuna memang brutal. Maka tak heran jika sikapnya seperti itu saat lawan Timnas Indonesia

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Kamis, 29 September 2022 | 15:21 WIB
Bintang Timnas Curacao, Juninho Bacuna. (Instagram/@jbacuna07)

Bintang Timnas Curacao, Juninho Bacuna. (Instagram/@jbacuna07)

Bolatimes.com - Kartu merah yang diterima oleh pemain Curacao, Juninho Bacuna, saat menghadapi pertandingan kedua melawan timnas Indonesia sebetulnya bukan hal yang baru jika menelisik rekam jejaknya saat masih kecil.

Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Selasa (27/9/2022) itu, Juninho Bacuna harus mandi lebih cepat karena mendapat dua kartu kuning dari wasit.

Awalnya, dia mendapat kartu kuning karena melakukan pelanggaran pada menit ke-52. Lalu, dia kembali diganjar kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran keras terhadap Marselino Ferdinan.

Kartu merah yang akhirnya dicabut dari kantung wasit itu membuat Juninho Bacuna tampak meradang. Pemain Birmingham City ini justru sempat terpancing emosinya hingga menendang bola ke arah penonton.

Tak sedikit pula suporter yang ikut terpancing hingga melempari botol ke arahnya. Beruntung, situasi bisa dikendalikan oleh wasit asal Laos yang memimpin pertandingan, Xaypasert Phongsanit.

Sebetulnya, sikap emosional Juninho Bacuna yang meledak-ledak itu bukanlah hal yang baru. Sebab, dia memiliki catatan kelam soal sifat temperamentalnya itu.

Dari ulasan yang pernah disajikan The Athletic, eks pemain timnas Belanda, Peter Hoekstra, yang menemukan bakatnya memang membenarkan hal tersebut.

Peter Hoekstra yang pernah menjadi pelatih Juninho Bacuna di tim junior Groningen memang sudah bekerja dengan anak asuhnya itu dari usia sembilan tahun hingga level U-19.

Menurut Peter, Bacuna memang dikenal sebagai sosok bocah yang tak bisa mengontrol amarahnya. Bahkan, dia pernah mendapat hukuman larangan bermain karena meninju pemain lawan.

“Dia punya bakat, tetapi juga memiliki amarah yang sulit dikontrol,” kata Peter Hoekstra, seperti dikutip dari The Athletic.

“Juninho Bacuna pernah mendapatkan skorsing larangan bermain selama sembilan pertandingan gara-gara meninju rahang lawannya saat berusia 13 tahun,” tambahnya.

“Dia memang terus mencoba mengontrol emosinya. Sebab, dia bisa kehilangan akal sehat jika sudah marah. Sampai-sampai, Bacuna bisa melakukan hal-hal bodoh,” lanjutnya.

Kemarahan publik sepak bola pun masih berlanjut usai sang pemain meninggalkan lapangan. Tak butuh waktu lama, Instagram pemain berusia 25 tahun itu digeruduk 26 ribu lebih netizen.

Merasa tak kuat dengan berbagai hujatan yang dilancarkan netizen, mantan pemain timnas Belanda U-21 ini kemudian menutup kolom komentar per Rabu (28/9/2022) pagi WIB.

Hingga pantauan Bolatimes.com pada Kamis (29/9/2022), kolom komentar di akun Instagram Juninho Bacuna juga masih belum dibuka.

Kontributor: Muh Adif Setyawan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Insiden pelanggaran keras pemain Vietnam, Pham Ly Duc, terhadap bintang Timnas Indonesia, Rahmat Arjuna.

bolaindonesia | 21:27 WIB

Timnas Indonesia U-23 tertinggal 0-1 oleh Vietnam di laga final Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 20:51 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.

bolaindonesia | 19:58 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.

bolaindonesia | 19:53 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini, Selasa (29/7/2025) pukul 20.00 WIB.

bolaindonesia | 19:35 WIB

Berikut susunan pemain dan fakta menarik jelang pertarungan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam

bolaindonesia | 19:28 WIB

Laga final Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam sesaat lagi akan kick off.

bolaindonesia | 19:17 WIB

Menurut mereka, di sekitaran Stadion Gelora Bung Karno (GBK), polisi dan tentara begitu banyak

bolaindonesia | 19:09 WIB

Striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, menjadi sorotan jelang final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam

bolaindonesia | 18:56 WIB

Timnas Indonesia U-23 bersiap menghadapi laga panas melawan Timnas Vietnam U-23 di final Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 17:24 WIB

Justin Hubner, bek andalan Timnas Indonesia, resmi bergabung dengan klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

bolaindonesia | 16:54 WIB

Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, memancarkan kepercayaan diri jelang laga final Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 23:40 WIB

Kondisi tiga pilar penting Garuda MudaJens Raven, Arkhan Fikri, dan Toni Firmansyahmasih menjadi tanda tanya besar menjelang pertarungan krusial ini.

bolaindonesia | 23:34 WIB

Hubner menegaskan tekadnya untuk tetap bermain di Eropa tapi sampai sekarang ia masih asyik berpacaran dengan Jennifer Coppen

bolaindonesia | 21:53 WIB

Vietnam U-23, di bawah kendali pelatih Kim Sang Sik, siap mengukir sejarah sebagai tim pertama yang meraih tiga gelar beruntun di Piala AFF U-23.

bolaindonesia | 21:40 WIB

Vietnam U-23, di bawah komando pelatih Kim Sang Sik, siap mencatatkan sejarah dengan mengejar gelar ketiga beruntun di Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 21:32 WIB

Kekalahan dari Indonesia U-23 tak diterima oleh suporter Thailand.

bolaindonesia | 17:11 WIB

Dua penyerang keturunan, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans, juga masuk radar naturalisasi.

bolaindonesia | 17:03 WIB
Tampilkan lebih banyak