Debut Jordi Amat di JDT, Main Gelandang dan Dibantai Urawa Reds 0-5 di Liga Champions Asia

Jordi Amat sudah habis?

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Sabtu, 20 Agustus 2022 | 12:32 WIB
Jordi Amat membela JDT melawan Urawa Reds di Liga Champions Asia 2022. (Dok. JDT)

Jordi Amat membela JDT melawan Urawa Reds di Liga Champions Asia 2022. (Dok. JDT)

Bolatimes.com - Calon pemain naturalisasi Indonesia, Jordi Amat, berhasil melakoni debutnya bersama raksasa Malaysia, Johor Darul Ta’zim (JDT). Bagaimana kiprahnya?

Jordi Amat belum lama ini berhasil menjalani debutnya untuk Johor Darul Ta’zim, usai bergabung pada medio Juni 2022 lalu.

Tak tanggung-tanggung, pemain kelahiran Catalan ini langsung melakoni debutnya di babak 16 besar Liga Champions Asia 2022 kala JDT melawan raksasa Jepang, Urawa Reds.

Sejak bergabung pada akhir Juni 2022 lalu, Jordi Amat memang belum pernah tampil sekalipun bagi JDT di kancah resmi, terutama kancah domestik.

Hal ini tak lepas dari belum tuntasnya proses naturalisasi pemain berusia 30 tahun tersebut, sehingga dirinya belum bisa mengisi kuota Asia Tenggara di JDT.

Sebagai informasi, saat ini kuota pemain asing JDT telah penuh dan hanya menyisakan satu slot kuota Asia Tenggara saja.

Sehingga, Jordi Amat pun tak bisa tampil di kancah Liga Super Malaysia sejak bergabung dengan JDT pada akhir Juni lalu.

Alhasil, Jordi Amat pun harus menunggu lama untuk melakoni debutnya. Siapa sangka, debutnya bagi JDT pun datang di kompetisi mentereng sekelas Liga Champions Asia 2022.

JDT yang lolos ke babak 16 besar Liga Champions Asia 2022, memasukkan nama Jordi Amat ke dalam skuad dan memainkannya sebagai starter di laga kontra Urawa Reds.

Bertanding sebagai tim tamu, Jordi Amat dan JDT harus menelan pil pahit usai tumbang dengan skor 0-5 dari Urawa Reds.

5 gol yang bersarang di gawang JDT ini dicetak masing-masing lewat Brace David Moberg Karlsson dan Kasper Junker. Sedangkan satu gol lainnya dicetak Alexander Scholz.

Bermain sebagai Gelandang

Di laga ini, Jordi Amat memainkan peran berbeda dalam kariernya, yakni turun sebagai gelandang bertahan bagi JDT.

Jordi Amat yang terbiasa menjadi bek tengah, turun menjadi salah satu dari Double Pivot dalam skema 3-4-1-2 yang dipakai JDT.

Dalam laga tersebut, Jordi Amat berduet dengan Natxo Insa di lini tengah dan bermain selama 71 menit dalam debutnya bersama JDT.

Dilansir dari Fotmob, Jordi Amat bermain tak buruk-buruk amat. Dalam 71 menit permainan yang dilakoni, ia mampu melepaskan 24 operan dari 29 percobaan.

Selain itu, akurasi operannya pun cukup baik, dengan catatan 83 persen. Untuk akurasi umpan panjangnya, Jordi Amat sukses melepaskan 2 operan dari 3 percobaan atau akurasi 67 persen.

Soal bertahan, Jordi Amat hanya kalah dalam duel di lapangan, dengan hanya memenangkan 1 dari 4 duel yang tercipta di laga itu.

Namun, Jordi Amat mampu membuat 1 tekel sukses, 2 intersep, dan memenangi 2 duel udara selama 71 menit permainan.

Kontributor: Felix Indrajaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.

bolaindonesia | 19:53 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini, Selasa (29/7/2025) pukul 20.00 WIB.

bolaindonesia | 19:35 WIB

Berikut susunan pemain dan fakta menarik jelang pertarungan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam

bolaindonesia | 19:28 WIB

Laga final Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam sesaat lagi akan kick off.

bolaindonesia | 19:17 WIB

Menurut mereka, di sekitaran Stadion Gelora Bung Karno (GBK), polisi dan tentara begitu banyak

bolaindonesia | 19:09 WIB

Striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, menjadi sorotan jelang final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam

bolaindonesia | 18:56 WIB

Timnas Indonesia U-23 bersiap menghadapi laga panas melawan Timnas Vietnam U-23 di final Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 17:24 WIB

Justin Hubner, bek andalan Timnas Indonesia, resmi bergabung dengan klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

bolaindonesia | 16:54 WIB

Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, memancarkan kepercayaan diri jelang laga final Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 23:40 WIB

Kondisi tiga pilar penting Garuda MudaJens Raven, Arkhan Fikri, dan Toni Firmansyahmasih menjadi tanda tanya besar menjelang pertarungan krusial ini.

bolaindonesia | 23:34 WIB

Hubner menegaskan tekadnya untuk tetap bermain di Eropa tapi sampai sekarang ia masih asyik berpacaran dengan Jennifer Coppen

bolaindonesia | 21:53 WIB

Vietnam U-23, di bawah kendali pelatih Kim Sang Sik, siap mengukir sejarah sebagai tim pertama yang meraih tiga gelar beruntun di Piala AFF U-23.

bolaindonesia | 21:40 WIB

Vietnam U-23, di bawah komando pelatih Kim Sang Sik, siap mencatatkan sejarah dengan mengejar gelar ketiga beruntun di Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 21:32 WIB

Kekalahan dari Indonesia U-23 tak diterima oleh suporter Thailand.

bolaindonesia | 17:11 WIB

Dua penyerang keturunan, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans, juga masuk radar naturalisasi.

bolaindonesia | 17:03 WIB

Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, optimistis timnya bisa mempertahankan gelar juara Piala AFF U-23

bolaindonesia | 16:52 WIB

Dengan VAR yang debut di final Indonesia vs Vietnam U-23 ini, laga diprediksi bakal penuh drama.

bolaindonesia | 16:44 WIB

Diterapkannya VAR di final Piala AFF U-23 2025 disambut publik dan media Vietnam.

bolaindonesia | 16:35 WIB
Tampilkan lebih banyak