Bima Sakti Punya 'Senjata Rahasia' untuk Hadapi Pertahanan Tangguh Vietnam U-16

Bima Sakti tidak risau dengan pertahanan tangguh Timnas Vietnam U-16

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Jum'at, 05 Agustus 2022 | 15:23 WIB
Bima Sakti saat ditemui seusai latihan timnas Indonesia U-16 jelang lawan Singapura U-16 di Lapangan UNY, Yogyakarta (Suara.com/Arif Budi)

Bima Sakti saat ditemui seusai latihan timnas Indonesia U-16 jelang lawan Singapura U-16 di Lapangan UNY, Yogyakarta (Suara.com/Arif Budi)

Bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia U-16, Bima Sakti, memiliki 'senjata rahasia' untuk menghadapi Vietnam yang memiliki pertahanan ang solid, yakni tendangan jarak jauh dari luar kotak penalti.

"Kalau agak buntu, ya, kami melakukan tendangan-tendangan jarak jauh. Itu sebagai antisipasi jika umpan-umpan pendek kami tidak berjalan," ujar Bima di Stadion Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sleman, Yogyakarta, Jumat (5/8/2022).

Bima Sakti dan pemain timnas Indonesia U-16, Nabil Asyura saat jumpa pers setelah pertandingan melawan Singapura U-16 di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Rabu (3/8/2022). (Suara.com/Arif Budi)
Bima Sakti dan pemain timnas Indonesia U-16, Nabil Asyura saat jumpa pers setelah pertandingan melawan Singapura U-16 di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Rabu (3/8/2022). (Suara.com/Arif Budi)

Hal itulah yang membuat juru taktik berusia 46 tahun itu memberikan satu sesi khusus sepakan dari luar kotak penalti kepada para pemainnya dalam latihan pada Jumat (5/8/2022).

Baca Juga: Jadwal Liga Inggris 2022/2023, Pekan Pertama: Duel Crystal Palace vs Arsenal Jadi Laga Pembuka

Vietnam, menurut Bima, memiliki organisasi pertahanan yang bagus dan didukung kualitas pemain di atas rata-rata. Skuad asuhan pelatih Nguyen Quoc Tuan itu menerapkan taktik lima bek saat bertahan dan tiga bek ketika menyerang.

Benteng pertahanan Vietnam yang kuat dilengkapi pula dengan lini depan yang tajam. Hal itu terbukti dengan suburnya mereka di Grup A. Vietnam membuat total 10 gol dan hanya kebobolan satu gol dari dua pertandingan melawan Singapura (menang 5-1) dan kontra Filipina (menang 5-0).

"Vietnam selalu menyerang dengan tiga 'striker' yang bergerak masuk ke tengah. Jadi pemain belakang kami harus mengawasi mereka ketika kami sedang menyerang Vietnam," tutur Bima.

Baca Juga: Profil Mike Ott, Pemain Timnas Filipina Berdarah Jerman yang Gabung Barito Putera

Terkait sepakan dari luar kotak penalti, sebagai informasi, Indonesia sudah membuat dua gol dari situasi seperti itu di Piala AFF U-16 yang semuanya terjadi saat menundukkan Singapura dengan skor 9-0.

gol tersebut dilesakkan oleh Mokhammad Rido Al Ikhsan dan Muhammad Riski Afrisal.

Timnas U-16 Indonesia saat ini menjadi pemimpin klasemen sementara Grup A dengan enam poin dari dua laga tetapi unggul selisih gol (+11) dari Vietnam (+9) yang berpoin serupa.

Baca Juga: Tak Kebobolan di Dua Laga, Andrika Fathir Rachman Jadi Kiper Timnas Indonesia U-16 Lawan Vietnam

Dengan demikian, Indonesia hanya perlu minimal hasil seri dari laga kontra Vietnam tersebut untuk lolos ke semifinal.

Adapun Singapura dan Filipina sudah dipastikan tersingkir dari Piala AFF U-16 2022 lantaran belum mengoleksi poin dari dua pertandingan.

Akan tetapi, kedua tim masih akan berjumpa pada laga terakhir yang juga berlangsung pada Sabtu (6/8/2022) di Stadion Sultan Agung, Bantul.

Baca Juga: Kantongi Kekuatan Vietnam, Bima Sakti Siapkan Opsi Strategi untuk Timnas Indonesia U-16

(Suara.com/Syaiful Rachman)

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB
Tampilkan lebih banyak