5 Pesepak Bola Jadi Mualaf di Indonesia, Ada yang Sampai Nyantri di Pesantren

Siapa saja mereka? Berikut pesepak bola asing yang jadi mualaf di Indonesia

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Sabtu, 02 April 2022 | 17:00 WIB
Abanda Herman. (Sumber: Dok. Simamaung).

Abanda Herman. (Sumber: Dok. Simamaung).

Bolatimes.com - Pesepak bola asing di Indonesia tak hanya tertarik meniti karier, tetapi juga kehidupan baru di Tanah Air dan bahkan sampai memperdalam ilmu agama khususnya Islam sampai memutuskan untuk mualaf.

Tak sedikit pesepak bola asing yang memutuskan memeluk agama Islam setelah berkarier cukup lama di Indonesia.

Memahami kultur budaya hingga mayoritas agama yang dipeluk masyarakat Indonesia, menjadi salah satu ketertarikan tersendiri.

Baca Juga: Promosi ke Liga 1, Rans Cilegon FC Mulai Dekati Pemain Asing

Berikut ini lima pesepak bola top Indonesia yang memutuskan untuk mualaf setelah memperdalam ilmu agama Islam bahkan sampai ada yang mondok di pesantren.

1. Cristian Gonzales

Striker Rans Cilegon FC, Cristian Gonzales berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Badak Lampung dalam laga Grup B Liga 2 2021 di Stadion Madya Senayan, Jakarta. [PT Liga Indonesia Baru]
Striker Rans Cilegon FC, Cristian Gonzales berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Badak Lampung dalam laga Grup B Liga 2 2021 di Stadion Madya Senayan, Jakarta. [PT Liga Indonesia Baru]

Jauh sebelum membela timnas Indonesia di Piala AFF 2010, Cristian Gonzales sudah lebih dulu menjadi muslim setelah mualaf pada 9 Oktober 2003.

Baca Juga: Wakil Indonesia Dibagi dalam Dua Tim untuk SEA Games dan Thomas-Uber Cup 2022

Pesepak bola asal Uruguay ini memutuskan memeluk agama Islam setelah menikah dengan perempuan asal Indonesia, Eva Nurida Siregar.

Gonzales pun memiliki nama muslim yakni Mustafa Habibi, karier mentereng di Liga Indonesia pada masanya membuat sang pemain masuk dalam jajaran striker top Tanah Air.

Tercatat Gonzales sukses merengkuh gelar pribadi sebagai pencetak gol terbanyak Liga Indonesia pada 2005, 2006, 2007-2008.

Baca Juga: Jadwal Orleans Masters 2022 Hari Ini: 3 Wakil Indonesia Berjuang Rebut Tiket Final

2. Danilo Fernando

Manajer PSS Sleman, Danilo Fernando. (HO/Pssleman.id)
Manajer PSS Sleman, Danilo Fernando. (HO/Pssleman.id)

Menjadi salah satu legenda sepak bola di Jawa Timur, nama Danilo Fernando tentu sangat dikenal fan Persebaya Surabaya dan Persik Kediri.

Danilo memutuskan menjadi mualaf pada 24 Januari 2008, saat itu ia masih bermain untuk Persik Kediri dan menjadi rekan setim Cristian Gonzales.

Baca Juga: Sedih, Liga 1 2022/2023 Tanpa Wakil Ujung Barat dan Timur

Sama seperti Gonzales, pria yang saat ini berusia 42 tahun itu juga memiliki nama muslim meskipun tak sepenuhnya diganti, yakni Muhammad Danilo Fernando.

3. Abanda Herman

Abanda Herman. (Sumber: Dok. Simamaung).
Abanda Herman. (Sumber: Dok. Simamaung).

Mantan pemain Persija Jakarta dan Persib Bandung berpaspor Kamerun ini memutuskan mualaf saat masih memperkuat Pangeran Biru.

Tepatnya pada 18 April 2013 di Masjid Nurul Iman, Bandung, keputusan menjadi mualaf tak lepas dari ketenangan yang didapat Abanda Herman.

Saat melihat para pemain Persib Bandung menjalankan sholat berjamaah.

4. Esteban Vizcarra

Pemain Persib Bandung, Esteban Vizcarra bakal diturunkan pelatih Robert Albert jelang menghadapi Kalteng Putra, Selasa (16/7/2019). [@este_vizcarra / Instagram]
Pemain Persib Bandung, Esteban Vizcarra bakal diturunkan pelatih Robert Albert jelang menghadapi Kalteng Putra, Selasa (16/7/2019). [@este_vizcarra / Instagram]

Sama seperti Abanda Herman, Esteban Vizcarra memutuskan menjadi mualaf saat memperkuat Persib Bandung tiga tahun setibanya di Indonesia pada 2012.

Kala itu keputusan mualaf Esteban Vizcarra tak lepas dari keinginannya mempersunting sang istri, Resti Ayu Ferdina.

Selain itu Vizcarra juga sudah berstatus WNI yang didapat pada 2018 silam, meski hanya baru satu kali membuat penampilan bersama timnas Indonesia.

5. Carlos Raul Sciucatti

Tujuh tahun berkarier di Indonesia, medio 2008-2015 membuat Carlos Raul Sciucatti memiliki kesan tersendiri terhadap Indonesia.

Saat membela Mitra Kukar, penyerang berpaspor Argentina ini memiliki mempelajari agama Islam dan bahkan sampai mondok di Pondok Pesantren Assalam Arya Kemuning, Kutai Barat.

Dalam laman resmi pondok pesantren tersebut, disebutkan bahwa Carlos terpanggil hatinya untuk mempelajari Islam dan ia pun mendapat nama muslim, Muhammad Carlos Raul.

Kontributor: Eko

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB

Untuk urusan militansi dan dukung mendukung tim nasional, orang Indonesia bisa kalahkan negara juara Piala Dunia.

bolaindonesia | 16:49 WIB

PSSI menyambut positif keputusan AFC menunjuk Arab Saudi dan Qatar menjadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 10:27 WIB

Salah satu pengamat sepak bola, Bung Binder di kanal Youtube miliknya menyampaikan ulasan tajam soal taktik Timnas Indonesia melawan Jepang.

bolaindonesia | 14:33 WIB

Piala Presiden 2025 akan dimeriahkan klub asing yang memiliki nilai seluruh pemain Rp272 miliar.

bolaindonesia | 14:19 WIB

Timnas Indonesia melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan hadapi negara-negara Arab.

bolaindonesia | 18:21 WIB

Netizen +62 mendadak menggeruduk akun Instagram pemain PSV, Ryan Flamingo. Siapa Ryan Flamingo ini?

bolaindonesia | 21:12 WIB

Sepak bola Indonesia disebut eks pelatih Virgil van Dijk ternyata memiliki jebakan.

bolaindonesia | 09:10 WIB

Timnas Indonesia mengakhiri matchday terakhir grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil buruk.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Penyelamatan gemilang ditunjukkan kiper Emil Audero saat pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Nasib kurang beruntung dialami oleh pemain Yakob Sayuri saat masuk menggantikan Kevin Diks di pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia, Selasa (10/6).

bolaindonesia | 18:56 WIB

Jepang tampil terengginas saat menghadapi Timnas Indonesia di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Asnawi dan Arhan lagi-lagi tak terpilih dalam 23 nama final untuk melawan Jepang

bolaindonesia | 14:38 WIB

Laga Jepang vs Indonesia lebih cocok untuk bereksperimen karena sudah tidak menentukan

bolaindonesia | 07:13 WIB

Timnas Indonesia dalam optimisme yang tinggi usai mengalahkan China. Jepang jadi target mangsa selanjutnya

bolaindonesia | 11:59 WIB

Ketua Umum PSSI Erick Thohir kembali mengingatkan suporter untuk tidak berlaku diskriminatif saat mendukung Timnas Indonesia melawan China.

bolaindonesia | 18:59 WIB

Kedua tim bakal bentrok pada lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/6/2025) malam ini.

bolaindonesia | 15:55 WIB

Tim besutan Branko Ivankovic itu akan lakoni partai hidup mati melawan Timnas Indonesia.

bolaindonesia | 11:41 WIB
Tampilkan lebih banyak