Tak Setuju Naturalisasi, Ketua Komite X DPR RI Sampaikan Solusi Ini

Menurutnya, Indonesia punya banyak pemain hebat yang potensinya belum tergali

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Rabu, 09 Maret 2022 | 13:03 WIB
Pemain keturunan Indonesia Sandy Walsh dan Jordi Amat. [Instagram/hasaniabdulghani]

Pemain keturunan Indonesia Sandy Walsh dan Jordi Amat. [Instagram/hasaniabdulghani]

Bolatimes.com - Ketua Komite X DPR RI Syaiful Huda kurang setuju dengan kebijakan naturalisasi untuk Timnas Indonesia. Namun, dia tak hanya berucap, tetapi juga memberikan solusi.

Menurutnya, Indonesia harus memiliki data besar (big data) dalam sebuah sistem informasi terpadu yang salah satunya berisi tentang identitas pesepak bola lengkap dengan pencapaian-pencapaiannya.

Syaiful Huda merasa ini dapat menjadi solusi untuk menghindarkan naturalisasi.

"Saya memilih posisi kontra naturalisasi.Solusi yang produktif untuk itu adalah keberadaan big data," ujar Syaiful di Jakarta, Selasa (8/3) malam.

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa itu melanjutkan, data-data yang ada dapat digunakan pihak klub maupun PSSI untuk memantau pemain-pemain berbakat.

Data itu memberikan pencerahan mengenai seorang pesepak bola di mana pun dia berada.

"Pada level rekrutmen saja, big data bisa berbicara jika kita membutuhkan profil pemain. Saya yakin Indonesia pasti memiliki stok pemain. Saat ini belum tergali saja, makanya melakukan naturalisasi," tutur Syaiful.

Soal big data ini sendiri tercantum dalam Pasal 84, 85, 86 dan 87 Undang-undang tentang Keolahragaan yang disahkan pada 15 Februari 2022. Undang-undang ini sendiri merupakan revisi dari Undang-undang Sistem Keolahragaan Nasional.

Dengan adanya regulasi itu, diharapkan setiap keputusan yang berkaitan dengan pengembangan olahraga selalu berdasarkan pada data, termasuk yang berkaitan dengan perekrutan pesepak bola untuk tim nasional.

Seperti diketahui, PSSI kini tengah mengupayakan naturalisasi empat pesepak bola keturunan Indonesia dari luar negeri untuk kepentingan skuad "Garuda".

Baca Juga: Asnawi Mangkualam Akhirnya Main Bek Kanan Lagi di Ansan Greeners, Efek Digeruduk Netizen?

Kini, sudah ada tiga nama pemain yang sudah diproses oleh Kemenpora untuk dinaturalisasi yaitu Jordi Amat, Sandy Walsh dan Shayne Pattynama.

Di luar tiga nama yang disebutkan di atas, ada satu nama lagi yang masih diusahakan. Yang menjadi prioritas yaitu kiper klub Liga Italia, Sampdoria Emil Audero Mulyadi.

Andai Emil menolak, PSSI siap mengalihkan pilihan ke gelandang klub Liga Swiss, FC Luzern, Jordy Whermann. (Antara)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB