Profil Hasani Abdulgani, Ujung Tombak PSSI dalam Berburu Pemain Naturalisasi di Eropa

Berkat Hasani Abdulgani, tiga pemain keturuna berkelas di Eropa bersedia bela Timnas Indonesia. Terbaru, Emil Audero yang mulai tertarik

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Rabu, 02 Maret 2022 | 10:24 WIB
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani. (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha).

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani. (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha).

Bolatimes.com - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani, menjadi ujung tombak federasi dalam mencari pemain-pemain keturunan Indonesia yang saat ini tersebar di luar negeri.

Melalui tugas yang diberikan oleh Ketua Umum PSSI, Hasani Abdulgani bertanggung jawab untuk mencari pemain keturunan Indonesia di luar negeri yang bisa direkrut untuk memperkuat timnas Indonesia.

Sejauh ini, pergerakan Hasani Abdulgani telah menghasilkan sejumlah nama pemain keturunan. Yang terbaru adalah kiper klub Liga Italia, Emil Audero Mulyadi, yang berkarier bersama Sampdoria.

Baca Juga: Sesumbar Bakal Naturalisasi Kiper Republik Ceko, Media Vietnam Sindir Indonesia

Hasani mengatakan, Emil Audero Mulyadi bakal menjadi pemain yang diprioritaskan untuk menjadi pemain keempat yang diberikan status warga negara Indonesia (WNI).

Sebelumnya, sudah ada Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama.

“Itu berdasarkan permintaan pelatih Shin Tae-yong. Opsi pertamanya untuk yang keempat ini adalah Emil,” ujar Hasani Abdulgani, dikutip dari Antara.

Baca Juga: Profil Fariq Hitaba, Wasit yang Pimpin Pertandingan Persija Jakarta vs Persib Bandung

Apabila Emil Audero tak bersedia untuk dinaturalisasi, maka PSSI akan beralih ke pemain keturunan Indonesia lainnya, yakni Jordy Whermann.

Lalu, siapa sebenarnya sosok Hasani Abdulgani? Berikut Bolatimes.com menyajikan profil mengenai salah satu anggota Exco PSSI tersebut.

Profil Hasani Abdulgani

Baca Juga: Profil David da Silva, Pahlawan Kemenangan Persib Bandung atas Persija Jakarta

Hasani Abdulgani bukanlah sosok baru dalam industri olahraga di Indonesia. Sebab, dia sudah mengawali kiprahnya pada tahun 2001.

Sebelumnya, Hasani pernah menjadi koresponden Tabloid Bola di Amerika Serikat. Dia mendapat kolom tetap untuk basket. Sejak saat itu, orang mulai mengenal sosok Hasani sebagai penulis basket.

Saat bekerja sebagai koresponden lepas junior, Hasani pernah mewawancarai petinju top kelas dunia, Riddick Bowe.

Baca Juga: Tak Cuma Sepak Bola, Timnas dan Klub Voli Rusia juga Dilarang Tampil di Ajang Internasional

Setelah bertemu Erick Thohir pada tahun 2001, Hasani diajak pulang ke Indonesia untuk membangun sebuah perusahaan bernama Mahaka yang bergerak di bidang olahraga, musik, dan film.

Sejak saat itu, dia menjabat sebagai Presiden dan CEO Mahaka Sports & Entertainment, mulai tahun 2002 hingga 2019.

Pada pertengahan tahun 2017, Hasani menjadi salah satu petinggi yang membantu Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC). Di sana, dia bertugas sebagai Direktur Marketing.

Pada awal tahun 2020, hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Liga Indonesia Baru (LIB) menunjuk Hasani Abdulgani sebagai Komisaris.

Dia bekerja bersama Sonhaji, Munafri Arifuddin, Ferry Paulus, Endri Iriawan, dan Hakim Putra Tama. Hasani, Sonhaji, dan Endri merupakan Komisaris perwakilan dari PSSI.

Mereka merupakan anggota Komite Eksekutif PSSI periode 2019-2003. Namun demikian, Hasani memutuskan untuk mundur dari jabatannya sebagai Komisaris PT LIB.

Sebab, selain menjabat sebagai anggota Exco PSSI, Hasani juga menduduki jabatan sebagai wakil ketua di dua komite, yakni Komite Wasit dan Komite Keuangan.

Kontributor: Muh Adif Setiawan

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB

"Sold out! Alhamdulillah tiket untuk pertandingan kandang Indonesia melawan Laos dan Filipina di ASEAN Championships 2024 sudah terjual habis,"

bolaindonesia | 16:02 WIB

Apakah skuat muda Timnas Indonesia mampu mengalahkan Myanmar?

bolaindonesia | 15:58 WIB

Satoru Mochizuki ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya

bolaindonesia | 18:39 WIB

Menurut Mochizuki, final Piala AFF Putri 2024 bukan pertandingan mudah.

bolaindonesia | 12:13 WIB

Skuad asuhan Bojan Hodak mengakhiri turnamen sebagai juru kunci dan hanya meraih lima poin dari enam laga.

bolaindonesia | 23:23 WIB

Di Kejuaraan ASEAN 2024, Indonesia tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.

bolaindonesia | 17:57 WIB

Arkhan Kaka membalas cibiran netizen dengan kontribusi gol

bolaindonesia | 15:02 WIB

Menurut Hilgers, ada perbedaan besar yang ia rasakan saat bermain di Liga Europa bersama dengan FC Twente dibanding membela Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:50 WIB
Tampilkan lebih banyak