Suporter Indonesia Diperbolehkan Bawa Bendera Merah Putih Lawan Singapura

Panitia penyelenggara sempat melarang suporter membawa bendera ke stadion.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Rabu, 22 Desember 2021 | 16:16 WIB
Suporter Indonesia mendukung timnas Indonesia U-16 saat melawan Iran U-16 di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur Malaysia di Piala Asia U-16, Jumat, (21/9/2018) (AFC)

Suporter Indonesia mendukung timnas Indonesia U-16 saat melawan Iran U-16 di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur Malaysia di Piala Asia U-16, Jumat, (21/9/2018) (AFC)

Bolatimes.com - Sebelum pertandingan semifinal Piala AFF 2020 antara Singapura vs Indonesia digelar, sempat terjadi kontroversi yang bikin publik sepak bola Tanah Air ramai perbincangkan.

Adalah peraturan yang dikeluarkan oleh Singapura selaku panitia penyelenggara Piala AFF 2020 sebagai pemicunya.

Singapura sempat dikabarkan melarang para suporter Indonesia yang datang ke National Stadium tidak boleh membawa atribut bendera Merah Putih.

Baca Juga: Fakta Menarik Jelang Duel Singapura vs Indonesia di Semifinal Piala AFF

Melalui akun Facebook federasi sepak bola mereka, Singapura memperingatkan suporter tanah air untuk tidak membawa bendera ke Singapore National Stadium.

Penyebab Singapura memberlakukan aturan ini adalah karena Indonesia dinilai telah melakukan pelanggaran doping oleh Badan Anti Doping Dunia, WADA.

Pelanggaran ini membuat Indonesia tidak boleh mengibarkan bendera Merah Putih ataupun atribut yang beraromakan bendera di ajang internasional.

Baca Juga: Profil Taufik Ramsyah, Kiper Tornado FC yang Meninggal usai Benturan Kepala

Timnas Indonesia mengalahkan Malaysia 4-1 pada laga Piala AFF 2020 di National Stadium, Singapura, Minggu (19/12/2021) malam WIB. [Twitter resmi Piala AFF]
Timnas Indonesia mengalahkan Malaysia 4-1 pada laga Piala AFF 2020 di National Stadium, Singapura, Minggu (19/12/2021) malam WIB. [Twitter resmi Piala AFF]

Larangan ini sudah diberlakukan Indonesia ketika tim bulu tangkis Indonesia tak bisa mengibarkan bendera Merah Putih saat menjuarai Piala Thomas 2020.

Praktis aturan larangan suporter Indonesia membawa bendera atau atribut Merah Putih mengundang banyak reaksi.

Sebetulnya tak hanya Indonesia, Thailand juga mendapat sanksi yang sama dari WADA karena kasus ketidakpatuhan soal pelaporan doping.

Baca Juga: Cara Unik Manajer Thailand Bikin Pemain Semangat Jelang Lawan Vietnam

Alhasil, suporter Thailand pun sempat melakukan protes dan berkomentar di sosial media mengenai larangan membawa bendera dan atribut negara mereka ke stadion.

Setelah ramai menjadi perbincangan di media sosial, panitia penyelenggara AFF 2020 akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi yang memperbolehkan suporter Indonesia dan Thailand membawa bendera dan atribut negara masing-masing ke dalam stadion.

Baca Juga: Media Vietnam Sebut Indonesia Jadi Tim Terburuk di Semifinal Piala AFF 2020

Dari surat resmi yang diunggah oleh Septian Hartono untuk membalas tweet dari Ainur Rohman, disebutkan bahwa AFF sudah menghapuskan larangan fans membawa bendera Merah Putih ke dalam stadion.

Adapun, laga semifinal antara Timnas Indonesia dan Singapura bakal berlangsung dalam 2 leg. Pertemuan pertama dijadwalkan pada hari ini, Rabu (22/12/2021) pukul 19:30 malam WIB.

Sementara leg kedua antara Timnas Indonesia vs Singapura akan diselenggarakan pada Sabtu (25/12) pukul 19:30 malam WIB. Semua laga akan berlangsung di National Stadium Singapore.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB

Untuk urusan militansi dan dukung mendukung tim nasional, orang Indonesia bisa kalahkan negara juara Piala Dunia.

bolaindonesia | 16:49 WIB

PSSI menyambut positif keputusan AFC menunjuk Arab Saudi dan Qatar menjadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 10:27 WIB

Salah satu pengamat sepak bola, Bung Binder di kanal Youtube miliknya menyampaikan ulasan tajam soal taktik Timnas Indonesia melawan Jepang.

bolaindonesia | 14:33 WIB

Piala Presiden 2025 akan dimeriahkan klub asing yang memiliki nilai seluruh pemain Rp272 miliar.

bolaindonesia | 14:19 WIB

Timnas Indonesia melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan hadapi negara-negara Arab.

bolaindonesia | 18:21 WIB

Netizen +62 mendadak menggeruduk akun Instagram pemain PSV, Ryan Flamingo. Siapa Ryan Flamingo ini?

bolaindonesia | 21:12 WIB

Sepak bola Indonesia disebut eks pelatih Virgil van Dijk ternyata memiliki jebakan.

bolaindonesia | 09:10 WIB

Timnas Indonesia mengakhiri matchday terakhir grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil buruk.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Penyelamatan gemilang ditunjukkan kiper Emil Audero saat pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Nasib kurang beruntung dialami oleh pemain Yakob Sayuri saat masuk menggantikan Kevin Diks di pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia, Selasa (10/6).

bolaindonesia | 18:56 WIB

Jepang tampil terengginas saat menghadapi Timnas Indonesia di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Asnawi dan Arhan lagi-lagi tak terpilih dalam 23 nama final untuk melawan Jepang

bolaindonesia | 14:38 WIB
Tampilkan lebih banyak