Dibantai UEA, Pelatih Timnas Indonesia: Level Lawan Jauh di Atas Kami

Timnas Indonesia dibantai 0-5 oleh UEA

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Sabtu, 12 Juni 2021 | 10:07 WIB
Timnas Indonesia vs UEA. (PSSI)

Timnas Indonesia vs UEA. (PSSI)

Bolatimes.com - Asisten pelatih Timnas Indonesia, Choi In-cheol, mengakui keperkasaan Uni Emirat Arab (UEA) setelah dihajar 0-5 pada laga pamungkas Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022. Ia menilai level sang lawan memang masih jauh dibanding skuat Garuda.

"Secara kualitas, lawan jauh di atas kami. Mereka juga unggul pengalaman," ujar Choi, berdasarkan keterangan PSSI yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Meski demikian, pria asal Korea Selatan tersebut yakin anak-anak asuhnya akan terus berkembang karena usia mereka rata-rata masih di kisaran 22 tahun.

Hasil kontra Arab memang tidak memuaskan, kata Choi, tetapi Indonesia setidak-tidaknya mempunyai para pemain berkualitas yang dapat dipoles menjadi lebih baik.

"Sepak bola Indonesia mempunyai harapan," tutur dia.

Sementara terkait pertandingan, Choi tidak bisa berkomentar banyak. Walau begitu, ada satu hal yang disesalkannya yakni kegagalan penalti Evan Dimas pada menit ke-39.

"Andai itu sukses, jalannya pertandingan mungkin akan berubah," ujar dia.

Tim nasional Indonesia mengakhiri kiprah di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia dengan kekalahan 0-5 dari Uni Emirat Arab (UEA) di Stadion Zabeel, Dubai, Jumat (11/6) malam waktu setempat.

Indonesia sejatinya memiliki kesempatan untuk memperkecil kedudukan melalui tendangan penalti, tetapi eksekusi Evan Dimas dapat ditepis kiper Ali Khaseif.

Dalam pertandingan tersebut, Indonesia tidak didampingi oleh pelatih kepala Shin Tae-yong yang dilarang bersama tim di pinggir lapangan dan ruang ganti. Shin pun tak diperkenankan mengikuti sesi konferensi pers setelah pertandingan.

Dengan demikian, posisi Indonesia tak berubah di Grup G yaitu juru kunci dengan mengoleksi hanya satu poin dari delapan pertandingan. Mereka pun tak lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Skuad Garuda pun menjadi tim dengan pertahanan terburuk karena kebobolan 27 gol dan hanya membuat lima gol. (Antara)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB