Mantan striker Timnas Indonesia, Jhonny van Beukering. (Instagram/@Jhonnyvanbeukering).
Bolatimes.com - Mantan striker naturalisasi Indonesia, Jhonny van Beukering, buka suara terkait pemain keturunan yang susah untuk membela Timnas Garuda. Hal itu membuat Van Beukering menyemprot pihak PSSI.
Melalui akun Instagramnya pada Jumat (4/6/2021), Jhonny van Beukering mengungah potret Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri. Dalam keterangan postingannya, dia mengucapkan bahwa pemain naturalisasi dan keturunan punya hak yang sama untuk membela Timnas Indonesia.
"Buka hati, buka pikiran. Mereka sama sepertimu berhak membela negara leluhur. Darah yang mengalir tidak bisa dihapus, mereka juga orang Indonesua!" tulis Van Beukering.
"Terkhusus untuk Indra Sjafri. Mereka juga orang Indonesia, Sandy Walsh, Ezra Walian, Kevin Diks, dan Joey Suk." tutupnya.
Tak ayal, kritikan yang dilayangkan oleh mantan pemain Pelita Jaya ini mendapatkan respon positif dari warganet.
"Gas terus om," komentar garudhajawa.
"Terima kasih sudah mewakili," tulis okisuhardi.
"Mantap mas," seru choirul.wahid10.
Jhonny van Beukering merupakan salah satu pemain naturalisasi yang pernah membela Timnas Indonesia saat Piala AFF 2012 silam.
Sementara itu, kini Timnas Indonesia sedang menjalani agenda internasional Kualifikasi Piala Dunia 2022. Dalam skuat kali ini, Timnas memang tidak diperkuat pemain keturunan.
Baca Juga: Dita Fakhrana Bergaya Nyeleneh saat Golf, Warganet: Main Kelereng?
Sebab, dua pemain naturalisasi Marc Klok dan Ilija Spasojevic tidak diikutsertakan ke Uni Emirat Arab. Sedangkan Elkan Baggott yang mendapatkan panggilan batal bergabung dengan alasan situasi Covid-19 yang masih belum reda.