Berkat BCS, Pelatih Borneo FC Seperti Berada di Italia

Pada laga melawan PSS Sleman, Fabio Lopez terkesan melihat dukungan suporter fanatik skuat Super Elang Jawa, Brigata Curva Sud (BCS).

Sabtu, 09 Maret 2019 | 12:00 WIB
Pelatih Borneo FC, Fabio Lopez (Dok: pssi.org)

Pelatih Borneo FC, Fabio Lopez (Dok: pssi.org)

Bolatimes.com - Perasaan campur aduk dirasakan oleh pelatih Borneo FC, Fabio Lopez saat timnya berhadapan dengan PSS Sleman. Meski kecewa dengan hasilnya, di sisi lain ia justru terkesan melihat dukungan suporter fanatik skuat Super Elang Jawa, Brigata Curva Sud (BCS).

Borneo FC kembali menelan pil pahit di laga kedua melawan PSS Sleman babak penyisihan Grup D Piala Presiden 2019 di Stadion Maguwoharjo, Yogyakarta, Jumat (8/3/2019).

Setelah kalah telak dengan skor 5-0 lawan Persija Jakarta di laga perdananya, tim yang berjuluk Pesut Etam itu kembali kalah 2-0 ketika berhadapan dengan PSS Sleman. Hasil itu pun membuat asa Borneo FC untuk lolos ke babak selanjutnya tertutup.

Baca Juga: Diminta Kembali ke Real Madrid, Zidane Tolak Tawaran Florentino Perez

Koreografi Brigata Curva Sud Suporter PSS Sleman (Stephanus Aranditio/Bolatimes.com)
Koreografi Brigata Curva Sud Suporter PSS Sleman (Stephanus Aranditio/Bolatimes.com)

Kendati demikian, ada satu hal yang membuat Fabio Lopez terkesan meski timnya mendapat hasil kurang memuaskan. Pelatih berusia 45 tahun itu begitu terkesan ketika melihat atmosfer stadion, khususnya stadion bagian selatan yang dihuni oleh BCS.

Dukungan yang diberikan BCS kepada PSS Sleman itu membuat Fabio Lopez seperti merasa di rumahnya, yakni di Italia.

"Saya merasa gembira sekali berada di sini. Ini seperti saya berada di rumah saya, di Italia. Luar biasa memang," ungkapnya terkesan seperti yang dikutip dari pssi.org.

Baca Juga: Claudio Ranieri Akui Sulit Tolak Tawaran AS Roma

"Ini sangat menarik untuk kami, untuk pemain kami. Semua orang juga tahu mereka suporter bagus," lanjutnya menambahkan.

BCS memang jadi pioner suporter ultras Indonesia yang berkiblat ke Negeri Pizza. Pada tahun 2017, BCS juga disebut sebagai suporter ultras terbaik di Asia oleh situs pecinta sepak bola dunia, Copa90. BCS menempati urutan pertama mengalahkan empat suporter asal Jepang (Urawa Boys), Korea Selatan (Frente Tricolor), Malaysia (Boys of Straits), dan India (Bangal Brigade).

Baca Juga: Hasil Piala Presiden 2019 Grup D: Borneo FC Dibungkam PSS Sleman 2-0

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Insiden pelanggaran keras pemain Vietnam, Pham Ly Duc, terhadap bintang Timnas Indonesia, Rahmat Arjuna.

bolaindonesia | 21:27 WIB

Timnas Indonesia U-23 tertinggal 0-1 oleh Vietnam di laga final Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 20:51 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.

bolaindonesia | 19:58 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.

bolaindonesia | 19:53 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini, Selasa (29/7/2025) pukul 20.00 WIB.

bolaindonesia | 19:35 WIB

Berikut susunan pemain dan fakta menarik jelang pertarungan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam

bolaindonesia | 19:28 WIB

Laga final Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam sesaat lagi akan kick off.

bolaindonesia | 19:17 WIB

Menurut mereka, di sekitaran Stadion Gelora Bung Karno (GBK), polisi dan tentara begitu banyak

bolaindonesia | 19:09 WIB

Striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, menjadi sorotan jelang final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam

bolaindonesia | 18:56 WIB

Timnas Indonesia U-23 bersiap menghadapi laga panas melawan Timnas Vietnam U-23 di final Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 17:24 WIB

Justin Hubner, bek andalan Timnas Indonesia, resmi bergabung dengan klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

bolaindonesia | 16:54 WIB

Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, memancarkan kepercayaan diri jelang laga final Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 23:40 WIB

Kondisi tiga pilar penting Garuda MudaJens Raven, Arkhan Fikri, dan Toni Firmansyahmasih menjadi tanda tanya besar menjelang pertarungan krusial ini.

bolaindonesia | 23:34 WIB

Hubner menegaskan tekadnya untuk tetap bermain di Eropa tapi sampai sekarang ia masih asyik berpacaran dengan Jennifer Coppen

bolaindonesia | 21:53 WIB

Vietnam U-23, di bawah kendali pelatih Kim Sang Sik, siap mengukir sejarah sebagai tim pertama yang meraih tiga gelar beruntun di Piala AFF U-23.

bolaindonesia | 21:40 WIB

Vietnam U-23, di bawah komando pelatih Kim Sang Sik, siap mencatatkan sejarah dengan mengejar gelar ketiga beruntun di Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 21:32 WIB

Kekalahan dari Indonesia U-23 tak diterima oleh suporter Thailand.

bolaindonesia | 17:11 WIB

Dua penyerang keturunan, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans, juga masuk radar naturalisasi.

bolaindonesia | 17:03 WIB
Tampilkan lebih banyak