Kalah dari Madura United, Pelatih PSS Rencanakan Ubah Program Latihan

Untuk mengatasi masalah tersebut, ia pun berencana untuk mengubah program latihan yang diterapkannya kepada para pemain Super Elang Jawa.

Rauhanda Riyantama | Andiarsa Nata | BolaTimes.com
Selasa, 05 Maret 2019 | 18:51 WIB
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro saat memberikan keterangan pers usai laga kontra Madura United di Piala Presiden 2019. [Andiarsa Nata/Bolatimes.com]

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro saat memberikan keterangan pers usai laga kontra Madura United di Piala Presiden 2019. [Andiarsa Nata/Bolatimes.com]

Bolatimes.com - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro melihat anak asuhnya memang mengalami kesulitan menghadapi Madura United. Untuk mengatasi masalah tersebut, ia pun berencana untuk mengubah program latihan yang diterapkannya kepada para pemain Super Elang Jawa.

PSS Sleman harus mengakui keunggulan Madura United dalam laga perdana babak penyisihan Grup D Piala Presiden 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Selasa (5/3/2019).

Tim tuan rumah kalah dengan skor 0-2 dari Madura United. Adapun kemenangan tim tamu dipastikan lewat gol yang dicetak oleh Alberto Goncalves dan Alfath Faathier.

Menanggapi kekalahan tersebut, Seto Nurdiantoro memang melihat timnya mengalami kesulitan melawan Madura United. Ia menyebut Super Elang Jawa tidak dalam performa terbaiknya.

"Sebenarnya dari segi permainan saya bilang mungkin kita tidak dalam performanya, artinya pertandingan dari awal saya melihat para pemain merasa berat," kata Seto Nurdiantoro usai pertandingan.

Seto mengaku hal itu memang menjadi kendala bagi timnya. Maka dari itu, ia pun berencana untuk mengubah program-program latihan yang diterapkan kepada para pemainnya untuk mengatasi masalah tersebut.

"Memang ini ya kendala di saya untuk tim disebuah kompetisi di awal-awal memang sulit. Tapi saya pikir kita akan coba sedikit mengubah program-program latihan," tutur Seto.

"Indikatornya seperti adanya salah passing, ada gap. Selain itu indikator mereka juga ada berat di otot," lanjutnya menambahkan.

Dengan hasil tersebut, saat ini Madura United sementara memimpin klasemen Grup D Piala Presiden 2019 dengan mengumpulkan tiga poin. Sementara PSS Sleman berada di peringkat empat alias menjadi juru kunci grup.

Baca Juga: Tanggapan CEO PT PSS soal Aksi Boikot BCS

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB