Maman Nyaris Menangis Gara-gara Isu Pengaturan Skor Ikut Serang Keluarganya

Maman Abdurrahman merasakan dampak yang luar biasa setelah tercatut dugaan pengaturan skor di Final Piala AFF 2010.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Sabtu, 22 Desember 2018 | 14:30 WIB
Maman Abdurrahman (kedua kanan) memberikan klarifikasi terkait isu pengaturan skor di final Piala AFF 2010, melawan Malaysia. [Suara.com/Adie Prasetyo]

Maman Abdurrahman (kedua kanan) memberikan klarifikasi terkait isu pengaturan skor di final Piala AFF 2010, melawan Malaysia. [Suara.com/Adie Prasetyo]

Bolatimes.com - Pernyataan mantan manajer Timnas Indonesia, Andi Darussalam Tabussala di talkshow Mata Najwa perihal dugaan pengaturan skor pada final Piala AFF 2010 menggelinding bak bola panas. Sejumlah alumnus pemain Timnas Indonesia kala itu yang tercatut pun menuai teror, salah satunya Maman Abdurrahman.

Bek Persija Jakarta itu dituding menjadi salah satu aktor yang bermain dalam dugaan pengaturan skor di final Piala AFF delapan tahun silam itu. Tak pelak ia dihujat habis-habisan terutama lewat sosial media.

Berbicara di chanel Youtube Narasi TV, Maman mengaku sangat terpukul dengan tuduhan dan 'serangan' para netizen yang menuduhnya terkait dugaan pengaturan skor di Final Piala AFF 2010. Di depan Najwa Shihab selaku host Narasi TV, Maman bahkan mengaku sampai tak bisa tidur.

Baca Juga: 5 Potret Garneta Haruni, Dihamili Greg Nwokolo Lalu Ditinggal Pergi

''Saya kaget yang pasti. Banyak yang serang saya terutama lewat Instagram. Ada yang sebut saya pengkhianat katanya. Tapi ya saya biarkan saja. Kolom komentar Instagram saya biarkan saja karena saya merasa ngga salah. Cuma kaget yang jelas melihat reaksi para pecinta sepakbola tanah air terhadap saya setelah itu,'' ungkapnya.

Meski begitu Maman nyaris menangis saat bercerita bagaimana efek 'serangan' netizen seusai namanya tercatut di dugaan pengaturan skor. Musababnya lantaran 'serangan' itu tak hanya ditujukan pada dirinya tetapi juga kepada anggota keluarganya.

''Anak saya yang sulung itu kemarin malam tanya ayah kenapa, saya jawab ngga apa-apa. Di Instagramnya ternyata ada yang nyerang juga. katanya Bapakmu makan uang haram, gitu,'' terangnya sambil terbata-bata.

Baca Juga: 3 Fakta Sosok Hendro Pandowo, Pemimpin Satgas Anti Mafia Bola

Pemain yang baru saja sukses mengantarkan Persija Jakarta juara Liga 1 2018 itu menegaskan bahwa sama sekali tidak terlibat dalam praktek kotor apapun termasuk jika benar ada dugaan pengaturan skor di final Piala AFF 2010.

Ia menyebut tak sudi makan uang yang bersumber dari hal yang tidak baik. Maman meyakinkan tak ingin harga dirinya dijual begitu saja.

''Saya tidak mau makan uang seperti itu. Saya lebih baik ngga punya duit daripada makan uang seperti itu. Saya biasa hidup keras saya berjuang dari bawah, ngga mungkin menjatuhkan harga diri,'' jelasnya.

Baca Juga: Manchester United Pilih Solskjaer, Pep Guardiola Langsung Deja Vu

Dalam acara tersebut, terungkap pula bahwa Maman bukan kali ini saja diserang. Dua tahun setelah Timnas Indonesia gagal meraih kampium di Piala AFF 2010, ia mengaku juga sempat 'diserang' netizen lewat sosial media. Meski begitu ia tak menggubrisnya.

''Saya waktu itu sempat kontak ke Bepe (Bambang Pamungkas) katanya suruh biarin aja tuduhan itu ngga ada dasarnya. Apalagi saya juga memang ngga melakukan itu (terlibat pengaturan skor),'' tandasnya.

Baca Juga: Alasan Barcelona Pinjam Pemain Cadangan Valencia

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Klub promosi asal Jawa Tengah ini resmi mengumumkan perekrutan Alexis Nahuel Gomez

bolaindonesia | 17:38 WIB

Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City

bolaindonesia | 09:54 WIB

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB
Tampilkan lebih banyak