Qatar Tersingkir Dini dari Piala Dunia 2022, Pelatih Blak-blakan Memang Tak Pasang Target Tinggi

Qatar menjadi tim pertama yang terdepak dari Piala Dunia 2022.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Rabu, 30 November 2022 | 09:38 WIB
Pemain Timnas Qatar usai kalah 0-2 dari Ekuador di matchday pertama Grup A Piala Dunia 2022 yang digelar di Al Bayt, Al Khor, Minggu (20/11/2022) malam. (AFP/Karim Jaafar)

Pemain Timnas Qatar usai kalah 0-2 dari Ekuador di matchday pertama Grup A Piala Dunia 2022 yang digelar di Al Bayt, Al Khor, Minggu (20/11/2022) malam. (AFP/Karim Jaafar)

Bolatimes.com - Pelatih Timnas Qatar Felix Sanchez buka-bukaan mengenai kegagalan timnya di Piala Dunia 2022. Ia mengaku memang tak pasang target lolos ke babak 16 besar.

Qatar yang berstatus sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022, harus angkat koper dini menyusul hasil buruk di fase grup. Qatar menjadi tim pertama yang tersingkir.

Pasukan Felix Sanchez menuntaskan fase grup tanpa meraih satu poin pun setelah kalah 0-2 melawan Belanda dalam pertandingan pemungkas di Stadion Al Bayt, Al Khor, Selasa (30/11/2022).

"Lolos ke 16 besar ataupun muluk-muluk ke perempat final tidak pernah menjadi target kami. Kami cukup realistis dan sadar diri, target kami hanya ingin bisa tampil memberikan persaingan," kata Sanchez dalam jumpa pers setelah pertandingan itu.

Piala Dunia 2022 memang kali pertama Qatar tampil dalam putaran final turnamen tersebut, dan karena status tuan rumah mereka terpaksa mencari keikutsertaan dalam beragam kompetisi untuk mengukur kemampuan sementara tim-tim lain berebut tiket dari fase kualifikasi.

Kendati demikian, Qatar sebetulnya mempunyai modal relatif positif menyongsong Piala Dunia 2022 seperti menjuarai Piala Asia 2019 dan mencapai semifinal Piala Emas 2021.

"Ya kami bisa mengangkat trofi Piala Asia dan itu luar biasa, tapi kami tidak bisa mengeluarkan kembali performa di level itu pada Piala Dunia ini," kata Sanchez.

Sanchez menilai Qatar bermain cukup baik saat menghadapi Senegal dan Belanda, tapi performa Azmoen Ali dkk jauh di bawah standard saat laga pembuka melawan Ekuador.

Berkenaan dengan statusnya sebagai pelatih Qatar yang gagal meraih satu poin pun dalam Piala Dunia, Sanchez enggan berspekulasi tapi yakin pengembangan sepak bola negeri itu tidak bergantung di tangannya semata ataupun individu tertentu.

"Soal masa depan saya, entahlah. Rasanya ini bukan satu-satunya pertandingan yang akan menentukan itu," katanya.

"Salah satu hak positif dari timnas Qatar adalah bahwa kami memiliki rencana jangka panjang yang tidak bergantung pada saya atau individu-individu tertentu saja. Jadi akan bersitirahat, sebab masih ada turnamen berikutnya yang harus disiapkan," sambung dia.

Sejak diumumkan memenangi pencalonan tuan rumah Piala Dunia 2022 pada 2010 silam, Qatar sudah delapan kali berganti pelatih.

Sanchez adalah satu-satunya yang melatih dengan jangka waktu cukup panjang sejak 2017.

"Kami cukup realistis di mana kami berada, anda bisa pakai statistik sesukanya tapi setelah kami melakukan analisa pada saat itulah itu menjadi penting," pungkasnya.

(Antara)

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Fortuna Sittard resmi mendatangkan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner

boladunia | 16:45 WIB

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, kembali menegaskan rencananya untuk mengambil jeda panjang dari dunia kepelatihan

boladunia | 23:47 WIB

Timnas U-23 Thailand memastikan diri finis di peringkat ketiga Piala AFF U-23 2025 usai mengalahkan Filipina

boladunia | 23:29 WIB

Dua kali selamat dari kanker, Ann-Katrin Berger tampil luar biasa dan jadi pahlawan kemenangan dramatis Jerman

boladunia | 01:45 WIB

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, tampil luar biasa dan sukses mencatat cleansheet

boladunia | 23:49 WIB

Awal perjalanan Kevin Diks bersama Borussia Monchengladbach tidak berjalan mulus.

boladunia | 23:28 WIB

Salah satu media Denmark ungkap fakta lain kegagalan pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On bergabung ke Lyngby

boladunia | 14:03 WIB

Vinicius Jr dikabarkan dibidik klub Arab Saudi.

boladunia | 02:53 WIB

Spekulasi masa depan Vinicius Jr bersama Real Madrid memasuki babak mengejutkan.

boladunia | 02:39 WIB

Berada satu grup dengan Arab Saudi dan Irak, sejumlah media di kawasan Timur Tengah, terkesan meremehkan kekuatan Timnas Indonesia.

boladunia | 01:50 WIB

Bagi para pecinta sepak bola di seluruh dunia termasuk Indonesia kini saatnya bersiap!

boladunia | 01:44 WIB

Kabar gembira bagi para pencinta sepak bola, pendaftaran pembelian tiket Piala Dunia 2026 akan dibuka mulai 10 September 2025

boladunia | 01:37 WIB

Donald Trump, kembali mencuri perhatian dunia sepak bola.

boladunia | 22:59 WIB

Bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, tengah menjadi sorotan tajam publik dan pemerintah Spanyol

boladunia | 23:35 WIB

Enzo Maresca dikenal sebagai penggila catur.

boladunia | 23:01 WIB

Presiden kehormatan FAM, Sri Hamidin Mohd Amin optimis Harimau Malaya dalam waktu tiga tahun akan tembus 100 besar ranking FIFA.

boladunia | 20:39 WIB

Malaysia U-23 telan pil pahit pada laga perdana grup A Piala AFF U-23 2025.

boladunia | 19:57 WIB

Chelsea sukses mengukir sejarah baru dengan menjuarai Piala Dunia Antarklub 2025 usai mengalahkan PSG.

boladunia | 18:52 WIB
Tampilkan lebih banyak