Cerita Eks Arsenal Jadi Pasukan Ukraina, Negaranya Bak Neraka Gegara Perang

Mantan pemain Arsenal, Oleg Luzhny membagikan cerita buruk akibat perang di Ukraina.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Selasa, 08 Maret 2022 | 12:01 WIB
Mantan pemain Arsenal, Oleg Luzhny (tengah). (ADRIAN DENNIS / AFP)

Mantan pemain Arsenal, Oleg Luzhny (tengah). (ADRIAN DENNIS / AFP)

Bolatimes.com - Mantan pemain Arsenal, Oleg Luzhny ceritakan kondisi mencekam Ukraina setelah bergabung dengan pasukan Territorial Defence Dorce atau tentara sukarelawan Menteri Pertahanan Ukraina.

Oleg Luzhnyi merupakan putra asli Ukraina kelahiran Lviv, meski usianya tak lagi muda ia mengaku tidak bisa tinggal diam melihat negaranya hancur karena Rusia.

Alasan Oleg Luzhny bergabung pasukan sukarelawan juga tak lepas dari niat masyarakat Ukraina pada umumnya, menyatakan kesetiaan pada bangsa dan negara.

Mantan pemain Arsenal ini tak kuasa melihat masyarakat negaranya hidup tanpa gas, listrik serta makanan setelah separuh kota dihancurkan pasukan Rusia.

"Sama seperti masyarakat Ukraina lainnya yang menyatakan kesetiaannya kepada bangsa dan negara, saya pun melakukan hal serupa," ucap Luzhnyi dikutip dari Mirror.

"Saya kembali ke Ukraina demi membela Tanah Air kami. Alasan saya bergabung dengan Territorial Defence Force sejatinya cukup sederhana.''

"Saya melihat warga dibiarkan hidup tanpa gas, listrik, air, dan makanan. Selain itu, seluruh kota yang menjadi tempat tinggal kami turut dihancurkan hingga tak tersisa," imbuhnya.

Mantan pemain Arsenal, Oleg Luzhny. (Mirror)
Mantan pemain Arsenal, Oleg Luzhny. (Mirror)

Lebih lanjut, Oleg tak segan menceritakan bagaimana kondisi negaranya dengan masyarakat yang setiap saat menangis karena serangan Rusia.

Sirene berbunyi sebanyak tiga sampai empat kali disertai ledakan, bahkan di malam hari pun masyarakat dibuat panik dengan itu.

"Situasinya begitu tegang. Sirene selalu berbunyi tiga atau empat kali dalam sehari, bahkan di malam hari," ujar Oleg.

Baca Juga: Beri Salam Pakai Bahasa Jepang, Pratama Arhan Tertawa Gara-gara Ini

"Orang-orang begitu panik ketika ada ledakan yang terjadi di sekitar tempat tinggal mereka. Wanita dan anak-anak berlarian ketakutan demi menghindari ledakan tersebut," imbuhnya.

Oleg Luzhny merupakan salah satu pemain Arsenal yang mengenyam kesuksesan medio 1999-2004, satu trofi Liga Inggris dan dua trofi Piala FA.

Ia merupakan pemain andalan Dynamo Kyiv sebelum memukau publik Highbury, meskipun tak secemerlang saat masih membela klub papan atas Ukraina itu.

(Kontributor: Eko Isdiyanto)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB