Profil Alexia Putellas, Pemain Terbaik Wanita UEFA 2021

Putellas menjadi pemain terbaik usai mengalahkan nominasi lainnya.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Kamis, 09 September 2021 | 18:01 WIB
Alexia Putellas, pesepakbola wanita. (Instagram/@alexiaps94)

Alexia Putellas, pesepakbola wanita. (Instagram/@alexiaps94)

Bolatimes.com - Penghargaan pemain terbaik UEFA 2021 telah diumumkan di mana nama Jorginho dan Alexia Putellas menjadi pemain terbaik untuk kategori pria dan wanita.

Jorginho menjadi pemain terbaik usai berhasil mengantarkan Chelsea dan Italia menjuarai Liga Champions dan Euro 2020 dengan mengalahkan kandidat lainnya yakni Kevin De Bruyne dan N' Kante.

Di sisi lain, Putellas menjadi pemain terbaik usai mengalahkan nominasi lainnya, yang kebetulan diisi oleh rekan-rekan pesepak bola wanita setimnya di Barcelona.

Baca Juga: Fan Polandia Hina Pemain Inggris, Lewandowski Tegur Pakai Cara Berkelas

Terpilihnya wanita berusia 27 tahun ini tak lepas dari perannya sebagai gelandang yang membawa Barcelona menjuarai Liga Champions wanita musim 2020-2021.

Dalam kompetisi itu, Putellas mampu membawa Barcelona tak terkalahkan dari babak 32 besar hingga babak final. Di partai puncak sendiri, wanita yang kini menjadi kapten tim Blaugrana tersebut mampu mencetak satu gol.

Bahkan, penampilan apik Putellas di lini tengah membuatnya mendapat 78 suara serta terpilih sebagai gelandang terbaik untuk Liga Champions wanita edisi 2020-2021.

Baca Juga: Dua Tendangan Horor di Laga Sepak Bola Indonesia yang Mendunia

Alexia Putellas. (Alexiaps94/@Instagram)
Alexia Putellas. (Alexiaps94/@Instagram)

Perjalanan Alexia Putellas di lapangan hijau tak begitu banyak diketahui orang. Berikut kami sajikan profil dari wanita asal Catalan tersebut.

Profil Alexia Putellas

Alexia Putellas Segura lahir pada 4 Februari 1994 di Barcelona. Lahir dan tumbuh di Catalan menjadikannya seorang suporter Blaugrana sejak kecil.

Baca Juga: 5 Potret Jordyn Huitema, Pesepak Bola Putri WAGs Bayern Munich

Saat kecil, Putellas kerap diajak sang ayah, Jaume Putellas, ke Camp Nou untuk menonton Barcelona berlaga. Sejak saat itu, dirinya pun bergelut di sepak bola.

Padahal, Putellas sendiri lahir dan tumbuh di keluarga yang mencintai olahraga Basket. Namun ia tetap menekuni jalan berbeda dari keluarganya tersebut.

Klub pertama Putellas dalam bermain sepak bola adalah CE Sabadell di mana ia bergabung klub tersebut berkat teman keluarganya yang bermain di klub.

Baca Juga: Couple Goals! Cara Manis Alphonso Davies Luluhkan Hati Jordyn Huitema

Pada 2005, Putellas bergabung dengan tim akademi Barcelona. Namun di akademi Blaugrana ia hanya bermain dan menimba ilmu dalam waktu singkat.

Pada usia 12 tahun, Putellas hengkang dari akademi Barcelona dan bergabung akademi rival Los Cules, yakni RCD Espanyol di mana ia bertahan selama empat tahun.

Debut di laga profesional pertamanya pun terjadi di RCD Espanyol saat usia Putellas baru 16 tahun. Bahkan, di musim pertamanya itu ia membawa Los Periquitos menjuarai Copa de la Reina (Piala Spanyol untuk wanita).

Pada usia 17 tahun, Putellas hijrah ke Levante di mana ia mencetak 15 gol dari 34 laga tanpa mampu mempersembahkan gelar apapun.

Di musim panas 2012, Putellas pun kembali ke kampung halamannya usai Barcelona merekrutnya. Di usia 18 tahun, ia tampil di seluruh pertandingan Blaugrana musim tersebut.

Sejak bergabung Barcelona, permainan Putellas kian matang dan bergelimang gelar domestik. Adapun, permainan individu terbaiknya terjadi di musim 2018/19 di mana ia menorehkan 16 gol dan menjadi top skor Blaugrana di liga.

Usai menundukkan kancah domestik, Putellas pun ingin menguasai Eropa dengan membawa Barcelona menjuarai Liga Champions wanita.

Kesempatan itu tiba pada musim 2018/19 di mana Barcelona pertama kalinya menembus final Liga Champions wanita. Sayangnya, di partai puncak Putellah dan timnya tumbang dengan skor 1-4 dari Lyon.

Pada musim 2020-2021, Putellas dan Barcelona pun kembali menembus final Liga Champions wanita dan berjumpa dengan Chelsea.

Jelang final, Putellas sendiri tengah dihantam cedera sehingga harus berlatih terpisah dari rekan-rekannya. Meski demikian, di final ia tetap tampil sebagai starter karena tekadnya membawa Barcelona juara.

Hasilnya pun dapat ditebak. Putellas mampu mencetak satu gol dan satu assist di final yang membawa Barcelona mengandaskan Chelsea dengan skor 4-0 hingga menjadi kampiun Liga Champions wanita 2020-2021.

Untuk level tim nasional, Putellas membela Spanyol di setiap kelompok umur. Sedangkan debutnya di tim senior dilakukan saat menjalani laga persahabatan melawan Denmark.

Debut resminya di timnas Spanyol terjadi saat melawan Inggris di mana di laga itu ia mencetak gol perdananya yang membuat La Furia Roja wanita menang di babak ekstra time dengan skor 3-2 atas The Three Lions.

Di luar lapangan, Alexia Putellas sempat menempuh studi Administrasi Bisnis dan Manajemen di Pompeu Fabra University sebelum memutuskan berhenti untuk fokus di sepak bola.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pertemuan emosional terjadi di Mercedes-Benz Stadium, Atlanta, saat Lionel Messi dan Luis Enrique kembali berjumpa

boladunia | 12:12 WIB

Cristiano Ronaldo belum habis di usia 40 tahun

boladunia | 06:52 WIB

Mantan pemain timnas Prancis, Jerome Rothen, melontarkan kritik pedas terhadap Lionel Messi.

boladunia | 20:37 WIB

Barcelona resmi mencapai kesepakatan dengan FC Kopenhagen untuk mendatangkan Roony Bardghji

boladunia | 19:38 WIB

Daiki Hashioka ikut andil saat Timnas Indonesia dikalahkan Jepang 0-4 di Stadion GBK pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

boladunia | 17:32 WIB

Wayne Rooney, membuat pernyataan mengejutkan saat ditanya siapa rekan duet favoritnya selama berkarier sebagai penyerang.

boladunia | 17:15 WIB

Sejarah terukir di Piala Dunia Antarklub 2025 saat pertandingan Auckland City kontra Boca Juniors.

boladunia | 15:59 WIB

Gianluigi Donnarumma, mengungkapkan kegembiraannya atas penunjukan Gennaro Gattuso sebagai pelatih baru Timnas Italia.

boladunia | 12:31 WIB

Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat kembali diterpa kekacauan.

boladunia | 12:22 WIB

Skandal seputar kematian legenda sepak bola dunia, Diego Armando Maradona, kembali mengguncang Argentina.

boladunia | 00:28 WIB

Inter Miami memastikan tempat di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 13:21 WIB

Klub Liga Inggris, Chelsea menghadapi tantangan besar jelang laga penentu Grup D Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 12:50 WIB

Fase grup Piala Dunia Antarklub 2025 resmi berakhir setelah serangkaian laga penentu di matchday ketiga.

boladunia | 12:43 WIB

Inter Miami nyaris mencatat kemenangan besar, namun kebangkitan luar biasa Palmeiras di menit-menit akhir menggagalkan ambisi tersebut

boladunia | 12:35 WIB

PSG ke babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 sebagai juara Grup B, usai menang 2-0 atas Seattle Sounders

boladunia | 11:06 WIB

Mimpi Atletico Madrid untuk melangkah lebih jauh di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 resmi pupus.

boladunia | 09:38 WIB

Wonderkid Manchester City, Claudio Echeverri, langsung mencuri perhatian dunia setelah mencetak gol perdananya

boladunia | 21:30 WIB

Berikut 3 kiper yang mampu gagalkan 3 penalti di pertandingan Piala Dunia

boladunia | 21:12 WIB
Tampilkan lebih banyak