Legenda Timnas Prancis Bongkar Biang Kerok Kekalahan Les Bleus

Vieira menilai Swiss memang pantas menang.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Selasa, 29 Juni 2021 | 10:52 WIB
Kylian Mbappe kecewa Prancis kalah dari Swiss di Euro 2020. (AFP/Franck Fife/Pool)

Kylian Mbappe kecewa Prancis kalah dari Swiss di Euro 2020. (AFP/Franck Fife/Pool)

Bolatimes.com - Kekalahan Timnas Prancis di Euro 2020 masih jadi perbincangan hangat. Bukan tanpa sebab, tim yang digadang-gadang jadi juara malah melempem di tengah laga Euro 2020.

Legenda Timnas Prancis, Patrick Vieira kecewa berat atas kekalahan ini. Ia menyoroti aksi Kylian Mbappe yang gagal mengeksekusi gol ke gawang Swiss saat adu pinalti. Baginya itu bukan penyebab utama kekalahan.

Vieira menilai Swiss memang pantas menang dalam laga lawan Prancis karena performa yang bagus.

"Semua orang bisa gagal mengeksekusi penalti, tapi malam ini kami harus memberikan pujian kepada tim Swiss," kata Patrick Vieira seperti disadur dari Express, Selasa (29/6/2021).

"Tim terbaik lolos dan saya kecewa dengan tim Prancis malam ini," sambungnya.

Vieira pun mengungkap analisisnya mengenai penyebab kegagalan Prancis. Menurut Vieira, Timnas Prancis terlalu mengandalkan permainan individu.

Antoine Griezman dan kawan-kawan gagal tampil kompak hingga tak mampu menandingi determinasi dan daya juang tinggi yang ditunjukan Swiss.

Pemain Timnas Prancis kecewa kalah dari Swiss di Euro 2020. (AFP/Franck Fife/Pool)
Pemain Timnas Prancis kecewa kalah dari Swiss di Euro 2020. (AFP/Franck Fife/Pool)

"Malam ini adalah tim nasional yang buruk, mereka tidak menunjukkan semangat dan kami tidak pantas untuk lolos," kata Vieira.

"Kami terlalu bergantung pada individu untuk coba lolos dan pada akhirnya, hal itu justru merugikan mereka [Timnas Prancis]," tambahnya.

Timnas Prancis secara mengejutkan tersingkir dari 16 besar Euro 2020. Hasil memalukan itu disinyalir terjadi karena kesombongan para pemainnya sendiri.

Baca Juga: Sedih Prancis Terdepak dari Euro 2020, Presenter Cantik Ini Sentil Mbappe

Les Bleus yang merupakan juara Piala Dunia 2018, secara memalukan kalah adu penalti dari Swiss dengan skor 4-5, setelah 120 menit bermain imbang 3-3 di Arena Nationala, Bukarest, Selasa (29/6/2021) dini hari.

Tim besutan Didier Deschamps sejatinya memiliki peluang untuk menang setelah merespons kebobolan cepat di menit ke-15 lewat tiga gol beruntun yang dicetak Karim Benzema (57', 59') dan Paul Pogba (75').

Namun keunggulan itu tak mampu dimanfaatkan mereka dengan baik. Para penggawa Les Bleus dinilai terlalu meremehkan lawan, sebagaimana pendapat kiper Swiss Yann Sommer.

Alhasil, Prancis kecolongan dua gol di menit-menit akhir yang dicetak Haris Seferovic (81'), dan Mario Gavranovic (90').

Skor sama kuat 3-3 pun bertahan hingga waktu normal dan babak tambahan berakhir. Di momen itu, Prancis seakan telah menggadaikan tiket perempat final, dan lebih milih berjudi dengan memainkan adu penalti.

Hasilnya jelas, Prancis dipaksa bertekuk lutut setelah tendangan Kyliann Mbappe selaku eksekutor terakhir mereka, mampu ditahan Yann Sommer. Swiss pun berhak melaju ke perempat final dengan kemenangan 5-4. (Suara.com/Arief Apriadi)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB