Geram pada Performa Klub yang Kunjung Membaik, Ini Kata Pelatih Tottenham

Tottenham Hotspur belum menunjukkan tajinya di musim 2019/2020.

Minggu, 22 September 2019 | 07:00 WIB
Mauricio Pochettino tertunduk lesu usai Tottenham Hotspur dipermalukan Burnley pada lanjutan pertandingan Liga Primer Inggris, Sabtu (23/2/2019) malam WIB. (OLI SCARFF / AFP)

Mauricio Pochettino tertunduk lesu usai Tottenham Hotspur dipermalukan Burnley pada lanjutan pertandingan Liga Primer Inggris, Sabtu (23/2/2019) malam WIB. (OLI SCARFF / AFP)

Bolatimes.com - Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, mengaku cukup ragu dengan kualitas timnya di musim ini. Kendati demikian, ia tak mau menilai lebih dalam sebelum berakhirnya kompetisi musim 2019/2020.

Keraguan yang diutarakan Pochettino cukup berdasar. Pasalnya, Tottenham baru mengemas satu kali kemenangan dari lima laga di Liga Primer Inggris, sedangkan sisanya berakhir seri dan kalah.

Bahkan, baru-baru ini, Tottenham harus puas berbagi angka saat menghadapi Olympiakos di laga perdana Liga Champions. Padahal, Harry Kane dan kolega sudah memimpin skor di babak pertama, namun kedudukan harus berakhir 2-2.

Baca Juga: Performa De Ligt Tidak Sebaik di Belanda, Fabio Capello: Berikan Dia Waktu!

Menanggapi soal performa tim yang dinilai makin menurun, Pochettino angkat suara. Dia menyebut jika Spurs saat ini bukanlah klub terbaik yang ia latih.

"Kita akan lihat hingga akhir musim ini. Momen ini saya tak percaya jika klub ini adalah klub terbaik. Tetapi saya berpikir jika Anda hanya melihat hasil permainan di final Liga Champions, itu mudah dikatakan menjadi klub terbaik di musim sebelumnya karena kita mencapai final," kata Pochettino dikutip dari Skysports.

"Kita akan melihat jika kita bisa kembali (bermain di final si Kuping Besar), atau jika kita menjuarai satu trofi mungkin kita bisa mengatakan bahwa klub ini adalah klub terbaik," imbuhnya.

Baca Juga: Kalimat Dirgahayu Indonesia ke 74 Warnai Laga Tottenham Hotspur

Striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, pada pertandingan melawan Arsenal. (AFP/Ben Standal).
Striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, pada pertandingan melawan Arsenal. (AFP/Ben Standal).

Disinggung soal rotasi pemain yang kerap dilakukan, Pochettino menambahkan jika kompetisi sepak bola di Inggris cukup ketat. Dia mengaku beruntung bermain di kompetisi ini. Tentunya dengan performa pemain yang bagus dan upayanya untuk menunjukkan kualitas terbaiknya.

"Semua yang dibutuhkan untuk bermain sekarang adalah pemain yang bisa menunjukkan kualitas terbaiknya. Ini sepak bola bukan basket. Kita bermain 11 pemain yang setiap menit bisa saja kami ganti," kata dia.

"Jika Anda ingin konsisten dengan pemain, mungkin Anda tetap memainkan 11 pemain itu. Tapi ada kalanya tim harus berganti. Jika Anda menang dan ingin perubahan, pemain yang tak pernah bermain harus mendapatkan jam terbang lebih banyak," pungkasnya.

Baca Juga: Dirumorkan Gabung AS Roma, Ini Penegasan Bek Tottenham Hotspur

Terpisah, Tottenham Hotspur akan melakoni laga lanjutan di Liga Primer Inggris menghadapai Leicester City. Rencananya duel kedua tim akan dilangsungkan di Stadion King Power, Sabtu (21/9/2019) malam WIB.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pertandingan Piala Dunia Antarklub antara Al Ahly vs Inter Miami di Hard Rock Stadium, Miami, Florida Amerika Serikat berakhir tanpa pemenang.

boladunia | 10:21 WIB

Gennaro Gattuso sangat berpeluang besar untuk menjadi pelatih baru Italia menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 12:26 WIB

Eks bintang sepak bola Inggris, Trevor Sinclair dinyatakan bangkrut dan terlilit utang pajak.

boladunia | 23:01 WIB

Salah seorang pemain Atltico Nacional tiba-tiba ambruk di tengah pertandingan.

boladunia | 22:20 WIB

Negara tetangga Indonesia, Malaysia saat ini mengikuti program pemain naturalisasi untuk mendongkrak prestasi tim nasional mereka.

boladunia | 21:58 WIB

Dipilihnya Qatar dan Arab Saudi jadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia disambut nyinyir publik

boladunia | 21:06 WIB

AFC resmi menunjuk dua negara Timur Tengah, Arab Saudi dan Qatar untuk babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2025 zona Asia.

boladunia | 20:42 WIB

Kabar kurang sedap datang dari bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers.

boladunia | 16:43 WIB

Gennaro Gattuso yang saat jadi pemain diberi julukan Si Badak dikabarkan akan segera bertemu presiden FIGC, Gabriele Gravina.

boladunia | 12:31 WIB

Kejadian mengerikan dialami seorang pemain muda berusia 14 tahun. Pemain asal Prancis tersebut tewas di lapangan hijau.

boladunia | 10:41 WIB

Salah satu penggawa Timnas Indonesia yang tak main di laga melawan Jepang, Jordi Amat mengaku sangat terkesan dengan permainan tim Samurai Biru.

boladunia | 21:19 WIB

Sejumlah mantan pemain bintag di Liga Spanyol diduga terlibat dalam aksi penipuan uang kripto.

boladunia | 21:00 WIB

Malaysia belakangan menaturalisasi lima pemain keturunan Amerika Latin.

boladunia | 19:27 WIB

Publik China tak terima dengan hasil buruk yang dialami Timnas Indonesia melawan Jepang.

boladunia | 09:48 WIB

Nasib berbeda dialami oleh ayah dan anak di pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026.

boladunia | 13:23 WIB

Mantan kapten Manchester United, Roy Keane menyampaikan kritik pedas pasca kekalahan Inggris dari Senegal 1-3.

boladunia | 09:51 WIB

Inggris dikalahkan Senegal 1-3 di laga uji coba, Rabu (11/6) waktu setempat.

boladunia | 09:43 WIB

PSG berhasil menjadi juara Liga Champions usai Mbappe hengkang

boladunia | 12:21 WIB
Tampilkan lebih banyak