Dua Pemain Timnas Rusia Hajar Pejabat Pemerintah Pakai Kursi

Keduanya terancam kurungan penjara selama lima tahun.

Stephanus Aranditio | BolaTimes.com
Rabu, 10 Oktober 2018 | 10:30 WIB
Pemain Timnas Rusia, Aleksandr Kokorin (kiri) dan Pavel Mamaev merayakan gol ke gawang Montenegro pada babak kualifikasi grup G EURO 2016 di Stadion Otkrytie Arena, Moscow (12/10/2015) (AFP)

Pemain Timnas Rusia, Aleksandr Kokorin (kiri) dan Pavel Mamaev merayakan gol ke gawang Montenegro pada babak kualifikasi grup G EURO 2016 di Stadion Otkrytie Arena, Moscow (12/10/2015) (AFP)

Bolatimes.com - Pemain timnas Rusia, Aleksandr Kokorin dan Krasnodar Pavel Mamaev melakukan tindakan melanggar hukum saat terlibat perkelahian dengan seorang pejabat pemerintah Rusia di sebuah kafe di Moskow, Rusia.

Pejabar tersebut bernama Denis Pak yang bekerja di Kementerian Perdagangan, belum ada keterangan resmi penyebab perkelahian namun kedua pemain itu diduga sedang dalam pengaruh minuman beralkohol sehingga berani melakukan tindakan tersebut.

Namun, Istri dari Pavel Mamaev, Alana mengatakan keduanya dalam kondisi mabuk berat, ia sebagai keluarga meminta maaf kepada semua pihak yang dirugikan atas tindakan suaminya tersebut.

Baca Juga: Prediksi & Link Live Streaming PSS Sleman vs PSIM Yogyakarta

''Mereka mabuk. Bagaimana lagi kau bisa menjelaskan perilaku seperti itu? Aku malu padanya. Maafkan aku,'' kata Alana dilansir bolatimes.com dari ESPN.

Investigasi dengan dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri Rusia, jika terbukti bersalah kedua pemain ini bisa terkena hukuman penjara selama lima tahun.

Sementara itu klub yang menaungi kedua pemain ini, Zenit Saint-Petersburg mengaku belum akan mengambil tindakan sebelum ada keterangan resmi dari hasil investigasi pihak kepolisian.

Baca Juga: Hasil Lengkap Liga 1: Persib Tumbang, Persija Menang Tipis

''Mengenai insiden kemarin di Moskow yang melibatkan Alexander Kokorin, kami benar-benar mengutuk tindakan mereka yang terlibat, itu telah menyebabkan kemarahan di klub kami dan kami menunggu penilaian hukum dari pihak berwenang yang relevan, tetapi dari sudut pandang pribadi, perilaku tersebut adalah benar-benar mengejutkan,'' tulis Zenit Saint-Petersburg dalam pernyataan resminya.

''Kami sekarang mempertimbangkan hukuman apa yang akan diambil klub terhadap pemain dan aksi akan datang dalam waktu dekat. Pada saat ini, klub dan pendukung sangat kecewa karena salah satu pemain paling berbakat di negara itu telah berperilaku seperti itu,'' jelasnya.

Menteri Olahraga Rusia, Pavel Kolobkov, mengatakan karir internasional kedua pemain itu akan selesai jika mereka dinyatakan bersalah dalam proses investigasi.

"Jika atlet profesional benar-benar terlibat dalam hal ini, pemain Zenit Alexander Kokorin dan Krasnodar Pavel Mamaev, maka ini tidak bisa diterima, perilaku tidak sportif yang membuat bayangan di semua sepak bola Rusia. Orang-orang ini tidak akan bermain di tim nasional Rusia lagi," kata Kolobkov.

Kokorin yang berusia 27 tahun telah membela timnas Rusia 48 kali tetapi absen di Piala Dunia tahun ini karena cedera. Sementara Pavel Mamaev yang berusia 30 tahun pernah membela timnas Rusia sebanyak 15 kali termasuk di EURO 2016.

Baca Juga: Jorge Sampaoli Yakin Lionel Messi Bisa Raih Piala Dunia 2022

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Berbeda dengan Liga Indonesia--Super League yang akan menerapkan kebijakan 11 pemain asing di musim depan, negara tetangga Malaysia justru sebaliknya.

boladunia | 20:54 WIB

Malaysia dikabarkan ingin bisa menaturalisasi pemain muda berdarah Inggris-Malaysia

boladunia | 20:45 WIB

Meski mencetak kemenangan besar, Malaysia masih harus puas menjadi tim keempat terbaik di Asia Tenggara

boladunia | 19:36 WIB

Timnas U-23 Vietnam tengah memasuki tahap akhir persiapan jelang keberangkatan ke Indonesia untuk mengikuti Piala AFF U-23 2025

boladunia | 23:29 WIB

Kylian Mbappe, yang kini mengenakan seragam putih khas Madrid, punya peluang besar untuk bergabung dalam deretan bintang yang pernah "menyakiti" mantan

boladunia | 22:51 WIB

Diogo Jota, penyerang Liverpool asal Portugal, meninggal dunia dalam kecelakaan mobil yang mengerikan bersama adik laki-lakinya, Andr Silva.

boladunia | 21:45 WIB

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mengungkapkan rasa bangga setelah timnya melaju ke final Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 10:33 WIB

Timnas wanita Wales mengalami kecelakaan lalu lintas saat dalam perjalanan menuju stadion untuk sesi latihan melawan Prancis.

boladunia | 22:22 WIB

Salah satu nama yang mencuri perhatian dalam daftar tersebut adalah Can Armando Guner

boladunia | 22:00 WIB

Kepolisian Spanyol, Guardia Civil, pada Selasa (8/7) mengungkapkan hasil awal investigasi terkait kecelakaan maut Diogo Jota.

boladunia | 21:42 WIB

Bek muda Gabi Caschili (21 tahun) resmi tidak lagi menjadi bagian dari SC Cambuur.

boladunia | 20:06 WIB

Real Madrid akan menghadapi PSG di babak semifinal Piala Dunia Antarklub 2025, Kamis 10 Juli 2025.

boladunia | 09:55 WIB

Bintang muda Bayern Munich, Jamal Musiala, telah menjalani operasi dengan sukses setelah mengalami cedera serius

boladunia | 09:44 WIB

Masa depan Lionel Messi kembali menjadi bahan perbincangan.

boladunia | 21:41 WIB

Cristiano Ronaldo terlihat sedang menikmati liburan di atas kapal pesiar mewah

boladunia | 21:35 WIB

Buriram United, resmi mendatangkan bek kiri Timnas Indonesia, Shayne Pattynama.

boladunia | 21:07 WIB

Jamal Musiala diperkirakan akan absen setidaknya lima bulan usai insiden tersebut dalam laga Piala Dunia Antarklub melawan PSG

boladunia | 20:45 WIB

Penyerang Meksiko, Ral Jimnez, memberikan penghormatan emosional kepada mendiang Diogo Jota

boladunia | 12:22 WIB
Tampilkan lebih banyak