Kenapa Real Madrid Bisa Dikalahkan CSKA Moskow di Liga Champions?

Bagaimana bisa Real Madrid sang juara Liga Champions tiga tahun terakhir tumbang dari CSKA Moskow?

Stephanus Aranditio | BolaTimes.com
Rabu, 03 Oktober 2018 | 14:30 WIB
Pemain CSKA Moscow, Nikola Vlasic melewati pemain Real Madrid, Raphael Varane saat mencetak gol ke gawang ke gawang Real Madrid pada laga pekan kedua grup G Liga Champions di Stadion Luzhniki, Moscow (2/10/2018) (AFP)

Pemain CSKA Moscow, Nikola Vlasic melewati pemain Real Madrid, Raphael Varane saat mencetak gol ke gawang ke gawang Real Madrid pada laga pekan kedua grup G Liga Champions di Stadion Luzhniki, Moscow (2/10/2018) (AFP)

Bolatimes.com - Belum bisa melupakan pembantaian 3-0 Sevilla terhadap Real Madrid di pekan keenam dan hasil imbang di pekan ketujuh La Liga, pendukung Real Madrid harus semakin tegar dengan kenyataan pahit terbaru tim kebanggaan mereka tumbang di tangan runner-up Liga Rusia musim lalu, CSKA Moskow.

Juara Liga Champions tiga tahun terakhir itu bertandang ke markas CSKA Moskow, Stadion Luzhniki dan harus pulang dengan tangan hampa setelah pemuda berusia 20 tahun asal Kroasia, Nikola Vlasic mengoyak jala Keylor Navas pada menit ke-2.

cepat itu membuat Real Madrid kalang kabut menggempur gawang CSKA yang dikawal kiper timnas Rusia, Igor Akinfeev. El Real dengan pemain bintangnya sekelas Karim Benzema, Casemiro, Toni Kroos, Marco Asensio hingga dua pemain final Piala Dunia Rusia, Luka Modric dan Raphael Varane gagal menjebol gawang CSKA.

Baca Juga: Manchester United Ditahan Valencia, Jose Mourinho Tak Marah

Dilihat dari statistik pertandingan, penyelesaian akhir benar-benar menjadi pekerjaan rumah penting bagi pelatih Real Madrid, Julen Lopetegui. Di laga tadi malam saja Real Madrid hanya melesatkan empat tembakan terarah dari total 26 percobaan tembakan yang dilepaskan. Lalu kenapa Real Madrid bisa kalah melawan CSKA Moskow?

Berikut 3 alasan Real Madrid bisa dikalahkan CSKA Moskow:

1. Absennya Bale dan Isco

Baca Juga: Ikuti Jejak Ayahnya, Justin Kluivert Cetak Rekor Liga Champions

Reaksi Pemain Real Madrid, Luka Modric setelah dikalahkan CSKA Moscow di pekan kedua grup G Liga Champions di Stadion Luzhniki, Moscow (2/10/2018) (AFP)
Reaksi Pemain Real Madrid, Luka Modric setelah dikalahkan CSKA Moscow di pekan kedua grup G Liga Champions di Stadion Luzhniki, Moscow (2/10/2018) (AFP)

Real Madrid benar-benar kehilangan rohnya pada pertandingan itu, meski menguasai 73 persen penguasaan bola, mereka kehilangan peran playmaker yang mengatur ritme serangan.

Absennya Gareth Bale dan Isco sangat berpengaruh pada gaya serangan Real Madrid, banyak peluang yang hadir justru dari tendangan-tendangan spekulasi.

Peran Bale dan Isco yang digantikan oleh ''si bocah hilang'', Mariano Diaz gagal membuat permainan Real Madrid berkembang, tidak ada sodoran bola yang mengarah ke Karim Benzema sebagai ujung tombak.

Baca Juga: Kalah Lagi, Real Madrid Ulangi Tren Buruk 11 Tahun Silam

Tusukan dari sayap yang ditugaskan kepada Lucas Vazques dan Marco Asensio juga kurang efektif, keduanya kerap kali kehilangan bola begitu saja.

2. Tembok kokoh CSKA Moskow

Pemain CSKA Moscow, Mario Fernandes menekel Pemain Real Madrid, Marco Asensio di pekan kedua grup G Liga Champions di Stadion Luzhniki, Moscow (2/10/2018) (AFP)
Pemain CSKA Moscow, Mario Fernandes menekel Pemain Real Madrid, Marco Asensio di pekan kedua grup G Liga Champions di Stadion Luzhniki, Moscow (2/10/2018) (AFP)

Pelatih CSKA Moskow, Viktor Goncharenko memberanikan diri memasang empat bek (Nababkin, Chernov, Becao dan Mario Fernandes) ditambah dua gelandang bertahan (Jaka Bijol dan Ilzat Akhmetov) yang bermain di depan empat bek tersebut usai berhasil unggul cepat pada menit kedua.

Baca Juga: Keren! Egy Maulana Jadi Incaran Pencari Bakat Belanda

Strategi ini sukses membuat pemain lawan terkepung, Real Madrid kesulitan menembus enam pemain yang menjaga kedalaman CSKA Moskow, ditambah empat pemain lainnya yang cepat menutup pergerakan Real Madrid dari garis tengah.

Terbukti hanya empat tembakan yang mampu mengancam gawang CSKA Moskow dari 26 kali rentetan tembakan yang dilepaskan El Real. Igor Akinfeev juga tampil gemilang dengan dua penyelamatan penting dari tembakan Luka Modric dan Marco Asensio.

3. Julen Lopetegui terlalu banyak bereksperimen

Pemain Real Madrid, Sergio Reguilón (kiri) dan pemain CSKA Moscow, Mario Fernandes berebut bola pada laga pekan kedua grup G Liga Champions di Stadion Luzhniki, Moscow (2/10/2018) (AFP)
Pemain Real Madrid, Sergio Reguilón (kiri) dan pemain CSKA Moscow, Mario Fernandes berebut bola pada laga pekan kedua grup G Liga Champions di Stadion Luzhniki, Moscow (2/10/2018) (AFP)

Pelatih anyar Real Madrid, Julen Lopetegui hingga pekan ketujuh La Liga dan pekan kedua Liga Champions sepertinya belum menemukan formula yang pas terhadap Sergio Ramos cs.

Mantan pelatih timnas Spanyol itu terlalu berani merubah formula strategi dalam pemilihan pemain, Alvaro Odriozola semula diprediksi bakal menggantikan Marcelo yang absen, tapi Lopetegui punya taktik lain dengan menurunkan Sergio Reguilon untuk menjalani debut di Liga Champions.

Keputusan memarkirkan Luka Modric sejak menit awal membuat tak ada playmaker di lini tengah Real Madrid, Toni Kroos memang palymaker tapi ia butuh bantuan Modric untuk bisa mengembangkan permainan. Masuknya Modric pada menit ke-58 dinilai sudah terlambat.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pemain keturunan Indonesia Tijjani Reijnders dalam waktu dekat akan segera diumumkan menjadi pemain anyar Manchester City.

boladunia | 14:37 WIB

Kepala pemandu bakat sepak bola Indonesia, Simon Tahamata telah tiba di Tanah Air.

boladunia | 11:14 WIB

Dua orang warga sipil menjadi korban di momen perayaan PSG raih gelar juara Liga Champions 2024/2025.

boladunia | 15:59 WIB

Sukses membawa Spurs meraih gelar juara Liga Europa, Son Heung-min mengaku seperti orang paling bahagia di dunia.

boladunia | 13:38 WIB

Jelang melawan Tottenham, pelatih MU Ruben Amorim justru mengeluarkan pernyataan mengejutkan.

boladunia | 23:35 WIB

Erling Haaland menandatangani perpanjangan kontrak di Manchester City dengan durasi 10 tahun.

boladunia | 18:21 WIB

Inilah hasil undian fase grup Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 14:34 WIB

Gelandang AC Milan keturunan Indonesia pastikan bakal perpanjang kontrak meski diminati Man City

boladunia | 12:15 WIB

Insiden di Nzerekore ini menambah panjang daftar tragedi serupa di stadion-stadion Afrika dalam puluhan tahun terakhir.

boladunia | 11:56 WIB

Anak sekecil itu sudah cetak gol di Euro 2024

boladunia | 10:54 WIB

Venezia bakal jumpa Lazio di Serie A musim 2024/2025.

boladunia | 16:15 WIB

Inilah jadwal perempatfinal Euro 2024

boladunia | 06:42 WIB

Catat jadwal babak 16 besar Euro 2024

boladunia | 10:15 WIB

Teka-teki masa depan Thom Haye dibongkar media Belanda.

boladunia | 19:00 WIB

Gelandang Leverkusen yang sukses meraih gelar Bundesliga dan Piala Jerman, Granit Xhaka sangat berharap bisa membawa kemenangan untuk Swiss dalam laga Grup A melawan Hongaria pada Sabtu malam di Cologne Stadium.

boladunia | 08:47 WIB

Jerman tampil luar biasa, membuat Skotlandia menjadi korban pertama dengan kekalahan telak 1-5 pada pertandingan pembuka Euro 2024 Grup A di Stadion Allianz Arena, Muenchen, Sabtu dini hari WIB.

boladunia | 08:08 WIB

Tiga negara yang memastikan diri lolos ke babak final Euro 2024, yakni Georgia, Ukraina, dan Polandia akan terbang ke Jerman, yang menjadi tuan rumah Euro 2024.

boladunia | 15:18 WIB

Pertandingan Vietnam vs Indonesia akan berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi pada Selasa, (26/3/2024) pukul 19.00 WIB.

boladunia | 20:26 WIB
Tampilkan lebih banyak