Ini Alasan Kenapa Zidane Tak Sepatutnya Melego Gareth Bale

Bolatimes.com - Zinedine Zidane tak seharusnya menjual Gareth Bale. Ya, netizen punya alasan kuat mengapa penyerang Timnas Wales itu pantas tetap berada di Santiago Bernabeu.

Zidane dikabarkan takkan lagi memakai Gareth Bale di musim 2019/2020. Sinyal tersebut diperkuat dengan hijrahnya Eden Hazard ke Santiago Bernabeu musim ini.

Padahal jika ditilik jauh ke belakang berdasarkan sejumlah fakta menunjukkan bahwa Bale memiliki prestasi yang perlu dipertimbangkan pelatih asal Prancis itu sebelum memutuskan menjualnya di bursa transfer musim ini.

Baca Juga: Dijegal Wakil Thailand, Anthony Terhenti di Babak Kedua Indonesia Open

Fakta itupun ditunjukkan lewat sebuah perbandingan catatan performa Bale dan Zidane selama berseragam Real Madrid seperti yang diunggah akun Twitter @PurelyFootball beberapa waktu lalu.

Meski akun itu tak menarik kesimpulan siapa pemain yang lebih unggul tetapi angka-angka yang tertulis  memantik netizen melayangkan pesan di kolom komentar.

"Hebat, Bale lebih baik daripada Zizou," kata akun @Moveeek10.

Baca Juga: Tembus Perempat Final Indonesia Open, Winny: Ini Kado untuk Tontowi

"Ini mungkin jadi pertimbangan Zidane untuk mempertahankannya di Real Madrid," kata akun 2TheHunter522.

Adapun akun lain yang mengkritik perbandingan tersebut.

"Perbandingan ini tak relevan, Bale adalah penyerang, sedangkan Zizou gelandang. Selanjutnya apa kamu akan membandingkan Higuain dan Maldini?," tulis akun @NathSurajjyoti.

Baca Juga: Menang Mudah atas Wakil Jerman, Hendra/Ahsan Melaju ke Perempat Final

"9 dari 13 trofi yang diraih Bale adalah saat dia dilatih Zizou. Hal itu memalukan jika dibanding-bandingkan," jelas akun @GODSACCOUNT1.

Terlepas dari perdebatan tersebut, masa depan Bale di Bernabeu sepertinya memang suram. Kendati begitu, klub top Eropa seperti Manchester United dan Tottenham Hotspur dikabarkan tertarik memboyongnya di musim ini.

Di sisi lain, klub asal China yang belum disebutkan identitasnya juga berniat merekrut Bale. Bahkan, mereka siap menggaji pemain 30 tahun itu sebesar 1,2 juta pound sterling atau setara Rp 21 miliar tiap pekan. Angka tersebut diklaim lebih besar dibanding gajinya di El Real.

Baca Juga: Gregoria Terhenti, Sektor Tunggal Putri Tak Tersisa di Indonesia Open