Jika Liga 1 Lanjut, Persita Ajukan Sejumlah Syarat Ini

Kubu Persita oke saja jika Liga 1 2020 kembali dilanjut di tengah pandemi COVID-19, tapi...

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Kamis, 21 Mei 2020 | 19:00 WIB
Manajer Persita Tangerang, I Nyoman Suryanthara (Dok. Persita)

Manajer Persita Tangerang, I Nyoman Suryanthara (Dok. Persita)

Bolatimes.com - Nasib Liga 1 2020 masih belum jelas dilanjutkan atau tidak. PSSI masih menunggu instruksi dari pemerintah terkait masa darurat bencana COVID-19 yang ditetapkan hingga 29 Mei 2020.

Rencananya PSSI akan melanjutkan kompetisi pada awal Juli nanti  jika pemerintah tak memperpanjang masa darurat tersebut. Namun jika diperpanjang, maka PSSI akan membatalkan alias menyetop secara total alias mengakhiri Liga 1 2020. 

Selain itu, ada opsi turnamen pengganti dari PSSI jika liga dihentikan. Turnamen ini rencananya dihelat pada September mendatang. 

Baca Juga: Pamer Foto Jemur Celanda Dalam, Pacar Matthijs de Ligt Bikin Netizen Salfok

Terkait hal ini, Manajer Perista Tangerang, I Nyoman Suryanthara mengaku jika pihaknya akan mengikuti seluruh keputusan PSSI.

Hanya saja jika liga tetap digelar di tengah pandemi, Persita memiliki persyaratan. 

"Saat ini lebih penting faktor keselamatan dan kesehatan. Namun jika liga dilanjutkan, harus ada protokol kesehatan yang ketat dan ini membutuhkan sosialisasi yang baik dalam sepakbola," kata Nyoman. 

Baca Juga: Viral Lelang Keperawanan, Ini Olahraga Kegemaran Selebgram Sarah Keihl

Nyoman sendiri berharap kompetisi bisa tetap dilanjut dengan adanya penonton di stadion, dengan catatan harus ada aturan serta prosedur kesehatan yang ketat.

Sebelumnya memang muncul wacana jika seluruh laga Liga 1 2020 akan dihelat tertutup tanpa penonton di stadion sampai akhir musim nanti, sebagai tindakan preventif terhadap pandemi COVID-19 ini. 

"Dengan protokol yang ketat, saya tetap mengharapkan ada penonton meski itu sulit. Makanya butuh sosialisasi menyeluruh yang melibatkan unsur sepakbola," tukas Nyoman.

Baca Juga: Kontraknya Diperpanjang, Manuel Neuer di Bayern Munich hingga 2023

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

PSSI-nya Malaysia, FAM buat langkah kejutan dengan umumkan rekrut pemain naturalisasi asal Argentina.

bolaindonesia | 19:02 WIB

Imran Nahumarury merespon wacana penggunaan 11 pemain asing di Liga 1 musim depan.

bolaindonesia | 18:35 WIB

Simon Tahamata resmi ditunjuk Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk mengisi posisi sebagai Kepala Pemandu Bakat.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Pemain Borneo FC Stefano Lilipaly dipanggil oleh pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert untuk jalani pemusatan latihan alias TC di Bali.

bolaindonesia | 23:44 WIB

Keputusan ini diambil sebagai bagian dari upaya meningkatkan penampilan para penggawa Super Elang Jawa mengarungi putaran kedua kompetisi.

bolaindonesia | 20:41 WIB

Adaptasi itu diharapkan berjalan apik saat timnya menghadapi tuan rumah Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (17/1/2025).

bolaindonesia | 20:38 WIB

Shin Tae-yong menerima pemecatannya

bolaindonesia | 19:34 WIB

Pratama Arhan debut bersama Bangkok United

bolaindonesia | 11:55 WIB

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB
Tampilkan lebih banyak