2 Suporter Jadi 'Tumbal' PSG Juara Liga Champions: 192 Jadi Korban

Dua orang warga sipil menjadi korban di momen perayaan PSG raih gelar juara Liga Champions 2024/2025.

Ronald Seger Prabowo | BolaTimes.com
Senin, 02 Juni 2025 | 15:59 WIB
Kericuhan suporter pasca PSG meraih gelar juara Liga Champions [Tangkap Layar X]

Kericuhan suporter pasca PSG meraih gelar juara Liga Champions [Tangkap Layar X]

Bolatimes.com - Dua orang warga sipil menjadi korban di momen perayaan PSG raih gelar juara Liga Champions 2024/2025. 

Tak hanya dua warga sipil yang jadi korban tewas. Tercatat ada 192 korban mengalami luka-luka. 

Empat korban dilaporkan mengalami luka berat. Sementara itu, seorang polisi dilaporkan koma akibat mengalami luka di bagian mata. 

Insiden berdarah perayaan gelar juara PSG di Liga Champions musim 2024/2025 ini jadi sorotan banyak pihak. 

Tindak tanduk suporter PSG selama ini memang dikenal memiliki sepak terjang cukup liar. 

Kericuhan terjadi di Paris pasca PSG meraih gelar juara Liga Champions [Tangkap layar X]
Kericuhan terjadi di Paris pasca PSG meraih gelar juara Liga Champions [Tangkap layar X]

Salah satu masalah pelik bagi PSG ialah kelakukan brutal para suporter mereka. Ultras PSG dikenal dengan aksi serangan langsung ke para pemain.

Full back Layvin Kurzawa pada Maret 2022 menjadi korban saat sejumlah ultras menghadang mobilnya.

Para pendukung PSG yang marah itu meminta Kurzawa keluar dari mobilnya. Kemarahan suporter PSG itu karena Les Parisiens tersingkir dari Liga Champions musim lalu. 

Petak di Paris Pasca PSG Juara

Perayaan PSG juara Liga Champions berakhir petaka. Dua warga sipil dilaporkan tewas sementara satu petugas kepolisian koma akibat aksi kekerasan yang terjadi.

PSG juara Liga Champions 2024/2025 setelah di partai final mengalahkan Inter Milan dengan skor telak 5-0 di Allianz Arena, Munich, Jerman.

Lima gol kemenangan Les Parisiens dicetak oleh Achraf Hakimi (12'), Desire Doue (20', 63'), Khvicha Kvaratskhelia (73') dan Senny Mayulu (86').

Merobek gawang Inter Milan lima gol tanpa balas membuat PSG juara Liga Champions untuk kali pertama dalam sejarah klub ini.

Musim 2019/2020, PSG hampir menjadi juara Liga Champions. Sayang impian mereka saat ini dihancurkan oleh Bayern Munich.

PSG juara Liga Champions musim ini setelah melalui jatuh bangun. PSG di era 2000-an sempat terancam terdegradasi dari Ligue 1.

Hasil lawan Inter Milan pun disambut suka cita oleh pendukung PSG di Paris, Prancis. Namun kegembiraan yang berlebihan itu justru berujung petaka.

Dua orang dilaporkan tewas. Satu orang korban ialah remaja berusia 17 tahun yang ditikam di kota Dax, wilayah barat Paris.

"Kematian tersebut merusak apa yang awalnya merupakan malam kegembiraan setelah PSG meraih hadiah terbesar di sepak bola Eropa," tulis media Prancis seperti dikutip Bolatimes dari Suara.com, Senin (2/6).

Menurut laporan media Prancis, kekerasan berawal dari aksi penikaman yang menyebabkan seorang remaja berusia 17 tahun di Dax tewas.

Keterangan dari kepolisian nasional Prancis, korban tewas ditikam saat pesta jalanan merayakan PSG juara Liga Champions.

Kericuhan terjadi di Paris pasca PSG meraih gelar juara Liga Champions [Tangkap layar X]
Kericuhan terjadi di Paris pasca PSG meraih gelar juara Liga Champions [Tangkap layar X]

Insiden berdarah kemudian kembali terjadi. Seorang remaja berusia 20 tahun tewas di Paris setelah ditabrak pengendara mobil saat menggunakan skuter.

Menurut keterangan dari Kementerian Dalam Negeri Prancis, dua insiden berdarah di perayaan PSG juara Liga Champions masih diselediki otoritas keamanan.

Tak hanya warga sipil, seorang petugas kepolisian koma setelah tidak sengaja terkena tembakan kembang api suporter di Coutances, barat laut Paris.

Kondisi korban saat ini masih koma dan mengalami luka sangat parah di bagian mata.

Untuk korban luka, catatan dari pihak kepolisian menyebut ada 192 warga sipil jadi korban akibat perayaan PSG juara Liga Champions.

"Empat orang diantaranya mengalami luka berat," kata petugas kepolisian setempat.

Kondisi kota Paris makin mencekam pasca tewasnya dua warga sipil. Mengutip laporan AP, ribuan polisi dikerahkan untuk meredam aksi brutal para suporter.

"Gas air mata digunakan dekat stadion, serta meriam air ditembakkan di dekat Arc de Triomphe untuk membubarkan kerumunan yang riuh," tulis reporter AP.

Kepala polisi Paris, Laurent Nunez mengatakan bahwa selama kericuhan tersebut, empat toko dijarah, serta sejumlah kebakaran terjadi di sejumlah titik.

Menurut Nunez, hingga Minggu dinihari waktu setempat, total ada 294 orang ditangkap, 30 orang diantaranya pembobol toko sepatu di Champs-Élysées.

"Selain itu dua mobil polisi dibakar oleh massa," kata Nunez.

Pasca insiden berdarah tersebut, pihak kepolisian khawatir dengan parade perayaan PSG juara Liga Champions yang akan berlangsung di Champs-Elysees pada Minggu sore waktu setempat.

Pihak kepolisian dikabarkan hanya memperbolehkan 110ribu orang ikut dalam parade tersebut.

Nantinya skuat PSG akan bergabung dengan para penggemar merayakan keberhasilan meraih gelar juara Liga Champions.

Setelah dari Champs-Elysees, rombongan PSG akan menuju ke Parc des Princes untuk konser dan merayakan kemenangan bersejarah ini bersama para suporter.

Pihak kepolisian dan otoritas setempat kabarnya akan menutup sebagian besar wilayah pusat kota Paris selama parade gelar juara berlangsung.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Sukses membawa Spurs meraih gelar juara Liga Europa, Son Heung-min mengaku seperti orang paling bahagia di dunia.

boladunia | 13:38 WIB

Jelang melawan Tottenham, pelatih MU Ruben Amorim justru mengeluarkan pernyataan mengejutkan.

boladunia | 23:35 WIB

Erling Haaland menandatangani perpanjangan kontrak di Manchester City dengan durasi 10 tahun.

boladunia | 18:21 WIB

Inilah hasil undian fase grup Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 14:34 WIB

Gelandang AC Milan keturunan Indonesia pastikan bakal perpanjang kontrak meski diminati Man City

boladunia | 12:15 WIB

Insiden di Nzerekore ini menambah panjang daftar tragedi serupa di stadion-stadion Afrika dalam puluhan tahun terakhir.

boladunia | 11:56 WIB

Anak sekecil itu sudah cetak gol di Euro 2024

boladunia | 10:54 WIB

Venezia bakal jumpa Lazio di Serie A musim 2024/2025.

boladunia | 16:15 WIB

Inilah jadwal perempatfinal Euro 2024

boladunia | 06:42 WIB

Catat jadwal babak 16 besar Euro 2024

boladunia | 10:15 WIB

Teka-teki masa depan Thom Haye dibongkar media Belanda.

boladunia | 19:00 WIB

Gelandang Leverkusen yang sukses meraih gelar Bundesliga dan Piala Jerman, Granit Xhaka sangat berharap bisa membawa kemenangan untuk Swiss dalam laga Grup A melawan Hongaria pada Sabtu malam di Cologne Stadium.

boladunia | 08:47 WIB

Jerman tampil luar biasa, membuat Skotlandia menjadi korban pertama dengan kekalahan telak 1-5 pada pertandingan pembuka Euro 2024 Grup A di Stadion Allianz Arena, Muenchen, Sabtu dini hari WIB.

boladunia | 08:08 WIB

Tiga negara yang memastikan diri lolos ke babak final Euro 2024, yakni Georgia, Ukraina, dan Polandia akan terbang ke Jerman, yang menjadi tuan rumah Euro 2024.

boladunia | 15:18 WIB

Pertandingan Vietnam vs Indonesia akan berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi pada Selasa, (26/3/2024) pukul 19.00 WIB.

boladunia | 20:26 WIB

Deretan laga besar akan tersaji dalam Euro 2024 yang tak lama lagi akan digelar di Benua Biru. Jelang pertarungan bergengsi antar-negara di Eropa ini, ada sejumlah fakta menarik yang layak untuk dikupas.

boladunia | 09:15 WIB

Barcelona terjepit. Klub Catalan itu sudah disebut miskin oleh pemain incarannya. Pengaturan transfer menjadi lebih lancar ketika klub memiliki sumber daya finansial yang pas-pasan.

boladunia | 22:17 WIB

Liverpool memiliki kesempatan besar dalam mencari pengganti Juergen Klopp yang akan segera meninggalkan klub.Xabi Alonso, yang saat itu menjadi pelatih Bayer Leverkusen, pernah menjadi pilihan utama Liverpool.

boladunia | 21:58 WIB
Tampilkan lebih banyak