Kisah Sukses Pemain Keturunan yang Antar Maroko ke Perempat Final Piala Dunia 2022

Skuat Maroko di Piala Dunia 2022 sebagai besar dihuni oleh pemain keturunan.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Rabu, 07 Desember 2022 | 21:00 WIB
Selebrasi Achraf Hakimi bersama pemain Maroko usai lolos ke perempat final Piala Dunia 2022. (AFP)

Selebrasi Achraf Hakimi bersama pemain Maroko usai lolos ke perempat final Piala Dunia 2022. (AFP)

Bolatimes.com - Mengupas kisah sukses Maroko yang menembus perempat final Piala Dunia 2022 dengan mengandalkan para pemain keturunan.

Timnas Maroko melanjutkan kejutannya di Piala Dunia 2022. Setelah menjadi juara grup F yang berisikan Belgia, Kroasia, dan Kanada, Singa Atlas kemudian berhasil menyingkirkan Spanyol.

Maroko berhasil menyingkirkan Spanyol di babak 16 besar Piala Dunia 2022, Selasa (6/12), melalui drama adu penalti setelah bermain imbang 0-0 selama 120 menit.

Di drama adu penalti itu, kiper Maroko, Yassine Bounou, berhasil menepis tiga tendangan eksekutor Spanyol, yakni Pablo Sarabia, Carlos Soler, dan Sergio Busquets.

Sedangkan tiga dari empat eksekutor Maroko, berhasil menuntaskan tugasnya dan membawa Singa Atlas mencetak sejarah dengan lolos babak perempat final Piala Dunia 2022.

Sebelum mencapai perempat final Piala Dunia 2022 ini, pencapain terbaik Maroko hanyalah mencapai babak 16 besar yang terjadi pada edisi 1986 silam.

Tak ayal pencapaian generasi emas Maroko jilid dua ini pun menjadi perbincangan. Apalagi, Singa Atlas berhasil mengalahkan dan melampaui tim-tim unggulan di Piala Dunia 2022 ini.

Siapa sangka, kisah sukses Maroko ini tak lepas dari sumbangsih para pemain keturunan yang memilih kembali ke tanah leluhurnya dan membela Singa Atlas.

Sujud syukur pemain Timnas Maroko usai lolos ke perempat final Piala Dunia 2022. (AFP)
Sujud syukur pemain Timnas Maroko usai lolos ke perempat final Piala Dunia 2022. (AFP)

Dibela Lebih dari Separuh Pemain Keturunan di Piala Dunia 2022

Kisah sukses Maroko di Piala Dunia 2022 ini sejatinya tak lepas dari para pemain keturunan yang kini memilih membela Singa Atlas.

Baca Juga: Netizen Tanya Pacar Muhammad Ferrari, Akun Instagram PSSI Langsung Diserbu

Sebagai informasi, 26 pemain yang dibawa Maroko pada Piala Dunia 2022 ini di mana 16 pemain di antaranya adalah pemain keturunan.

Bahkan bintang-bintang Maroko saat ini merupakan para pemain keturunan atau para pemain naturalisasi yang telah membela negara-negara lainnya.

Sebagai contoh Hakim Ziyech yang lahir dan sempat membela Belanda di masa muda sebelum membela Maroko sebagai tim nasionalnya.

Selain itu para pemain pilar lainnya merupakan pemain yang lahir di negara lainnya, seperti Noussair Mazraoui yang lahir di Belanda, Roman Saiss selaku kapten yang lahir di Prancis, dan Achraf Hakimi yang lahir di Spanyol.

Bahkan, penjaga gawang sekaligus pahlawan Maroko usai menyingkirkan Spanyol, Yassine Bounou, lahir di Kanada sebelum memutuskan kembali ke tanah leluhurnya.

Di samping itu, sang pelatih yakni Walid Regarui juga bukan kelahiran Maroko. Ia sendiri lahir di Prancis, sebelum kembali pulang ke tanah leluhurnya.

Fakta mengejutkan juga tercipta di Piala Dunia 2018 lalu, di mana Maroko juga membawa 17 pemain keturunan yang lahir di negara orang dari 23 pemain yang dibawanya pada ajang tersebut.

Apa yang dilakukan Maroko pun seakan membuktikan tak ada yang salah dari mengandalkan pemain keturunan dan memprioritaskan mereka ketimbang pemain lokal.

Selama masih memiliki pertalian darah dengan Maroko, setiap pemain yang lahir di negara orang pun berhak membela Singa Atlas di pentas dunia.

Hal ini pun berbuah manis dengan kesuksesan Maroko menciptakan sejarah di Piala Dunia 2022 meski didominasi pemain keturunan yang lebih kaya pengalaman ketimbang pemain lokal.

Kontributor: Felix Indrajaya
×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB