Ada Jose Mourinho, Berikut 5 Pelatih Kelas Dunia yang Paling Sering Dipecat

Jose Mourinho masuk dalam salah satu pelatih top yang paling sering dipecat.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Selasa, 08 Maret 2022 | 15:00 WIB
Manajer Tottenham Hotspur, Jose Mourinho. [ADRIAN DENNIS / AFP]

Manajer Tottenham Hotspur, Jose Mourinho. [ADRIAN DENNIS / AFP]

Bolatimes.com - Jabatan sebagai pelatih merupakan jabatan paling vital dalam sepak bola. Tak jarang demi mendapat hasil maksimal, setiap tim rela memecat pelatih yang telah berjasa kepada timnya.

Sepak bola merupakan olahraga yang paling kejam dan tak pandang bulu akan karier seseorang, terlebih bagi para pelakunya seperti pelatih.

Para pelatih diwajibkan untuk terus bisa membuat timnya menampilkan performa terbaik di setiap pertandingan. Jika tidak, pelatih tersebut bisa saja mendapat surat pemecatan.

Baca Juga: Profil Lerby Eliandry, Pahlawan Kemenangan Bali United atas Persija Jakarta

Banyak kisah bagaimana seorang pelatih harus merasakan ditendang karena tak mampu membawa timnya tampil baik dan terus bersaing di level teratas.

Klub-klub papan atas dunia pun juga tak segan bongkar pasang pelatih demi terus bisa bersaing dan mencapai target tertinggi.

Sebagai contoh, ada Chelsea di bawah naungan Roman Abramovich. Total dalam 19 tahun di bawah rezimnya, The Blues telah merekrut 13 pelatih, di mana hanya tiga yang tak pernah mendapat pemecatan.

Baca Juga: Shayne Pattynama Cetak Dua Gol untuk Viking FK Jelang Bergulirnya Liga Norwegia 2022

Meski kebiasaan Chelsea memecat pelatih ini kerap dikritisi, The Blues tetap bisa meraih prestasi dengan total 21 gelar di bawah rezim Abramovich.

Berbicara soal pelatih yang dekat dengan pemecatan, ada beberapa pelatih top dunia yang ternyata kerap mendapati pemecatan. Tak tanggung-tanggung, pemecatan yang didapatkan sebanyak empat hingga delapan kali.

Lantas, siapa saja pelatih top dunia yang kerap dipecat itu?

Baca Juga: Heboh, Atlet Senam Rusia Tunjukan Simbol Dukungan Invasi ke Ukraina

5. Jose Mourinho (4 kali)

Jose Mourinho bersama pemain baru AS Roma, Rui Patricio. (Dok. AS Roma)
Jose Mourinho bersama pemain baru AS Roma, Rui Patricio. (Dok. AS Roma)

Siapa yang tak kenal Jose Mourinho? Pelatih berjuluk The Special One ini merupakan salah satu pelatih terbaik di era sepak bola modern.

Pria asal Portugal ini mendapat status sebagai salah satu yang terbaik karena kiprahnya yang berhasil merajai setiap kancah domestik dan juga menjadi raja di Eropa.

Baca Juga: 3 Klub Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves Usai Tinggalkan Persikabo

Meski punya prestasi mentereng, Mourinho ternyata juga CV yang terbilang buruk. Hal ini tak lepas dari jumlah pemecatan yang ia terima.

Hingga artikel ini dibuat, Mourinho telah dipecat sebanyak empat kali, di mana ia dipecat Chelsea sebanyak dua kali, Real Madrid sekali, dan Tottenham Hotspur sekali.

4. Carlo Ancelotti (5 kali)

Carlo Ancelotti mengarahkan anak asuhnya saat laga persahabatan antara Napoli kontra Barcelona di Stadion Michigan, Amerika Serikat, Minggu (11/8/2019). (JEFF KOWALSKY / AFP)
Carlo Ancelotti mengarahkan anak asuhnya saat laga persahabatan antara Napoli kontra Barcelona di Stadion Michigan, Amerika Serikat, Minggu (11/8/2019). (JEFF KOWALSKY / AFP)

Pelatih top dunia lainnya yang memiliki jumlah pemecatan sama seperti Jose Mourinho sebanyak empat kali adalah Carlo Ancelotti.

Pria berjuluk Don Carlo ini berada di daftar sebagai salah satu pelatih terbaik karena kiprahnya bersama klub-klub yang ditukanginya. Tercatat, dirinya pernah menukangi AC Milan, Chelsea, Bayern Munich, dan bahkan Real Madrid.

Hanya saja karena banyak menukangi tim papan atas, Ancelotti pun dekat dengan tuntutan tinggi yang beresiko pemecatan.

Hingga artikel ini dibuat, Ancelotti telah merasakan pemecatan sebanyak empat kali yang ia dapat di Chelsea, Real Madrid, Bayern Munich, PSG dan terakhir Napoli.

3. Sam Allardyce (5 kali)

Sam Allardyce /Instagram
Sam Allardyce /Instagram

Nama Sam Allardyce abadi sebagai juru selamat tim-tim yang ada di zona degradasi Premier League. Tak terhitung berapa banyak tim yang ia tukangi bertahan dari jeratan degradasi.

Sam Allardyce pun dikenal sebagai pelatih tradisional Inggris yang masih mengedepankan permainan Kick n Rush. Karena taktiknya itu, ia sempat dipercaya menukangi Timnas Inggris.

Hanya saja, kariernya di Timnas Inggris berlangsung seumur jagung, yakni hanya satu pertandingan saja dengan rekor satu kemenangan di laga persahabatan.

Sepanjang kariernya, pria yang kini tengah menganggur itu telah merasakan pemecatan sebanyak lima kali.

2. Roy Hodgson (5 kali)

Pelatih Crystal Palace, Roy Hodgson. [GLYN KIRK / AFP]
Pelatih Crystal Palace, Roy Hodgson. [GLYN KIRK / AFP]

Selain Sam Allardyce, ada pula pelatih asli Inggris yang punya kiprah mentereng bersama tim-tim papan tengah yakni Roy Hodgson.

Tak hanya menghabiskan karier di tim papan tengah, Roy Hodgson tercatat juga pernah menukangi tim-tim besar yakni Inter Milan dan Liverpool.

Bahkan, Roy Hodgson juga pernah menukangi Timnas Inggris, tepatnya saat The Three Lions tampil di Euro 2012 dan Euro 2016.

Selama tiga dekade lebih melatih, Roy Hodgson pun dekat dengan pemecatan. Total sudah lima kali dirinya merasakan pahitnya dilengserkan secara paksa dari jabatan pelatih.

1. Claudio Ranieri (8 kali)

Pelatih Fulham, Claudio Ranieri (Ian Kington/AFP)
Pelatih Fulham, Claudio Ranieri (Ian Kington/AFP)

Di posisi pertama pelatih kelas dunia yang paling sering dipecat adalah Claudio Ranieri. Pelatih berjuluk The Tinkerman telah merasakan pemecatan sebanyak delapan kali.

Pemecatan terakhir yang ia terima adalah dari Watford pada Januari 2022 lalu, atau 3,5 bulan sejak dirinya ditunjuk sebagai pelatih The Hornets.

Sepanjang kariernya melatih, Ranieri terbilang kenyang pengalaman dan pernah menukangi tim-tim besar seperti Chelsea dan Juventus.

Namun, kiprahnya yang paling diperbincangkan tentunya adalah saat membawa Leicester City menjuarai Premier League di musim 2015/16.

(Kontributor: Vikal Pamungkas)

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Masalah ini bukan hanya soal cuaca, tapi soal hukum negara bagian yang berada di atas yurisdiksi FIFA.

boladunia | 18:17 WIB

Salah satu media di Eropa mengkritik tajam keputusan PSSI-nya China tersebut.

boladunia | 15:15 WIB

Pertemuan emosional terjadi di Mercedes-Benz Stadium, Atlanta, saat Lionel Messi dan Luis Enrique kembali berjumpa

boladunia | 12:12 WIB

Cristiano Ronaldo belum habis di usia 40 tahun

boladunia | 06:52 WIB

Mantan pemain timnas Prancis, Jerome Rothen, melontarkan kritik pedas terhadap Lionel Messi.

boladunia | 20:37 WIB

Barcelona resmi mencapai kesepakatan dengan FC Kopenhagen untuk mendatangkan Roony Bardghji

boladunia | 19:38 WIB

Daiki Hashioka ikut andil saat Timnas Indonesia dikalahkan Jepang 0-4 di Stadion GBK pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

boladunia | 17:32 WIB

Wayne Rooney, membuat pernyataan mengejutkan saat ditanya siapa rekan duet favoritnya selama berkarier sebagai penyerang.

boladunia | 17:15 WIB

Sejarah terukir di Piala Dunia Antarklub 2025 saat pertandingan Auckland City kontra Boca Juniors.

boladunia | 15:59 WIB

Gianluigi Donnarumma, mengungkapkan kegembiraannya atas penunjukan Gennaro Gattuso sebagai pelatih baru Timnas Italia.

boladunia | 12:31 WIB

Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat kembali diterpa kekacauan.

boladunia | 12:22 WIB

Skandal seputar kematian legenda sepak bola dunia, Diego Armando Maradona, kembali mengguncang Argentina.

boladunia | 00:28 WIB

Inter Miami memastikan tempat di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 13:21 WIB

Klub Liga Inggris, Chelsea menghadapi tantangan besar jelang laga penentu Grup D Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 12:50 WIB

Fase grup Piala Dunia Antarklub 2025 resmi berakhir setelah serangkaian laga penentu di matchday ketiga.

boladunia | 12:43 WIB

Inter Miami nyaris mencatat kemenangan besar, namun kebangkitan luar biasa Palmeiras di menit-menit akhir menggagalkan ambisi tersebut

boladunia | 12:35 WIB

PSG ke babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 sebagai juara Grup B, usai menang 2-0 atas Seattle Sounders

boladunia | 11:06 WIB

Mimpi Atletico Madrid untuk melangkah lebih jauh di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 resmi pupus.

boladunia | 09:38 WIB
Tampilkan lebih banyak