5 Pesepak Bola Top Dunia yang Pernah Ditolak Klub karena Berpostur Mungil

Mereka dinilai terlalu pendek untuk bisa bersaing

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Jum'at, 04 Maret 2022 | 14:00 WIB
Bek kiri Barcelona, Jordi Alba. (Pau BARRENA / AFP)

Bek kiri Barcelona, Jordi Alba. (Pau BARRENA / AFP)

Bolatimes.com - Sejumlah pesepak bola top dunia harus melewati berbagai rintangan untuk bisa meniti kariernya. Beberapa di antaranya sempat diragukan karena faktor postur tubuh.

Tak jarang, pesepak bola dengan postur tubuh yang kurang ideal mendapat tantangan tersendiri untuk menembus tim utama.

Mereka dinilai terlalu pendek untuk bisa bersaing dengan pemain-pemain lain yang secara postur lebih tinggi.

Baca Juga: Pratama Arhan Bocorkan Persiapan Khusus Jelang Gabung Tokyo Verdy

Namun, nyatanya mereka bisa bersaing hingga akhirnya menyingkirkan pemain-pemain lain yang lebih unggul secara postur fisik.

Berikut Bolatimes.com menyajikan lima pesepak bola top dunia yang pernah ditolak klub karena postur tubuhnya mungil.

1. Jamie Vardy

Baca Juga: 4 Fakta Menarik Stadion Ajinomoto, Markas Baru Pratama Arhan Bersama Tokyo Verdy

Striker Leicester City Jamie Vardy merayakan golnya ke gawang Aston Villa dalam laga lanjutan Liga Inggris di King Power Stadium. (Paul ELLIS / AFP)
Striker Leicester City Jamie Vardy merayakan golnya ke gawang Aston Villa dalam laga lanjutan Liga Inggris di King Power Stadium. (Paul ELLIS / AFP)

Jamie Vardy sempat menimba ilmu bersama akademi klub Sheffield Wednesday ketika usianya masih menginjak 15 tahun.

Namun, karena kualitas fisiknya yang buruk dan tubuhnya yang kurang ideal, Vardy justru dilepas untuk bermain ke klub amatir.

Ternyata, Vardy justru bisa mencatat sejarah besar seusai memenangkan gelar Liga Primer Inggris bersama Leicester City pada tahun 2016.

Baca Juga: Jadi Buruan Netizen Indonesia, Emil Audero Tutup Kolom Komentar Instagram

2. Franck Ribery

Penyerang Fiorentina, Franck Ribery. [MIGUEL MEDINA / AFP]
Penyerang Fiorentina, Franck Ribery. [MIGUEL MEDINA / AFP]

Franck Ribery mencapai sederet kesuksesan, baik di level klub maupun tim nasional. Namun, siapa sangka jika Ribery pernah didepak dari klub karena postur tubuhnya.

Saat berusia 16 tahun, Ribery dilepas oleh Lille karena dianggap memiliki tubuh yang kecil. Kenyataannya, Ribery justru menjadi pemain bintang dunia.

Baca Juga: Emil Audero Mulyadi Bakal Jadi Kiper Termahal Asia Andai Gabung Timnas Indonesia

Kemampuan teknisnya dalam mengolah kulit bundar menjadi aspek utama yang membuat Ribery menjadi pemain hebat di atas lapangan.

3. Bernardo Silva

Gelandang Manchester City, Bernardo Silva (Genya Savilov/AFP)
Gelandang Manchester City, Bernardo Silva (Genya Savilov/AFP)

Bernardo Silva memang sudah menimba ilmu sejak berusia tujuh tahun di Benfica. Sebagian besar masa remajanya dihabiskan di sana.

Namun, Benfica secara mengejutkan melepas Bernardo Silva untuk pergi ke AS Monaco pada usia 19 tahun.

Kabarnya, postur tubuh setinggi 172 cm menjadi alasan yang membuat Bernardo Silva tak dibutuhkan lagi oleh Benfica.

4. Keylor Navas

Keylor Navas saat sesi latihan Real Madrid (@realmadriden/Twitter)
Keylor Navas saat sesi latihan Real Madrid (@realmadriden/Twitter)

Bagi seorang penjaga gawang, tinggi badan 185 cm terhitung kurang ideal. Itulah yang menjadi tantangan besar Keylor Navas selama mengawali kiprahnya.

Beberapa klub sempat meragukan kemampuan Navas karena tingginya kurang ideal. Tapi, nyatanya ia mampu merintis kariernya bersama Albacete di divisi dua Spanyol.

Secara perlahan, kariernya terus menanjak hingga Navas sukses bergabung dengan Real Madrid hingga Paris Saint-Germain (PSG).

5. Jordi Alba

Bek Barcelona asal Spanyol, Jordi Alba cedera saat memainkan laga terakhir Grup E Liga Champions antara Bayern vs Barcelona di Allianz Arena, Munich, Kamis (9/12/2021) dini hari WIB. Christof STACHE / AFP.
Bek Barcelona asal Spanyol, Jordi Alba cedera saat memainkan laga terakhir Grup E Liga Champions antara Bayern vs Barcelona di Allianz Arena, Munich, Kamis (9/12/2021) dini hari WIB. Christof STACHE / AFP.

Meskipun menghabiskan masa remajanya berlatih bersama akademi La Masia, tapi Jordi Alba justru kesulitan memulai karier profesionalnya bersama Barcelona.

Karena tubuhnya yang kecil, tim pelatih ragu untuk mempromosikan Alba ke tim utama. Dia akhirnya memilih angkat kaki dan memperkuat Valencia.

Nyatanya, Barcelona harus mengeluarkan dana besar untuk membawa pulang Alba kembali dari Valencia. Sebab, saat itu mahar yang harus dikeluarkan mencapai Rp 555 miliar.

(Kontributor: Muh Adif Setiawan)

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Fortuna Sittard resmi mendatangkan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner

boladunia | 16:45 WIB

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, kembali menegaskan rencananya untuk mengambil jeda panjang dari dunia kepelatihan

boladunia | 23:47 WIB

Timnas U-23 Thailand memastikan diri finis di peringkat ketiga Piala AFF U-23 2025 usai mengalahkan Filipina

boladunia | 23:29 WIB

Dua kali selamat dari kanker, Ann-Katrin Berger tampil luar biasa dan jadi pahlawan kemenangan dramatis Jerman

boladunia | 01:45 WIB

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, tampil luar biasa dan sukses mencatat cleansheet

boladunia | 23:49 WIB

Awal perjalanan Kevin Diks bersama Borussia Monchengladbach tidak berjalan mulus.

boladunia | 23:28 WIB

Salah satu media Denmark ungkap fakta lain kegagalan pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On bergabung ke Lyngby

boladunia | 14:03 WIB

Vinicius Jr dikabarkan dibidik klub Arab Saudi.

boladunia | 02:53 WIB

Spekulasi masa depan Vinicius Jr bersama Real Madrid memasuki babak mengejutkan.

boladunia | 02:39 WIB

Berada satu grup dengan Arab Saudi dan Irak, sejumlah media di kawasan Timur Tengah, terkesan meremehkan kekuatan Timnas Indonesia.

boladunia | 01:50 WIB

Bagi para pecinta sepak bola di seluruh dunia termasuk Indonesia kini saatnya bersiap!

boladunia | 01:44 WIB

Kabar gembira bagi para pencinta sepak bola, pendaftaran pembelian tiket Piala Dunia 2026 akan dibuka mulai 10 September 2025

boladunia | 01:37 WIB

Donald Trump, kembali mencuri perhatian dunia sepak bola.

boladunia | 22:59 WIB

Bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, tengah menjadi sorotan tajam publik dan pemerintah Spanyol

boladunia | 23:35 WIB

Enzo Maresca dikenal sebagai penggila catur.

boladunia | 23:01 WIB

Presiden kehormatan FAM, Sri Hamidin Mohd Amin optimis Harimau Malaya dalam waktu tiga tahun akan tembus 100 besar ranking FIFA.

boladunia | 20:39 WIB

Malaysia U-23 telan pil pahit pada laga perdana grup A Piala AFF U-23 2025.

boladunia | 19:57 WIB

Chelsea sukses mengukir sejarah baru dengan menjuarai Piala Dunia Antarklub 2025 usai mengalahkan PSG.

boladunia | 18:52 WIB
Tampilkan lebih banyak