Ini Kisah Haru di Balik Selebrasi Lukaku yang Ditujukan ke Ibunya

Lukaku memang memiliki hubungan emosional yang kuat dengan sang ibunda. Sebelum bersinar seperti sekarang, Lukaku kecil tumbuh dengan situasi kehidupan yang serba sulit.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Selasa, 19 Juni 2018 | 15:54 WIB
Romelu Lukaku berhasil melesatkan dua gol ke gawang Panama

Romelu Lukaku berhasil melesatkan dua gol ke gawang Panama

Bolatimes.com - Belgia untuk sementara menjadi pemuncak klasemen sementara Grup G setelah sukses membukukan tiga gol tanpa balas saat menghadapi Panama di penyisihan grup Piala Dunia 2018 Rusia, semalam. Sementara Inggris menempel di bawahnya dengan poin sama hanya beda selisih gol usai menundukkan Tunisia 2-1.

Romelu Lukaku menjadi sosok penting bagi keberhasilan Belgia yang malam itu memetik hasil sempurna. Penggawa Manchester United tersebut memastikan kemenangan Eden Hazard dkk berkat sumbangan dua golnya di babak kedua.

Dua kali cetak gol, dua kali pula pemain yang telah membukukan 16 gol di Liga Premier musim ini melakukan selebrasi yang ditujukan kepada sang ibunda. Ia mengaku dua gol di laga perdananya bersama Timnas Belgia di ajang Piala Dunia Rusia memang didedikasikan sebagai bentuk penghormatan kepada sang ibu yang selama ini mendukungnya.

Baca Juga: Swedia Jadi Tim Kedua Setelah Prancis yang Menang Berkat VAR

Dilansir dari Metro.uk.com, Lukaku memang memiliki hubungan emosional yang kuat dengan sang ibunda.

Sebelum bersinar seperti sekarang, Lukaku kecil tumbuh dengan situasi kehidupan yang serba sulit. Kepada The Players Tribune, Lukaku bahkan menyebut kondisi hidupnya saat berusia enam tahun tak hanya miskin tetapi benar-benar dalam kondisi yang carut marut alias bangkrut.

"Kami bangkrut. Tak hanya miskin, tapi bangkrut," tulisnya.

Baca Juga: Ini Lho Gaya Memikat Olivia Fendry Kenakan Jersey Koleksinya

Akibat kondisi tersebut, ibunya terpaksa mencampur susu dalam kotak dengan air biasa agar bisa dikonsumsi selama satu pekan. Kemudian, susu yang sudah bercampur air itu dimakan dengan roti yang "dipinjam" dari sebuah toko.

"Pemiliknya mengenalku dan adikku, jadi mereka membiarkannya mengambil roti pada hari Senin dan membayarnya pada hari Jumat," ungkap Lukaku.

Lukaku/Instagram

Baca Juga: 5 Suporter yang Paling Menggoda di Piala Dunia 2018

Berkaca dari keadaan yang serba sulit itu, Lukaku pun tumbuh dengan mental baja. Ia selalu memotivasi diri untuk menjadi kuat setiap harinya. Dengan tekad yang kuat untuk merubah nasib ia pun berjuang keras menekuni jalannya sebagai pesepak bola.

Mimpinya untuk menjadi pesepak bola hebat sempat mengalami jalan terjal di Belgia. Apalagi ia menyandang stigma sebagai warga imigran asal Kongo. Namun hal itu tak membuatnya jera.

Ia justru makin termotivasi untuk bisa menunjukkan kemampuannya di hadapan semua orang. Hasilnya pun tak sia-sia, di usia 12 tahun instingnya sebagai penyerang tajam mulai muncul. Kala itu ia telah mengemas 76 gol dari 34 pertandingan yang dilakoni bersama sekolah sepak bola yang diikutinya.

Baca Juga: Intip Yuk, Potret Seksi Gadis Islandia yang Bikin Argentina Luluh

"Orang-orang dalam sepakbola suka berbicara tentang kekuatan mental. Yah, saya cowok terkuat yang akan Anda temui. Karena saya ingat duduk dalam kegelapan bersama saudara laki-laki dan ibu saya, mengucapkan doa-doa kami, dan berpikir, percaya, mengetahui ... itu akan terjadi," ungkapnya.

"Aku menepati janjiku untuk diriku sendiri untuk sementara waktu. Tetapi kemudian beberapa hari saya pulang dari sekolah dan menemukan ibuku menangis. Saya tahu persis apa yang harus saya lakukan. Saya tidak bisa melihat ibu saya hidup seperti itu. Saya pernah mengatakan kepada Ibu bahwa suatu hari semua akan berubah. Sekarang kami baik-baik saja. Anda tak perlu khawatir lagi," katanya.

Apa yang dikatakan Lukaku agar tak khawatir lagi dengan kehidupannya dan sang ibu, memang benar. Striker 25 tahun tersebut saat ini telah jadi salah satu pemain dengan gaji tertinggi di Premier League. Menurut laporan Mirror, Lukaku menerima gaji dari Manchester United sebesar 250 ribu Poundsterling atau Rp4,6 miliar per pekannya.

Tak sampai di situ, Lukaku kini juga menjadi ujung tombak andalan di Timnas Belgia. Laga menghadapi Panama semalam tentu merupakan buktinya. Ketajamannya di lini depan benar-benar menjadi momok lawan.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Laga panas tersaji di pertandingan grup C antara Boca Juniors vs Benfica, Selasa (17/6) pagi WIB.

boladunia | 08:26 WIB

Berikut ini adalah prediksi pertandingan grup G antara Manchester City vs Wydad AC, Rabu malam 18 Juni 2025.

boladunia | 08:10 WIB

Pada pertandingan ini, pemain keturunan Indonesia Adrian Wibowo masuk sebagai daftar pemain cadangan LAFC.

boladunia | 07:29 WIB

Berikut 5 kisah pesepak bola yang dianggap pemalas namun menjadi bintang dan terkenal.

boladunia | 21:47 WIB

Pemain keturunan calon penggawa Timnas Indonsia, Lauren Ulrich dikabarkan akan pindah di bursa transfer musim panas

boladunia | 20:46 WIB

Tak hanya Trevor Sinclair, berikut 3 mantan pemain yang alami nasib tragis setelah pensiun

boladunia | 19:32 WIB

Selain PSG, ada 4 klub raksasa Eropa yang dikuasai oleh 1 negara, berikut ulasannya

boladunia | 19:12 WIB

Patrick Kluivert sebelum menjadi pelatih Timnas Indonesia berkarier di klub Barcelona.

boladunia | 18:56 WIB

Di sejumlah liga top Eropa dominasi klub besar untuk menjadi juara liga sudah hal yang sangat lumrah.

boladunia | 18:22 WIB

Eks pemain Juventus dan Italia, Leonardo Bonucci jadi sorotan publik lantaran melakukan tekel horor kepada pesepak bola wanita.

boladunia | 17:15 WIB

Usia uzur tak menghalangi pemain Jepang, Kazuyoshi Miura untuk terus berkarier di sepak bola.

boladunia | 16:24 WIB

Tijjani Reijnders ingin menampilkan gayanya sendiri di Manchester City

boladunia | 10:55 WIB

Bertempat di Amerika Serikat, Piala Dunia Antarklub 2025 berlangsung dari 14 Juni sampai 13 Juli mendatang.

boladunia | 09:38 WIB

Lionel Messi terekam kamera tunjukkan sisi liarnya di pertandingan Piala Dunia Antarklub 2025 antara Inter Miami vs Al Ahly.

boladunia | 08:07 WIB

Berikut hasil Piala Dunia Antarklub 2025. Dua klub besar Eropa meraih kemenangan telak di pertandingan perdana Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 07:20 WIB

Kondisi kurang mengenakkan dialami oleh eks pelatih Australia, Graham Arnold akibat perang Iran vs Israel

boladunia | 02:19 WIB

Gennaro Gattuso resmi menjadi pelatih anyar tim nasional Italia menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 01:45 WIB

Pertandingan Bayern Munich vs Auckland City akan berlangsung Minggu (15/6) di TQL Stadium, Ohio, Amerika Serikat.

boladunia | 11:13 WIB
Tampilkan lebih banyak