Jawahir Roble, Wasit Wanita Muslim Pertama di Inggris

Jawahir Roble mencatatkan sejarah di FA sebagai wasit wanita muslim pertama di Inggris.

Galih Priatmojo | Andiarsa Nata | BolaTimes.com
Senin, 21 Mei 2018 | 20:19 WIB
Jawahir Roble/Twitter

Jawahir Roble/Twitter

Bolatimes.com - Jawahir Roble mencatatkan sejarah di FA sebagai wasit wanita muslim pertama di Inggris. Bukan hanya itu, wanita yang akrab disapa JJ ini juga mengenakan hijab.

Perempuan keturunan Somalia ini dalam menjalankan tugasnya menjadi wasit terlihat menggunakan hijab. Untuk menutup pakaian wasit yang seharusnya menggunakan baju dan celana pendek, JJ mengenakan legging sebagai penutup auratnya.

Melihat penampilannya,  JJ sempat diremehkan ketika pertama kali memandu pertandingan. Diirinya mengaku bahwa sempat diragukan oleh para pemain .

"Ketika saya pertama kali muncul ke pertandingan, Anda bisa mendengar beberapa anak laki-laki hanya terkekeh, 'Tidak mungkin dia adalah wasit ?! tidak!' Tapi mereka dapat melihat bahwa saya adalah wasit karena saya memakai perangkat lengkap wasit," kenang JJ dikutip Bolatimes dari Metro.

Walaupun sempat diragukan, tetapi para pemain yang bermain di pertandingan yang ia pimpin itu tidak mengatakan hal-hal yang membuatnya sedih. Justru JJ mendapat pujian dari seorang pemain.

"Ada satu kali seorang pria mendatangi saya dan berkata," Saya sangat suka para wasit wanita, mereka baik. Tapi tidak ada yang pernah berkata, 'Masuk ke dapur, Anda tidak pantas di sini'. Saya belum mendengarnya dan saya tidak ingin mendengarnya," lanjut JJ bercerita.

Jawahi Roble tumbuh besar di Mogadishu, Somalia. Dari kecil JJ telah bermain sepak bola, Ia ingin mendorong lebih banyak anak perempuan dan pemuda lainnya yang berada di tempat tinggalnya untuk ikut bermain sepak bola.

Jawahir Roble/Metro

Sumber foto: Metro

Secara kebetulan juga orang tua JJ memutuskan untuk memindahkan keluarganya ke Inggris. Keputusan itu dilakukan karena negaranya sedang dilanda perang.

Baca Juga: 5 Pemain Afrika yang Layak Dinantikan di Piala Dunia, No 1 Salah

Melanjutkan hidup di Inggris, JJ memutuskan untuk menjadi wasit dan belajar untuk menjadi wasit remaja di Inggris. Kesempatan emas itu pun datang ketika JJ diminta menjadi wasit sukarelawan untuk membantu liga perempuan yang bernama "Capital Girls League".

"Saya diminta menjadi sukarelawan untuk liga perempuan yang disebut Capital Girls League dan mereka kekurangan wasit, mereka berkata kepada saya, 'JJ apakah kamu ingin membantu?' dan saya seperti, baiklah," terang JJ.

Tidak perlu berpikir dua kali, orang tua JJ langsung memberi respon yang positif dengan memberikan dukungan.

"Dukungan yang saya terima semuanya positif dari orang tua dan pemain.Hal itu semakin membantu dan mendorong saya menuju kursus," lanjutnya cerita.

Sejak saat itu lah JJ semakin menggeluti profesi sebagai wasit perempuan. Dalam menjalankan tugasnya, JJ bahkan menerapkan ajaran Islam. Dia tidak mau menyentuh pemain pria, sehingga JJ selalu menggunakan sarung tangan.

Kisah hidup seorang Jawahir Roble sangat inspiratif. Dia menyimpan mimpi memecahkan stereotipe bahwa anak perempuan pun dapat bermain bola dan anak perempuan dapat melakukan apapun yang mereka inginkan.

Jawahir Roble memiliki mimpi untuk menjadi wasit profesional ke depannya nanti. Dia ingin memimpin pertandingan di liga papan atas, seperti Liga Premier, Liga Champions, dan ajang-ajang besarnya lainnya.

 

Bolatimes.com/Andiarsa Nata

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB