Fans Liverpool: Awas! Jangan Sentuh Pialanya Sebelum Kick Off

Laga final Liga Champions yang mempertemukan Real Madrid vs Liverpool tinggal menghitung hari. Seminggu lagi tepatnya pada 27 Mei 2018, akan jadi ajang penentuan dua klub raksasa siapa yang paling top di jagad benua biru musim ini.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Minggu, 20 Mei 2018 | 16:19 WIB
Liverpool/Instagram

Liverpool/Instagram

Bolatimes.com - Laga final Liga Champions yang mempertemukan Real Madrid vs Liverpool tinggal menghitung hari. Seminggu lagi tepatnya pada 27 Mei 2018, akan jadi ajang penentuan dua klub raksasa siapa yang paling top di jagad benua biru musim ini.

Real Madrid tak dimungkiri telah menjelma jadi tim superior di pentas Liga Champions dengan hat-trick mencapai babak puncak. Sementara Liverpool juga tak kalah garang. Berstatus sebagai tim underdog, wakil Inggris ini mampu menunjukkan penampilan trengginas hingga membawa Salah dkk menapaki laga puncak.

Ya, tuah Si Kuping Besar memang luar biasa. tim-tim yang kandas di liga domestik mampu tampil luar biasa di pentas Champions.

Sejurus dengan tuahnya, Piala Champions memang dipercaya mempunyai daya magis seperti trofi-trofi lainnya. Para pemain pun meyakini menyentuhnya sebelum pertandingan dimulai itu adalah pantangan keras.

Bertolak jauh ke belakang, nama Fernando Morientes mungkin lebih dikenal sebagai salah satu mantan penyerang Real Madrid. Namun ketika bermain untuk Liverpool, penyerang asal Spanyol tersebut memiliki peran besar atas keberhasilan The Reds meraih Liga Champions 2005 silam.

Pada Liga Champions 2005, Liverpool berhadapan dengan AC Milan di laga puncak. Namun Morientes saat itu tidak dapat bermain, karena telah membela klub lain di ajang Liga Champions di musim yang sama. Walaupun begitu, Moro panggilan akrab Morientes tetap masuk ke ruang ganti tim untuk memberi 'wejangan' pada rekan-rekannya.

"Jangan sentuh pialanya, karena itu belum menjadi piala kita," ujar Morientes saat itu, seperti yang diingat oleh salah satu pemain Liverpool lainnya, Luis Garcia dilansir dari Mirror.

Alasan peringatan Morientes kepada rekan-rekannya agar tidak menyentuh piala itu disebabkan mitos yang dipercayai oleh Morientes. Mengingat Morientes telah meraih tiga gelar Liga Champions bersama Madrid, tampaknya tak ada alasan bagi rekan-rekannya di Liverpool untuk tak mendengar wejangan tersebut.

Akhirnya, ketika Liverpool keluar dari ruang ganti dan berjalan bersama para pemain AC Milan menuju lapangan, tak ada satupun pemain The Reds yang menyentuh trofi Liga Champions.

Akan tetapi salah satu pemain Milan, Genaro Ivan Gattuso, menyentuh piala tersebut.

"Saya tidak dapat mengingat siapa, tetapi seseorang di bagian depan barisan berteriak mereka menyentuh pialanya. Kami semua tidak melihat ke piala itu, kami semua sangat fokus pada pertandingan," ungkap Garcia.

Entah karena peringatan Morientes atau bukan, Liverpool berhasil menjuarai Liga Champions 2005, ketika mereka tertinggal 0-3 lebih dulu di babak pertama.

Seolah telah menjadi sebuah tradisi, mitos ini terus dianut dari tahun ke tahun.

Yang terbaru, kekalahan Marseille atas Atletico Madrid di laga puncak Piala Europa kemarin juga dikaitkan dengan kepercayaan tersebut. Hal itu diyakinkan dengan bertebarannya foto Dimitri Payet yang menyentuh trofi tersebut sebelum kick off.

Melihat itu, para fan Liverpool pun bereaksi. Mereka memperingatkan agar para penggawa Liverpool tak menyentuh trofi Liga Champions sebelum pertandingan dimulai.

Ini seperti diungkapkan oleh pemilik akun @Iam_Mazard. Ia mencuit lihatlah Payet telah menyentuh trofi sebelum kick off dan lihat hasilnya. Ia cedera dan timnya kalah. "Kalian jangan menyentuhnya sampai memenangkan pertandingan," serunya.

Hal serupa juga diungkapkan pemilik akun @allesaned. Ia mewanti-wanti para penggawa Liverpool untuk mengingat kejadian yang dialami Marseille. 

"jangan menyentuh trofinya sebelum memenangkan pertandingan, camkan itu baik-baik," tegasnya.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Barcelona resmi mencapai kesepakatan dengan FC Kopenhagen untuk mendatangkan Roony Bardghji

boladunia | 19:38 WIB

Daiki Hashioka ikut andil saat Timnas Indonesia dikalahkan Jepang 0-4 di Stadion GBK pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

boladunia | 17:32 WIB

Wayne Rooney, membuat pernyataan mengejutkan saat ditanya siapa rekan duet favoritnya selama berkarier sebagai penyerang.

boladunia | 17:15 WIB

Sejarah terukir di Piala Dunia Antarklub 2025 saat pertandingan Auckland City kontra Boca Juniors.

boladunia | 15:59 WIB

Gianluigi Donnarumma, mengungkapkan kegembiraannya atas penunjukan Gennaro Gattuso sebagai pelatih baru Timnas Italia.

boladunia | 12:31 WIB

Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat kembali diterpa kekacauan.

boladunia | 12:22 WIB

Skandal seputar kematian legenda sepak bola dunia, Diego Armando Maradona, kembali mengguncang Argentina.

boladunia | 00:28 WIB

Inter Miami memastikan tempat di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 13:21 WIB

Klub Liga Inggris, Chelsea menghadapi tantangan besar jelang laga penentu Grup D Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 12:50 WIB

Fase grup Piala Dunia Antarklub 2025 resmi berakhir setelah serangkaian laga penentu di matchday ketiga.

boladunia | 12:43 WIB

Inter Miami nyaris mencatat kemenangan besar, namun kebangkitan luar biasa Palmeiras di menit-menit akhir menggagalkan ambisi tersebut

boladunia | 12:35 WIB

PSG ke babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 sebagai juara Grup B, usai menang 2-0 atas Seattle Sounders

boladunia | 11:06 WIB

Mimpi Atletico Madrid untuk melangkah lebih jauh di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 resmi pupus.

boladunia | 09:38 WIB

Wonderkid Manchester City, Claudio Echeverri, langsung mencuri perhatian dunia setelah mencetak gol perdananya

boladunia | 21:30 WIB

Berikut 3 kiper yang mampu gagalkan 3 penalti di pertandingan Piala Dunia

boladunia | 21:12 WIB

Pogba, yang kini berusia 32 tahun, menjalani hukuman larangan bermain selama 18 bulan setelah gagal dalam tes doping

boladunia | 21:00 WIB

FIFA resmi membuka penyelidikan terhadap dugaan insiden rasisme yang terjadi dalam laga Real Madrid vs Pachuca

boladunia | 20:52 WIB

Eks rekan Kevin Diks di FC Copenhagen itu memilih tetap bermain di divisi dua Turki bersama Esenler Erokspor.

boladunia | 20:41 WIB
Tampilkan lebih banyak