Usir Energi Negatif, Pacar Jack Grealish Bakar 'Kemenyan' Amerika di Rumah

Bolatimes.com - Ritual membakar 'kemenyan' dilakukan kekasih pemain Manchester City Jack Grealish, Sasha Attwood di kediamannya guna membuang energi buruk dalam berumah tangga maupun yang dibawa oleh tamu.

Praktik perdukunan pengusir energi negatif dan makhluk-makhluk tak kasat mata pembawa petaka ternyata juga ada di Inggris, seperti halnya yang dilakukan Sasha Attwood.

Menurut The Sun, praktik yang dilakukan Sasha Attwood merupakan kebiasaan lama penduduk asli Amerika Kuno guna membasmi energi-energi negatif di kediamannya.

The Sun menyebut Sasha Attwood membakar sejenis rempah-rempah berbau harum yang disebut noda, dan diletakkan di beberapa tempat seperti sofa, tempat tidur hingga sepatu bola.

Kebiasaan spiritual ini dikatakan memiliki manfaat praktir, seperti menjauhkan infeksi, bakteri dan jamur dari rumah.

Padahal saat ini Sasha dan Jack mendiami hunian mewah di Manchester sejak kepindahannya dari Aston Villa ke Manchester City senilai 100 juta poundsterling.

Momen Sasha membakar rempah-rempah itu dibagikan melalui video yang diunggah pada akun Instargam pribadi kepada lebih dari 37 ribu pengikutnya.

"Ngomong-ngomong ini adalah orang bijak saya. Ini tidak aneh, ini untuk menghilangkan semua getaran buruk." tulis Sasha.

Menurut laporan yang sama, baik Jack maupun Sasha percaya dengan pengobatan dan praktik alternatif seperti pembakaran sage/'menyan' dan penyembuhan kristal.

"Sasha sangat menyukai pengobatan alternatif, komplementer dan holistik serta suka membakar bijak di tempat-tempat tertentu," ucap seorang sumber kepada The Sun.

Baca Juga: Keputusan Wasit Disorot, Tendangan Bebas Pemain Persebaya Harusnya Gol Sah?

Dia selalu punya seikat barang di sekitaran rumah meskipun dia bercanda, itu terlihat seperti ganja raksasa.

"Dia ingin bersama Jack menghuni tempat yang tenang dan aman, yang tidak ditempati oleh energi negatif dari luar.

"Pembakaran 'menyan' adalah cara bagi mereka untuk mengusir getaran buruk dari rumah mereka." imbuhnya.

Dikutip dari laman Very Well Mind, sage atau 'kemenyan' memiliki sejarah panjang dalam pengobatan Mesir, Romawi dan Yunani serta tradisi penyembuhan di Amerika.

"Sage kering dibakar untuk menyembuhkan, melindungi, meningkatkan kebijaksanaan, dan meningkatkan pertahanan terhadap penyakit," tulis laman Very Wel Mind.

"Kualitas udara yang buruk mungkin terkait dengan berbagai kondisi kesehatan. Dengan cara ini, membakar sage dipandang sebagai cara yang hemat biaya untuk membantu memurnikan udara.

"Ini karena sage dianggap memiliki sifat antimikroba yang membantu membunuh bakteri, virus, dan jamur.

"Beberapa praktisi pengobatan alternatif percaya bahwa membakar sage, atau meminumnya secara internal, dapat membantu melepaskan energi negatif," imbuhnya.