3 Alasan Ryuji Utomo Wajib Terima Tawaran Main di Liga Korea Selatan
Kabarnya, Ryuji Utomo diincae klub Korea Selatan dan Jepang
Bek Timnas Indonesia, Ryuji Utomo. (Dok. PSSI)
Bolatimes.com - Pemain Persija, Ryuji Utomo, tengah jadi perbincangan hangat. Pemain yang kini tengah menjalani masa peminjaman ke Penang FA itu diminati sejumlah klub Korea Selatan.
Ryuji sejatinya dilanda dilema. Pada paruh kedua bursa transfer Liga 1 ini ia harus pulang ke Persija. Di satu sisi, Penang, ingin meneruskan kerja sama dengan pemain 26 tahun tersebut.
Terlepas dari kondisi yang dihadapi, tak ada salahnya Ryuji mengambil kesempatan. Berikut alasan logis yang patut dipikirkan Ryuji untuk mentas ke luar negeri.
Baca Juga: Panas, Momen Cesc Fabregas Lempar Pizza ke Muka Sir Alex Ferguson
1. Liga Korea Selatan Lebih Kompetitif
Menjadi bidikan klub-klub dari kontestan Korea League adalah sebuah kesempatan besar. Sebab, tak banyak pemain-pemain Indonesia yang bisa berkompetisi di negeri Ginseng itu.
Paling diketahui adalah Asnawi Mangkualam. Terkini, eks pemain PSM Makassar itu tengah bermain untuk Ansan Greeners di K2 League.
Baca Juga: Kisah Christian Eriksen, Pahlawan Denmark Kini 'Ditolak' di Liga Italia
Dengan adanya Ryuji di Liga Korea, akan menambah pemain Indonesia yang berpartisipasi di luar negeri. Belakangan, selain di Korea Selatan, ada sejumlah pemain yang bermain di Eropa.
2. Punya Atribut Komplet
Sebagai pesepak bola, Ryuji punya atribut komplet. Kendati berposisi natural sebagai bek tengah, eks pemain Arema FC ini juga bisa menjadi gelandang bertahan.
Baca Juga: 5 Kekalahan Telak Bayern Munchen, Dua Kali Kebobolan Setengah Lusin Gol
Secara postur, Ryuji juga dirasa cukup bersaing dengan para pemain di Liga Korea Selatan. Ryuji juga apik dalam duel udara dan one on one.
3. Berlabel Pemain Timnas
Sudah sejak 2017 silam, Ryuji sudah bermain untuk Timnas Indonesia. Ketika itu, ia bermain di ajang SEA Games dan sukses ikut menyabet medali perunggu.
Baca Juga: Link Live Streaming French Open 2021: Perang Saudara Minions vs Fajar/Rian
Terkini, Ryuji juga sudah naik kelas. Saat menjalani babak play off kualifikasi Piala Asia 2023, ia menjalani pertandingan saat jumpa China Taipe.
Adapun, indikasi klub luar meminang seorang pemain adalah catatan bermain di tim nasional. Dan Ryuji punya catatan itu.
- Share link:
Insiden pelanggaran keras pemain Vietnam, Pham Ly Duc, terhadap bintang Timnas Indonesia, Rahmat Arjuna.
Timnas Indonesia U-23 tertinggal 0-1 oleh Vietnam di laga final Piala AFF U-23 2025.
Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.
Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.
Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini, Selasa (29/7/2025) pukul 20.00 WIB.
Berikut susunan pemain dan fakta menarik jelang pertarungan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam
Laga final Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam sesaat lagi akan kick off.
Menurut mereka, di sekitaran Stadion Gelora Bung Karno (GBK), polisi dan tentara begitu banyak
Striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, menjadi sorotan jelang final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam
Timnas Indonesia U-23 bersiap menghadapi laga panas melawan Timnas Vietnam U-23 di final Piala AFF U-23 2025.
Justin Hubner, bek andalan Timnas Indonesia, resmi bergabung dengan klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard
Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, memancarkan kepercayaan diri jelang laga final Piala AFF U-23 2025
Kondisi tiga pilar penting Garuda MudaJens Raven, Arkhan Fikri, dan Toni Firmansyahmasih menjadi tanda tanya besar menjelang pertarungan krusial ini.
Hubner menegaskan tekadnya untuk tetap bermain di Eropa tapi sampai sekarang ia masih asyik berpacaran dengan Jennifer Coppen
Vietnam U-23, di bawah kendali pelatih Kim Sang Sik, siap mengukir sejarah sebagai tim pertama yang meraih tiga gelar beruntun di Piala AFF U-23.
Vietnam U-23, di bawah komando pelatih Kim Sang Sik, siap mencatatkan sejarah dengan mengejar gelar ketiga beruntun di Piala AFF U-23 2025.
Kekalahan dari Indonesia U-23 tak diterima oleh suporter Thailand.
Dua penyerang keturunan, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans, juga masuk radar naturalisasi.
Apa Keistimewaan Jersey Persib Bandung 2025/2026 Produksi Kelme?
Pesta Biru Persib 2025: Skuad Baru dan Jersey Kelme Siap Gebrak Super League!
