Usai Pecundangi China, Media Vietnam Singgung Timnas Indonesia

Bolatimes.com - Timnas Vietnam secara tidak terduga berhasil meraih kemenangan 3-1 atas China di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2022, Senin (1/2/2022) di M ình National Stadium.

Tiga gol kemenangan Vietnam dicetak oleh Ho Tan Tai, Nguyen Tien Linh dan Phan Van Duc. Sedangkan satu gol China dicetak oleh Xu Xin di masa injury time babak kedua.

Kemenangan ini menjadikan Vietnam menjadi negara di ASEAN yang pertama meraih kemenangan di babak kualifikasi Piala Dunia.

Hasil tiga poin dari Cina membuat publik Vietnam bersuka cita. Salah satu media lokal Vietnam, Nguoi Viet, Selasa (2/1) juga membahas soal kemenangan tim besutan Park Hang-seo tersebut.

Dalam pembahasannya itu, media lokal kemudian menyinggung soal timnas Indonesia yang menjadi negara pertama yang bermain di Piala Dunia 1938.

"Sebelumnya, Indonesia pernah mengikuti Piala Dunia 1939, tetapi mereka tidak harus bermain di babak kualifikasi," tulis media Vietnam tersebut.

"Thailand juga dua kali mencapai babak kualifikasi final Piala Dunia 2002 dan 2018, tapi di dua edisi itu, mereka finis di dasar klasemen dan tidak pernah meraih kemenangan,"

Faktanya, Indonesia atau tim Hindia Belanda yang dulu main di Piala Dunia 1938 memang tidak melewati babak kualifikasi.

Keberadaan tim Hindia Belanda di Piala Dunia 1938 tak lepas dari kondisi perang saat itu. Saat babak kualifikasi Piala Dunia 1938 zona Asia, hanya terdapat dua tim peserta, Jepang dan Hindia Belanda.

Perang yang berkecamuk melawan Cina membuat Jepang memilih mundur dari babak kualifikasi saat itu. Hindia Belanda pun melenggang ke Prancis 1938.

Baca Juga: Fokus Jalani Pemulihan Cedera, Ryuji Utomo Banjir Dukungan dari Netizen

Meski meraih kemenangan, Vietnam tak beranjak dari dasar alias peringkat keenam klasemen Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia dengan koleksi tiga poin dari delapan laga.

Anak asuh Park Hang-seo itu sudah tak memiliki harapan lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Qatar.

(Suara.com/Galih Prasetya)