3 Penyebab AC Milan Tumbang Lawan Inter Milan hingga Gagal ke Final Liga Champions
AC Milan kalah agregat 0-3 lawan Inter Milan dalam laga semifinal Liga Champions.
Potret pertandingan AC Milan vs Inter Milan pada leg pertama semifinal Liga Champions. (AFP)
Bolatimes.com - Langkah AC Milan di Liga Champions 2022/23 harus terhenti di babak semifinal. Mereka baru saja disingkirkan rival sekota, Inter Milan.
Pada laga leg kedua yang berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (17/5/2023) dini hari WIB, Milan menelan kekalahan 0-1.
Dengan hasil ini, AC Milan akhirnya tersingkir dengan agregat telak 0-3 dari Inter. Hasil ini jelas mengecewakan buat Milan yang punya ambisi besar.
Baca Juga: Pernyataan Lengkap Indra Sjafri usai Persembahkan Medali Emas SEA Games 2023
Terlebih, Milan saat ini terancam gagal lolos ke Liga Champions musim depan karena posisinya di klasemen Serie A berada di luar empat besar.
Otomatis I Rossoneri mesti berjuang keras untuk bisa menembus empat besar karena satu-satunya peluang mereka untuk bisa bermain di Liga Champions musim depan hanya ada dari sana.
Lantas, apa saja penyebab AC Milan kalah dari Inter Milan?
1. Barisan Depan Loyo
Para pemain depan AC Milan di laga melawan Inter tampil sangat mengecewakan. Olivier Giroud tidak banyak mendapat suplai bola yang matang sehingga minim peluang.
Brahim Diaz, Rafael Leao, hingga Junior Messias yang bertugas menjadi penopang Giroud juga tampil di bawah performa yang diharapkan.
Ketiga pemain ini gagal menjadi pemecah kebuntuan atau memberikan suplai yang memudahkan penyerang.
2. Cedera
Cedera menjadi momok besar yang dihadapi Milan sebelum melawan Inter karena mereka sempat kehilangan Leao yang absen di leg pertama.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-22 Raih Medali Emas SEA Games 2023, Ada 'Andil' dari Timnas Argentina dan Napoli?
Leao memang tampil di leg kedua meski dengan kondisi yang belum pulih sepenuhnya. Perjudian Stefano Pioli itu pada akhirnya tak membuahkan hasil.
Leao tak bermain maksimal dan pergerakannya mudah dipatahkan oleh barisan pertahanan lawan.
3. Mentalitas
AC Milan datang ke leg kedua melawan Inter dengan kondisi tim yang sedang tidak baik-baik saja. Mereka baru saja menelan kekalahan melakukan dari Spezia di pekan ke-35 Serie A.
Hasil ini memperpanjang tren negatif Milan yang sebelumnya kalah 0-2 di leg pertama dari Inter. Alhasil, kondisi mental skuad Milan nampaknya belum pulih total.
- Share link:
Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?
Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.
Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.
Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,
Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.
Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award
Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.
Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.
Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual
Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia
Dunia sepak bola dikejutkan dengan kabar kepindahan Son Heung-Min, kapten Tottenham Hotspur, ke Los Angeles FC
Barcelona menutup tur pramusim Asia mereka dengan penampilan gemilang, menghancurkan Daegu FC dengan skor telak 5-0
Kevin Diks bek Timnas Indonesia berusia 28 tahun, langsung mencuri perhatian sejak bergabung dengan Borussia Monchengladbach pada Juli 2025.
Cheuko dilarang berada di area teknis setelah insiden usai kemenangan Inter Miami 2-1 atas Club Atlas pada 30 Juli 2025.
Lionel Messi, kapten Inter Miami, terpaksa meninggalkan lapangan karena cedera hamstring hanya 10 menit setelah kick-off melawan Club Necaxa
Keputusan ini diambil menyusul performa buruk tim yang terpuruk dalam 10 laga tanpa kemenangan.
Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjalani debutnya bersama klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard
Fortuna Sittard resmi mendatangkan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner
