Tan Cheng Hoe Mundur, Netizen Malaysia Singgung TCH Jadi 'Kambing Hitam'
Tan Cheng Hoe lepas jabatan pelatih Timnas Malaysia.
Pelatih Timnas Malaysia, Tan Cheng Hoe. (Lillian Suwanrumpha/AFP).
Bolatimes.com - Tan Cheng Hoe resmi mengundurkan diri dari jabatan pelatih Timnas Malaysia seusai gagal di Piala AFF 2020. Terhitung mulai Senin (3/1/2021), ia bukan pelatih Malaysia.
Kabar pengunduran diri Tan Cheng Hoe diumumkan oleh Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) dan seketika menggemparkan pecinta sepak bola Negeri Jiran.
Melalui pengumumannya, FAM menyebut Tan Cheng Hoe mundur lantaran gagal membawa Timnas Malaysia bersinar di Piala AFF 2020. Diketahui, Malaysia tersingkir seusai ditumbangkan Timnas Indonesia dengan skor 1-4 di laga terakhir fase grup.
Baca Juga: 6 Potret Marshella Aprilia, Kekasih Pratama Arhan yang Mirip Danilla Riyadi
"FAM hari ini ingin mengumumkan bahwa pelatih Tan Cheng Hoe telah membuat keputusan untuk melepas jabatannya," bunyi pengumuman FAM.
"Cheng Hoe telah mengadakan pembicaraan dengan pihak pengurus FAM dan menyatakan hasratnya itu karena kegagalan membawa Malaysia lolos ke semifinal Piala AFF 2020 di Singapura," lanjut FAM.
"Setelah berbicara secara terbuka dari semua sudut, FAM menghormati keputusan itu dan telah setuju melepas Cheng Hoe dengan persetujuan kedua belah pihak," terang pernyataan itu.
Baca Juga: Kekasih Pratama Arhan Ramai Digeruduk, Netizen: Pacarmu Semangatku Mbak
Buntut dari pengunduran diri Tan Cheng Hoe, FAM justru terkena imbasnya. Pecinta sepak bola Malaysia ramai-ramai menggeruduk Instagram FAM.
Banyak yang memberikan komentar bernada iba dengan juru taktik berusia 53 tahun tersebut. Tak sedikit yang menuding ada unsur politik di balik keputusan ini hingga menyindir FAM.
"Coach jadi kambing hitam terus, jabatan diisi orang dalam," kata @muham***.
Baca Juga: Elkan Baggott Merasa Timnas Indonesia Punya Masa Depan yang Cerah
"Seharusnya orang dalam FAM yang mundur bukan TCH," tulis @hel***.
"Kasian TCH jadi kambing hitam...setelah ini siapa yang akan jadi kambing hitam selanjutnya?," tanya @tajdi***.
"Jadi kambing hitam lagi," terang @nur***.
Baca Juga: Elkan Dilarang Main di Final Piala AFF 2020, Media Inggris: Kontroversial!
Menilik sepak terjang, Tan Cheng Hoe sempat menjabat sebagai asisten pelatih kala Timnas Malaysia menjadi juara Piala AFF 2010.
Saat jadi pelatih, ia sukses mengantarkan Harimau Malaya ke final Piala AFF 2018 meski akhirnya kalah dari Vietnam. Sementara di Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, timnas Malaysia dibawa Tan Cheng Hoe bermain bagus.
- Share link:
Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?
Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.
Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.
Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,
Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.
Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award
Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.
Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.
Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual
Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia
Dunia sepak bola dikejutkan dengan kabar kepindahan Son Heung-Min, kapten Tottenham Hotspur, ke Los Angeles FC
Barcelona menutup tur pramusim Asia mereka dengan penampilan gemilang, menghancurkan Daegu FC dengan skor telak 5-0
Kevin Diks bek Timnas Indonesia berusia 28 tahun, langsung mencuri perhatian sejak bergabung dengan Borussia Monchengladbach pada Juli 2025.
Cheuko dilarang berada di area teknis setelah insiden usai kemenangan Inter Miami 2-1 atas Club Atlas pada 30 Juli 2025.
Lionel Messi, kapten Inter Miami, terpaksa meninggalkan lapangan karena cedera hamstring hanya 10 menit setelah kick-off melawan Club Necaxa
Keputusan ini diambil menyusul performa buruk tim yang terpuruk dalam 10 laga tanpa kemenangan.
Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjalani debutnya bersama klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard
