Reaksi Messi Thailand Dijanjikan Bonus Rp 4,2 Miliar Jika Bungkam Indonesia
Pemain Thailand bakal mendapat bonus besar jika kalahkan Timnas Indonesia.
Pemain Timnas Thailand, Chanathip Songkrasin di Piala AFF 2020. (Instagrana/@changsuek)
Bolatimes.com - Kapten Timnas Thailand, Chanathip Songkrasin langsung sesumbar janji mengalahkan Indonesia di final Piala AFF 2020 setelah dijanjikan bonus miliaran rupiah.
Timnas Indonesia menjadi lawan terakhir Thailand di Piala AFF 2020, Chanathip Songkrasin sangat percaya diri membawa skuad Gajah Perang memetik kemenangan.
Final leg pertama Piala AFF 2020 digelar pada Rabu (29/12/2021) di Stadion National, Singapura, hati Chanathip Songkrasin sedang gembira.
Baca Juga: Sebut Thailand Tak Pantas Juarai Piala AFF, Pakar Jagokan Timnas Indonesia
Pasalnya pasukannya sudah dijanjikan bakal diguyur bonus miliaran rupiah dari Presiden Federasi Sepak Bola Thailand senilai 10 juta baht atau sekitar Rp 4,2 miliar.
Dikutip dari Siamsport, nantinya setiap pemain timnas Thailand bakal mendapat bonus dengan nilai yang telah disebutkan tadi, inilah yang membuat Chanathip semringah.
Sosok yang dijuluki Messi Thailand itu sesumbar janji bakal mengalahkan Indonesia di partai final yang digelar dua leg dan membawa trofi Piala AFF 2020 pulang kembali.
Baca Juga: Lawan Thailand, Alfeandra Dewangga Bakal Berikan Performa Terbaik
"Saya telah mendengar berita bahwa Anda telah memberikan 10 juta baht (Rp 4,2 miliar) kepada kami," ucap Chanathip Songkrasin.
"Mewakili teman-teman, saya ingin mengucapkan terima kasih telah memberikan uang ini untuk mendukung pesepakbola Thailand.
"Saya dan para pesepakbola Piala AFF akan mencoba membawa pulang gelar juara. Terima kasih banyak," pungkasnya.
Baca Juga: Menyejukkan, Wejangan Ayah Rizky Ridho Jelang Timnas Indonesia vs Thailand
Jika menilik rekor pertemuan di final Piala AFF, Thailand bisa dibilang superior atas Indonesia dari tiga pertandingan partai puncak.
Indonesia sejatinya sudah lima kali masuk final, namun tiada satu pun trofi yang bisa diraih dari lima kesempatan tersebut.
Laga final Piala AFF 2020 menjadi kesempatan keenam bagi skuat Garuda membawa trofi juara untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.
Baca Juga: Gabung Persija Jakarta, Makan Konate: Senang Bisa Gabung Tim Besar
- Share link:
Dua pemain muda asal Palestina, Mustafa Met dan Abdullah Mazen Hawila, dilaporkan tewas akibat serangan militer Israel.
Suasana suka cita menyambut gelar juara MC Alger dalam lanjutan Liga Utama Aljazair berubah menjadi duka mendalam.
FIGC resmi mengumumkan bahwa pertandingan kandang tim nasional Italia melawan Israel dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026
Marc Bernal, gelandang muda Barcelona yang sedang naik daun, menjadi sasaran pesan politik dari warga lokal
Selain Denny Landzaat, ada juga pelatih keturunan Suriname, Urby Emanuelson juga dirumorkan jadi kandidat kuat
Langkah Boca Juniors di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 harus tersandung setelah mereka dikalahkan Bayern Munich 1-2
Florian Wirtz resmi bergabung dengan Liverpool
FC Utrecht menunjukkan keyakinan besar terhadap pemain keturunan Indonesia, Miliano Jonathans.
FC Twente sudah tak sabar ingin bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers untuk segera hengkang.
Bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, kembali menjadi incaran serius klub Eredivisie.
Jose Mourinho ternyata sempat menjadi salah satu kandidat kuat pelatih Italia menggantikan Luciano Spalletti.
Selama hampir dua dekade, Messi dan Ronaldo mendominasi panggung sepak bola dunia.
Pelatih PSG asal Spanyol, Luis Enrique mengejutkan membuka peluang untuk melatih klub-klub besar Amerika Selatan
Laga yang berlangsung sengit ini menjadi milik wakil Amerika Serikat berkat aksi magis Lionel Messi lewat sebuah gol tendangan bebas fenomenal.
Penunjukkan Dejan Djurdjevic sebagai pelatih sementara Timnas China menuai gelombang kritik tajam
Setelah gagal lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Federasi Sepak Bola China (CFA) memutuskan mengakhiri kerja sama dengan Ivankovic.
Laga yang digelar di Rose Bowl, Pasadena, California, Jumat (20/6) waktu setempat, diwarnai dengan bentrokan fisik besar-besaran antar suporter PSG dan Botafogo
Juventus menunjukkan kelasnya di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 setelah membantai wakil Uni Emirat Arab, Al Ain
Jika Negara Ini Tak Hancur, Mereka Pasti Jadi Kandidat Kuat Juara Piala Dunia
