Wajib Tahu! Ini Perbedaan Psikolog dan Psikiater

Sering bingung bedanya psikolog dan psikiater, simak ulasannya berikut ini.

Rauhanda Riyantama
Minggu, 16 April 2023 | 23:15 WIB
Psikolog Afif Kurniawan sedang memilih lagu yang akan diputar di ruang ganti Persebaya. Tampak dia melakukan hal itu di ruang ganti Stadion Mandala, Jayapura, pada 30 Oktober lalu. (Satrio Wicaksono/Persebaya.id)

Psikolog Afif Kurniawan sedang memilih lagu yang akan diputar di ruang ganti Persebaya. Tampak dia melakukan hal itu di ruang ganti Stadion Mandala, Jayapura, pada 30 Oktober lalu. (Satrio Wicaksono/Persebaya.id)

Bolatimes.com - Mengenal perbedaan Psikolog dan Psikiater yang kerap dianggap sama oleh banyak pihak, meskipun secara harfiah memiliki perbedaan.

Belakangan profesi Psikolog dan Psikiater menjadi salah satu profesi yang menjadi perbincangan, seiring mulai adanya Awareness atau kesadaran akan pentingnya kesehatan mental atau Mental Health.

Kesehatan mental tengah menjadi salah satu topik yang hangat diperbincangkan karena banyak menimpa para kawula muda belakangan ini.

Adanya gangguan mental membuat orang-orang yang mengidapnya kesulitan menjalani hidup dengan ketenangan sehingga bisa berakibat fatal.

Tak mengherankan jika karena gangguan mental ini, banyak pengidapnya yang sampai berani mengakhiri hidupnya sendiri untuk mendapatkan ketenangan batin.

Gangguan mental ini pun banyak penyebabnya. Utamanya dikarenakan trauma atau peristiwa hidup yang pernah dialami oleh pengidapnya.

Karenanya, para pengidap gangguan mental ini pun banyak disarankan untuk datang ke Psikolog dan Psikiater guna melakukan pengobatan terhadap gangguan tersebut.

Namun, tak banyak yang mengetahui bahwa Psikolog dan Psikiater memiliki perbedaan, kendati dua profesi ini sama-sama berurusan dengan kesehatan mental.

Lantas, apa perbedaan Psikolog dan Psikiater? Berikut ulasannya.

Mengenal Psikolog dan Psikiater

Perbedaan kedua profesi yang sama-sama berkaitan dengan kesehatan mental ini bisa terlihat dari pengertian dan tugas masing-masing.

Psikolog adalah seseorang yang mendalami ilmu Psikologi. Untuk bisa menggeluti profesi ini, seseorang pun harus menempuh pendidikan sarjana di Fakultas Psikologi dan melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya.

Pada umumnya, tugas atau peran Psikolog berkaitan dengan kasus-kasus kejiwaan, mendiagnosis gejala psikologis pasien, dan melakukan psikoterapi untuk penanganannya.

Bahkan, Psikolog memiliki kompetensi untuk melakukan tes terhadap manusia seperti tes kepribadian, tes bakat, hingga tes IQ.

Meski begitu, Psikolog tak bisa memberikan resep obat-obatan karena berfokus pada terapi psikososial guna mengendalikan perilaku, pikiran, dan emosi pasien.

Sedangkan Psikiater adalah profesi yang berkaitan dengan medis. Sehingga, untuk menggeluti profesi ini, seseorang harus menempuh pendidikan kedokteran dan mengambil spesialisasi kejiwaan.

Psikiater umumnya menangani kondisi psikologis manusia yang cenderung rumit, seperti Bipolar hingga Skizofrenia.

Selain itu, seorang Psikiater mengetahui segala hal tentang diagnosis serta perawatan untuk pasien yang mengidap gangguan mental.

Karena paham diagnosis dan perawatan pasien, Psikiater pun bisa memberikan resep obat-obatan, terapi, pemeriksaan fisik, dan perawatan yang sesuai dengan kebutuhan pasiennya.

Jika seseorang mengalami gangguan mental, ada baiknya terlebih dahulu mendatangi dokter umum untuk bisa memberikan rekomendasi guna pergi ke Psikolog atau Psikiater.

Kedua profesi ini bahkan bisa bekerjasama untuk menangani gangguan mental yang dialami pasiennya, tergantung masalah yang dihadapi.

Jadi, pengidap gangguan mental jangan ragu untuk bertanya dan mencari bantuan jika mengalami gangguan mental, karena penyakit kejiwaan juga memerlukan penanganan yang tepat layaknya penyakit fisik.

Kontributor: Felix Indrajaya

Berita Terkait

TERKINI

Di ajang ini, Jakarta Bhayangkara Presisi berhasil lolos ke final
timespedia | 08:14 WIB
Jangan ketinggalan event Jatim Media Summit akan digelar 24-25 Mei. Buruan daftar.
timespedia | 17:23 WIB
Buat skuatmu menjadi tangguh
timespedia | 07:48 WIB
Berikut ulasan cara main FIFA Mobile di PC.
timespedia | 13:21 WIB
Mau dapat koin gratis? simak cara cheat game FIFA Mobile.
timespedia | 22:00 WIB
Dibagikan seorang YouTuber, inilah cara mendapatkan pemain dengan Ovr 112 secara gratis di gim FIFA Mobile 2023
timespedia | 14:56 WIB
Simak cara dapat pemain OVR 100 di FIFA Mobile.
timespedia | 21:15 WIB
Berikut cara main FIFA Mobile pakai stick di NEMU Play Emulator.
timespedia | 18:30 WIB
Berikut cara main FIFA Mobile di Android untuk pemula.
timespedia | 16:23 WIB
AC Milan sudah lolos ke semifinal, peluang juara pun terbuka lebar
timespedia | 12:00 WIB
Simak tips menghilangkan bau badan berikut ini.
timespedia | 12:00 WIB
Berikut ini ulasana latihan fisik buat pesepak bola agar performa makin oke.
timespedia | 18:00 WIB
Bagaimana bisa Real Madrid dijuluki Los Blancos. Simak kisahnya
timespedia | 19:30 WIB
Berikut ulasan manfaat meditasi untuk kesehatan, wajib dicoba.
timespedia | 18:00 WIB
Ini alasan selebrasi lepas jersey dapat kartu kuning.
timespedia | 20:54 WIB
Begini sejerah lahirnya formasi 4-4-2 yang perlahan kini mulai jarang dipakai di sepak bola modern.
timespedia | 06:15 WIB
Daftar lengkap julukan klub di Liga Indonesia.
timespedia | 11:05 WIB
Di sepak bola dikenal sebutan Hooligan dan Ultras, apa perbedaan keduanya dan siapa yang paling tukang rusuh?
timespedia | 11:06 WIB
Tampilkan lebih banyak