Nasionalisme Jordi Amat Menyala, Berdarah-darah saat Bela Timnas Indonesia, Bek JDT Tampar Keras Hujatan Netizen
Pembuktian rasa nasionalisme Jordi Amat ketika berdarah-darah saat membela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Jordi Amat, bek Timnas Indonesia ini berdarah dua kali (Tangkapan layar Instagram @jordiamat5)
Bolatimes.com - Pemain Timnas Indonesia, Jordi Amat dua kali berdarah-darah saat bela Garuda di Piala Asia 2023.
Bak tamparan keras bagi netizen yang menghujat Jordi Amat ketika jiwa nasionalisme-nya menyala.
Sebelumnya, Jordi Amat mendapat hujatan dari sebagian netizen ketika membela Timnas Indonesia pertandingan di uji coba.
Baca Juga: Pelatih Persib Puji Adzikry, Faris Dinilai Tidak Beruntung Gara-gara Ciro Alves
Waktu itu Jordi Amat membuat dua kali kesalahan fatal yang mengakibatkan gol untuk tim lawan. Akhirnya, kolom komentar Instagram @jordiamat5 saat itu banyak lontaran kata negatif.
Tetapi, performa gemilang Amat di Piala Asia 2023 membungkam netizen, penampilan spartan di atas lapangan juga ditunjukkan oleh Amat.
Saat laga melawan Irak, Amat mengalami benturan yang berakibat pendarahan di bagian alat vitalnya. Namun, tim medis segera menangani hal tersebut.
Laga kedua Grup D Piala Asia 2023, melawan Vietnam, Amat kembali mengorbankan tubuhnya demi Timnas. Dia dibuat berdarah setelah terkena sikut pemain Vietnam.
Pengorbanan Amat diapresiasi suporter dan membuat netizen yang membencinya terdiam, seperti dikutip dari akun Instagram @garudazoneindonesia.
"Demi Timnas mandi darah pun tak apa, vamos," kata @_iyahann.
Baca Juga: Hajime Moriyasu Tak Anggap Remeh Timnas Indonesia Lagi, Ini Target Pelatih Jepang
"Salut dan Hormat kepada Jordi Amat yang sudah memberikan jiwa dan raganya untuk Indonesia," tulis @areyangga.
"Masih dihujat yang kaya gini jelas2 mati matian membawa nama Indonesia," ketik @abah_zira.
- Share link:
Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City
Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.
Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.
Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.
Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia
Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.
Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru
Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star
Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru
Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional
Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.
Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.
Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.
Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).
PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.
Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025
Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.
Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.
Jika Negara Ini Tak Hancur, Mereka Pasti Jadi Kandidat Kuat Juara Piala Dunia
