Dihadiahi Kartu Merah Saat Lawan Persib, Jajang Mulyana Batasi Kolom Komentar
Pemain Bali United, Jajang Mulyana membatasi kolom komentar Instagramnya usai laga kontra Persib. Di laga yang beakhir imbang 0-0 tersebut, Jamul sempat terlibat intrik dan melakukan beberapa pelanggaran yang berbuah kartu merah.
Pemain Bali United, Jajang Mulyana. (Baliutd.com)
Bolatimes.com - Pemain Bali United, Jajang Mulyana membatasi kolom komentar di Instagram usai laga kontra Persib Bandung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Senin 18 Desember 2023.
Di laga yang berakhir imbang tanpa gol tersebut, pemain yang akrab disapa Jamul ini mendapatkan kartu merah usai mendapat kartu kuning kedua akibat melanggar bomber Persib, David da Silva.
Pada laga tersebut, Jajang Mulyana kedapatan melakukan beberapa pelanggaran dan terlibat intrik dengan pemain Persib.
Salah satunya saat adu mulut dengan bek Persib, Nick Kuipers. Jajang Mulyana sampai harus dilerai oleh rekan-rekannya dan beberapa pemain Persib.
Bahkan komentator yang memandu jalannya laga Bali United vs Persib sempat berpesan, Jamul harus lebih tenang jika ingin bermain selama 90 menit.
Usai insiden tersebut, Jajang Mulyana dan Nick Kuipers sama-sama mendapatkan kartu kuning di menit 28.
Pemain asal Jawa Barat itu kembali melakukan pelanggaran saat menghadang laju David Da Silva di menit 89. Wasit Aidil Azmi memberikan kartu kuning kedua untuk Jajang Mulyana.
Disorot Bobotoh dan Batasi Kolom Komentar
Usai laga Bali United vs Persib, Jajang Mulyana mendapat sorotan dari bobotoh akibat penampilannya di laga tersebut.
Beberapa bobotoh meluapkan kekesalannya dengan berkomentar di kolom Instagram Bali United.
"Jajang lagi kenapa, Min?," tanya Ade_****.
"Jajang oh Jajang," tulis Yu*ni**ln dengan huruf kapital.
"Eta si jajang ni ngewa ngewa teuing ka )ersib teh ongkoh orang sunda jiga kitu patut," tulis Ra**imh**d22.
"Jajang lulusan tarkam,?" tulis Bukan.A**man.
Beberapa komentar juga muncul di Instagram Jajang Mulyana. Namun kemudian, pemain asal Jatinangor ini membatasi kolom komentarnya.
"Nitip sendal sblm komentar d tutup ," tulis mira*o*wi dalam kolom instagram Jajang Mulyana.
Jajang Mulyana dan Bobotoh
Di tengah ramainya pemberitaan negatif soal Jajang Mulyana usai Bali United melawan Persib, sang pemain ternyata pernah menunjukan sikap hormatnya kepada bobotoh.
Kejadian itu terjadi saat Persib menjamu Bhayangkara FC di Stadion Si Jalak Harupat, di pekan keenam Liga 1 2019, dimana saat itu Jamul mencetak gol untuk timnya.
Jajang Mulyana sempat memberikan isyarat meminta maaf kepada bobotoh usai membobol gawang Persib.
"Saya lahir di Sumedang dan besar di Bandung. Saya tidak melakukan selebrasi karena saya menghormati bobotoh dan juga warga Jawa Barat," ungkap eks pemain Borneo FC tersebut.
Pemain yang pernah memperkuat Mitra Kukar tersebut menambahkan, meski belum pernah main di Persib senior, ia menaruh respek pada bobotoh.
- Share link:
Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.
Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini, Selasa (29/7/2025) pukul 20.00 WIB.
Berikut susunan pemain dan fakta menarik jelang pertarungan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam
Laga final Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam sesaat lagi akan kick off.
Menurut mereka, di sekitaran Stadion Gelora Bung Karno (GBK), polisi dan tentara begitu banyak
Striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, menjadi sorotan jelang final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam
Timnas Indonesia U-23 bersiap menghadapi laga panas melawan Timnas Vietnam U-23 di final Piala AFF U-23 2025.
Justin Hubner, bek andalan Timnas Indonesia, resmi bergabung dengan klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard
Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, memancarkan kepercayaan diri jelang laga final Piala AFF U-23 2025
Kondisi tiga pilar penting Garuda MudaJens Raven, Arkhan Fikri, dan Toni Firmansyahmasih menjadi tanda tanya besar menjelang pertarungan krusial ini.
Hubner menegaskan tekadnya untuk tetap bermain di Eropa tapi sampai sekarang ia masih asyik berpacaran dengan Jennifer Coppen
Vietnam U-23, di bawah kendali pelatih Kim Sang Sik, siap mengukir sejarah sebagai tim pertama yang meraih tiga gelar beruntun di Piala AFF U-23.
Vietnam U-23, di bawah komando pelatih Kim Sang Sik, siap mencatatkan sejarah dengan mengejar gelar ketiga beruntun di Piala AFF U-23 2025.
Kekalahan dari Indonesia U-23 tak diterima oleh suporter Thailand.
Dua penyerang keturunan, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans, juga masuk radar naturalisasi.
Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, optimistis timnya bisa mempertahankan gelar juara Piala AFF U-23
Dengan VAR yang debut di final Indonesia vs Vietnam U-23 ini, laga diprediksi bakal penuh drama.
Diterapkannya VAR di final Piala AFF U-23 2025 disambut publik dan media Vietnam.
Sepak Terjang Pham Ly Duc Pemain Vietnam U-23 yang Sikut Rahmat Arjuna
Profil Nguyen Cong Phuong Pencetak Gol Pertama Vietnam ke Gawang Indonesia U-23