3 Pemain Timnas Indonesia U-17 yang Bisa Jadi Pembeda di Piala Dunia U-17 2023
Skuad asuhan Bima Sakti yang berkekuatan 21 orang, terdapat 3 nama pemain yang diprediksi bisa menjadi pembeda bagi Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17. Bukan tanpa alasan mengapa demikian, karena melihat dari sisi pengalamannya.
3 Pemain ini diprediksi bisa menjadi pembeda di tubuh Timnas Indonesia U-17 saat mengarungi turnamen Piala Dunia U-17 2023. (dok. PSSI)
Bolatimes.com - Piala Dunia U-17 semakin dekat, Timnas Indonesia U-17 sebagai tuan rumah akan menghadapi sejumlah peserta dari berbagai benua. Garuda Asia julukan dari Timnas U-17 akan tergabung di Grup A.
Di Grup A, Timnas Indonesia U-17 akan melawan sejumlah negara besar dari segi sepak bolanya. Mereka adalah Ekuador, Panama dan Maroko.
Tentu saja sebagai tuan rumah, Timnas Indonesia U-17 bakal mengeluarkan seluruh kekuatannya guna memberi hasil terbaik.
Baca Juga: Resmi Melepas Gustavo Almeida ke Persija Jakarta, Arema FC Ungkap Alasannya
Bima Sakti sebagai pelatih kepala Timnas U-17 membawa 21 nama pemain untuk bertarung di Piala Dunia U-17.
Dari 21 nama pemain yang dibawa Bima Sakti, terdapat tiga punggawa yang bisa saja jadi kunci kekuatan Timnas di Piala Dunia U-17.
Berikut 3 pemain yang bisa jadi pembeda:
1. Amar Rayhan Brkic
Amar Rayhan Brkic atau Amar Brkic merupakan pemain asal TSG Hoffenheim U-17 (Bundesliga). Memiliki pengalaman berkompetisi di Bundesliga U-17 menjadi salah satu alasan mengapa Amar bisa saja jadi pembeda di skuad Garuda Asia.
Olah kemampuannya pun sudah terbukti saat Amar mengikuti pemusatan latihan di Jerman. Pemain TSG Hoffenheim U-17 ini mencatatkan satu gol selama Garuda Asia beruji coba di Jerman. Sudah berpengalaman menghadapi lawan dari Eropa tentu Amar diharapkan bisa tampil maksimal saat berlaga di Piala Dunia U-17.
Baca Juga: Argentina Targetkan Juara Piala Dunia U-17, Pemain Dengan Bandrol 69,53 Miliar Jadi Harapan
Iqbal Gwijangge bakatnya menyita perhatian publik sepak bola ketika ia bermain bersama Tim Nasional U-16 di Piala AFF kelompok umur. Berposisi sebagai bek tengah, Iqbal mampu menjaga pertahanan Garuda Asia dengan baik.
Bahkan, Iqbal yang sudah dianggap sebagai anak angkat Iwan Bule mantan Ketum PSSI periode 2019-2023, mendapat beasiswa di Puskas Academy Hungaria. Iqbal diketahui masuk dalam tim Puskas Academy U-17 dan U-19.
Dengan pengalaman yang ia miliki ketika di Eropa dan kemampuan bakatnya, Iqbal diprediksi bisa menjadi pembeda di Timnas U-17 Piala Dunia.
3. Aulia Rahman
Aulia Rahman merupakan satu-satunya jebolan dari Garuda Select yang berhasil menembus skuad Timnas U-17. Berposisi sebagai penyerang, Aulia memiliki kemampuan dalam menjebol jala gawang lawan.
Bahkan, saat pemusatan latihan di Jerman, Aulia Rahman berhasil mencetak beberapa gol. Saat ini ia sedang berkarir dengan Persita Tangerang U-18 yang berkompetisi di EPA Liga 1 U-18.
Memiliki pengalaman menghadapi klub kuat asal Eropa di program Garuda Select, Aulia diprediksi bisa menjadi pembeda di skuad Bima Sakti.
- Share link:
Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City
Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.
Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.
Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.
Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia
Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.
Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru
Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star
Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru
Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional
Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.
Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.
Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.
Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).
PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.
Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025
Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.
Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.
Manchester United Siapkan Rp1,2 T Demi Rekrut Bryan Mbeumo
