Perbandingan Menit Bermain 3 Pemain Timnas Indonesia di Liga Jepang, Pratama Arhan Berpotensi Pecahkan Rekor
Pratama Arhan mulai mendapat kepercayaan dari Tokyo Verdy.
Pratama Arhan tampil sebagai starter saat Tokyo Verdy melawan FC Tokyo di Piala Kaisar. (Instagram)
Bolatimes.com - Mengintip jumlah menit bermain para penggawa Timnas Indonesia saat berkiprah di Liga Jepang, di mana Pratama Arhan berpotensi memecahkan rekor.
Bukan rahasia lagi jika banyak penggawa Timnas Indonesia yang sempat mencicipi karier di Liga Jepang atau J.League, terutama di era 2000 an ini.
Di era 2000 an ini, tercatat ada tiga penggawa Timnas Indonesia yang pernah meniti karier di J.League, yakni Irfan Bachdim, Stefano Lilipaly, dan Pratama Arhan.
Baca Juga: 5 Pemain Asal Afrika yang Berkarier di BRI Liga 1 2023/2024
Irfan Bachdim tercatat pernah bermain di dua klub Jepang, pada 2014 hingga 2017 lalu, yakni di Ventforet Kofu dan Hokkaido Consadole Sapporo.
Lalu Stefano Lilipaly di tahun 2014 lalu juga pernah meniti karier di negeri Sakura dengan membela Consodale Sappor sejak Maret hingga Desember.
Terakhir ada Pratama Arhan yang bergabung dengan klub kasta kedua, yakni Tokyo Verdy pada 2022 lalu dan masih bertahan hingga saat ini.
Baca Juga: 3 Pelatih Korea yang Bisa Gantikan Luis Milla di Persib Bandung, Ada Park Hang-seo
Meski ketiganya pernah dan sedang berkarier di Jepang, nahasnya ketiga pemain tersebut bisa dikatakan jarang mendapat menit bermain mumpuni.
Kebanyakan para pemain Timnas Indonesia ini kerap menjadi cadangan bagi tim-timnya. Jika pun dimainkan, menit bermain yang diberikan pun tak terbilang banyak.
Meski demikian, ketiga pemain ini tetap bisa menorehkan tinta emas dan sempat dimainkan dalam beberapa kesempatan saat klubnya bertanding.
Baca Juga: Hijrah ke Liga China, Matheus Pato Resmi Tinggalkan Borneo FC
Jika melihat menit bermain ketiganya, siapa pemain Timnas Indonesia yang punya menit bermain paling banyak? Berikut daftarnya.
1. Irfan Bachdim
Irfan Bachdim tercatat pernah bermain di dua klub Jepang yakni Ventforet Kofu dan Hokkaido Consadole Sapporo sejak 2014 hingga 2017.
Tiga tahun berada di Jepang, eks Bali United dan Persis Solo ini jarang mendapat banyak menit bermain di dua klub tersebut.
Tercatat ia tampil total sebanyak 12 kali bagi dua klub tersebut dan hanya mengoleksi 297 menit bermain selama tiga tahun di Jepang.
2. Stefano Lilipaly
Stefano Lilipaly tercatat tak sampai setahun bermain di Jepang yakni bersama Consadole Sapporo sejak Maret hingga Desember 2014.
Selama bermain di Consadole Sapporo, Lilipaly hanya tampil sebanyak sekali saja. Meski begitu, ia mampu mencetak satu assist bagi klubnya.
Dalam satu pertandingan yang ia mainkan itu, pemain yang kini berusia 33 tahun tersebut hanya mengoleksi total 90 menit bermain.
3. Pratama Arhan
Dibandingkan dua kompatriotnya, Pratama Arhan masih punya kesempatan memecahkan rekor sebagai pemain Timnas Indonesia dengan menit bermain terbanyak di Jepang.
Meski tak selalu jadi starter, Arhan mampu mencatatkan total 248 menit bermain sebanyak tiga pertandingan bersama Tokyo Verdy.
Catatan itu paling banyak didapatkannya di ajang Piala Kaisar. Dengan kontrak yang masih tersisa hingga Januari 2024, Arhan punya kesempatan untuk melampaui menit bermain Irfan Bachdim.
- Share link:
Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.
Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini, Selasa (29/7/2025) pukul 20.00 WIB.
Berikut susunan pemain dan fakta menarik jelang pertarungan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam
Laga final Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam sesaat lagi akan kick off.
Menurut mereka, di sekitaran Stadion Gelora Bung Karno (GBK), polisi dan tentara begitu banyak
Striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, menjadi sorotan jelang final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam
Timnas Indonesia U-23 bersiap menghadapi laga panas melawan Timnas Vietnam U-23 di final Piala AFF U-23 2025.
Justin Hubner, bek andalan Timnas Indonesia, resmi bergabung dengan klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard
Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, memancarkan kepercayaan diri jelang laga final Piala AFF U-23 2025
Kondisi tiga pilar penting Garuda MudaJens Raven, Arkhan Fikri, dan Toni Firmansyahmasih menjadi tanda tanya besar menjelang pertarungan krusial ini.
Hubner menegaskan tekadnya untuk tetap bermain di Eropa tapi sampai sekarang ia masih asyik berpacaran dengan Jennifer Coppen
Vietnam U-23, di bawah kendali pelatih Kim Sang Sik, siap mengukir sejarah sebagai tim pertama yang meraih tiga gelar beruntun di Piala AFF U-23.
Vietnam U-23, di bawah komando pelatih Kim Sang Sik, siap mencatatkan sejarah dengan mengejar gelar ketiga beruntun di Piala AFF U-23 2025.
Kekalahan dari Indonesia U-23 tak diterima oleh suporter Thailand.
Dua penyerang keturunan, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans, juga masuk radar naturalisasi.
Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, optimistis timnya bisa mempertahankan gelar juara Piala AFF U-23
Dengan VAR yang debut di final Indonesia vs Vietnam U-23 ini, laga diprediksi bakal penuh drama.
Diterapkannya VAR di final Piala AFF U-23 2025 disambut publik dan media Vietnam.
Sepak Terjang Pham Ly Duc Pemain Vietnam U-23 yang Sikut Rahmat Arjuna
Profil Nguyen Cong Phuong Pencetak Gol Pertama Vietnam ke Gawang Indonesia U-23