Profil Aaron Liam Suitela, Pemain Keturunan Turki yang Dipanggil ke Timnas Indonesia U-17
Aaron Liam Suitela yang berdarah Turki saat ini berkarier di Liga Australia
Aaron Liam Suitela. (Instagram/@abroadnesia)
Bolatimes.com - Aaron Liam Suitela menjadi salah satu pemain Indonesia di luar negeri yang mendapat panggilan seleksi Timnas Indonesia U-17.
Seleksi ini nantinya diperuntukan untuk mengumpulkan pemain Timnas Indonesia U-17 yang akan berlaga di Piala Dunia U-17 2023.
Bima Sakti sendiri sudah membuka pintu untuk para pemain keturunan atau yang berada di luar negeri untuk mengikuti seleksi dan membela Timnas Indonesia U-17.
Baca Juga: Perannya Digantikan Asnawi Mangkualam, Pemain Anyar Jeonnam Dragons Kena Kritik Pelatih
Ucapan Bima Sakti itu langsung terbukti dengan munculnya Aaron Liam Suitela sebagai salah satu pemain diaspora Indonesia yang dipanggil mengikuti seleksi.
Selain Aaron Liam, ada juga lima pemain dari luar negeri yang dipanggil pulang yaitu Welber Jardin, Mahesa Ekayanto, Staffan Qabiel Horrito, Madrid Augusta, dan Aaron Nathan Ang.
Jika berhasil lolos seleksi, Aaron Liam Suitela besar kemungkinan membela Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 pada 10 November - 2 Desember 2023.
Baca Juga: Perbandingan Nasib Asnawi Mangkualam dan Striker Vietnam di Liga Korea Selatan
Sebelum dipanggil mengikuti seleksi, Aaron Liam Suitela sudah menunjukkan ketertarikannya membela Timnas Indonesia. Ia menyanyikan lagu Indonesia Raya yang sempat diunggah oleh akun TikTok @briliga1.updates beberapa waktu lalu.
Sosok pemain muda ini lahir pada 3 Juni 2007. Dia lahir dari orang tua yang berasal dari Indonesia dan Turki. Namun, Suitela lahir di Turki.
Baca Juga: 7 Pemain Asia yang Dijuluki Lionel Messi, Siapa yang Punya Karier Gemilang?
Diketahui darah Indonesia pada Aaron Liam berasal dari sang ayah, Doddy Suitela, yang berasal dari Sumedang, Jawa Barat.
Beberapa waktu lalu, Aaron Suitela mendapat kesempatan menarik. Dia diundang untuk menjalani trial oleh klub asal Brasil yakni Atlético Mineiro. Hanya saja, belum diketahui seperti kelanjutan proses trial tersebut.
Namun yang pasti, saat ini Aaron Liam Suitela tengah berkarier di Liga Australia bersama Bulleen Lions FC yang bermain di kasta kedua Liga Australia.
Baca Juga: Duel Persija Jakarta vs Bhayangkara FC, Macan Kemayoran Wajib Menang di Kandang
- Share link:
Timnas Putri U-17 Indonesia dipastikan tergabung dalam Grup C bersama Myanmar, Mongolia, dan Makau
Duel ini tak hanya menjadi penanda dimulainya kompetisi, tetapi juga pertarungan awal dua calon kuat juara musim ini.
Akademi Persib kembali menunjukkan tajinya dengan mempromosikan sejumlah talenta muda yang siap bersinar.
Laga pembuka BRI Super League 2025/26 akan mempertemukan Madura United FC vs Persis Solo
Penyerang anyar Persib Bandung, William Marcilio, menyerukan dukungan penuh dari para Bobotoh untuk hadir langsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA)
Pekan pertama BRI Super League 2025/2026, yang akan bergulir mulai 8 Agustus, menjanjikan sederet momen epik
Ferry Paulus, akhirnya mengungkap alasan di balik keputusan tak menjadikan laga Persib Bandung sebagai partai pembuka resmi Super League
Piala Kemerdekaan 2025 resmi mengumumkan empat negara peserta yang akan berlaga pada 12-18 Agustus di Medan, Sumatera Utara.
Di tengah gegap gempita menjelang bergulirnya BRI Super League 2025/2026 pada Jumat (8/8/2025), sebuah kabar kelam mencuri perhatian.
Achmad Jufriyanto, mengungkapkan bahwa masih ada empat klub Super League yang belum melunasi gaji para pemainnya.
Timnas Putri Indonesia harus mengakui keunggulan mutlak Thailand
Persebaya Surabaya resmi memperkenalkan bek tengah asal Brasil, Leo Lelis
Klub berjuluk Macan Kemayoran ini resmi mengumumkan kedatangan Maxwell Souza, pemain sayap asal Brasil
Ia menghabiskan lima tahun bersama tim asal Sleman itu, sejak memperkuat skuad muda mereka pada 2020.
Timnas Indonesia U-17 terus mengasah ketajamannya jelang tampil di ajang paling bergengsi, Piala Dunia U-17 2025 di QataR
Timnas Indonesia U-17 di bawah asuhan pelatih Nova Arianto, bersiap mengukir sejarah di Piala Dunia U-17 2025
Erick Thohir, menegaskan bahwa Timnas Indonesia tidak akan bergantung pada pemain naturalisasi untuk jangka panjang.
Erick mengungkapkan langkah strategis PSSI untuk memperkuat Timnas Indonesia melalui naturalisasi pemain diaspora.
