Hugo Samir Disanksi Larangan Main Setahun, Berikut Hasil Sidang Komdis PSSI
Tak hanya Hugo Samir, sejumlah pemain juga disanksi.
![Logo PSSI. [laman resmi PSSI]](https://media.bolatimes.com/thumbs/2018/12/26/75950-logo-pssi/730x480-img-75950-logo-pssi.jpg){kind=logo}
Logo PSSI. [laman resmi PSSI]
Bolatimes.com - Pemain Bhayangkara FC U-18, Hugo Samir disanksi larangan main selama 12 bulan berdasarkan hasil sidang Komdis PSSI terbaru.
Tak hanya Hugo Samir, menurut hasil sidang Komdis PSSI terbaru, sejumlah pemain muda juga mendapat sanksi lantaran melakukan pelanggaran saat berlaga.
Komite Disiplin (Komdis) PSSI merilis hasil sidang pelanggaran yang dilakulan di BRI Liga 1, Liga 2, dan kompetisi Elite Pro Academy pada 8, 9, dan 11 November 2021.
Baca Juga: Intip Performa Ronaldo, Messi: Tapi Man United Tak Sebagus yang Dipikirkan
Dari hasil yang dirilis oleh Komdis PSSI terbanyak berasal dari kompetisi Elite Pro Academy U-18. Bhayangkara FC U-18 menjadi tim yang paling banyak dijatuhi hukuman.
Hugo Samir disanksi lantaran dianggap telah menendang wasit saat pertandingan Persebaya U-18 di Elite Pro Academy U-18 pada 28 Oktober 2021.
Menyadur Suara.com, hukuman Hugo ini mirip seperti yang diberikan kepada pemain Persipura, Todd Rivaldo Ferre beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Punya Kenangan Manis, Intip Momen Irfan Jaya Cetak 2 Gol Vs Myanmar
Sementara tim BRI Liga 1 yang mendapat sanksi diantaranya PSS Sleman, Barito Putera, dan Pelatih Kepala Borneo FC, Risto Vidakovic. Kemudian tim Liga 2 yang tak luput dari sanksi seperti Mitra Kukar, Persis Solos, PSG Pati, dan lain-lain.
Berikut Hasil Lengkap Sidang Komite Disiplin PSSI, tanggal 8, 9 dan 11 November 2021:
1. Pemain Bhayangkara FC, Sdr. Dodi Irawan
- Nama kompetisi: Elite Pro Academy Liga 1 U18 Tahun 2021
- Pertandingan: Bhayangkara FC U18 vs Persebaya U18
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2021
- Jenis pelanggaran: Melakukan intimidasi atau ancaman terhadap perangkat pertandingan
- Hukuman: Larangan bermain 1 pertandingan (sanksi tambahan) dan Denda Rp. 5.000.000
Baca Juga: Solskjaer Mudik ke Norwegia usai Dipecat Man United, Trauma Melatih?
2. Pemain Bhayangkara FC, Sdr. Garda Noreisca Antasena Arra'd
- Nama kompetisi: Elite Pro Academy Liga 1 U18 Tahun 2021
- Pertandingan: Bhayangkara FC U18 vs Persebaya U18
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2021
- Jenis pelanggaran: Melakukan intimidasi atau ancaman terhadap perangkat pertandingan
- Hukuman: Larangan bermain 1 pertandingan (Sanksi Tambahan) dan Denda Rp. 5.000.000
3. Pemain Bhayangkara FC, Sdr. Moch. Chois Attoillah
- Nama kompetisi: Elite Pro Academy Liga 1 U18 Tahun 2021
- Pertandingan: Bhayangkara FC U18 vs Persebaya U18
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2021
- Jenis pelanggaran: Melakukan pemukulan terhadap pemain lawan dan mendapatkan KML
- Hukuman: Larangan bermain 2 pertandingan (Sanksi Tambahan) dan Denda Rp. 5.000.000
4. Pemain Persebaya U18, Sdr. Afial Danilo Fernando
- Nama kompetisi: Elite Pro Academy Liga 1 U18 Tahun 2021
- Pertandingan: Bhayangkara FC U18 vs Persebaya U18
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2021
- Jenis pelanggaran: Melakukan pemukulan terhadap pemain lawan dan mendapatkan KML
- Hukuman: Larangan bermain 2 pertandingan (Sanksi Tambahan) dan Denda Rp. 5.000.000
Baca Juga: Kabar Jacksen F Tiago Merapat, Begini Respons Bos Persis Solo
5. Ofisial (Kitman), Sdr. Muji
- Nama kompetisi: Elite Pro Academy Liga 1 U18 Tahun 2021
- Pertandingan: Bhayangkara FC U18 vs Persebaya U18
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2021
- Jenis pelanggaran: Melakukan pemukulan terhadap perangkat pertandingan
- Hukuman: Larangan mendampingi tim dan memasuki stadion selama 12 bulan serta Denda Rp. 5.000.000
6. Pemain Bhayangkara FC, Sdr. Dzakwan Husam Sulaiman
- Nama kompetisi: Elite Pro Academy Liga 1 U18 Tahun 2021
- Pertandingan: Bhayangkara FC U18 vs Persebaya U18
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2021
- Jenis pelanggaran: Melakukan pemukulan terhadap perangkat pertandingan
- Hukuman: Larangan bermain 12 Bulan dan Denda Rp. 5.000.000
7. Pemain Bhayangkara FC, Sdr. Hugo Samir
- Nama kompetisi: Elite Pro Academy Liga 1 U18 Tahun 2021
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2021
- Pertandingan: Bhayangkara FC U18 vs Persebaya U18
- Jenis pelanggaran: Menendang perangkat pertandingan
- Hukuman: Larangan bermain dan memasuki lapangan selama 12 Bulan dan Denda Rp. 5,000,000
8. Sdr. Ardantyo Gilang Marandrarta Putra, Pemain Bhayangkara FC U18
- Nama kompetisi: Elite Pro Academy Liga 1 U18 Tahun 2021
- Tanggal kejadian: 26 Oktober 2021
- Pertandingan: Persela U18 vs Bhayangkara U18
- Jenis pelanggaran: Melakukan Perkelahian Adu Pukul dengan pemain Persela U18
- Hukuman: Larangan bermain 6 Pertandingan (sanksi tambahan)
9. Sdr. Sa'dan Farchani, Pemain Persela U18
- Nama kompetisi: Elite Pro Academy Liga 1 U18 Tahun 2021
- Tanggal kejadian: 26 Oktober 2021
- Pertandingan: Persela U18 vs Bhayangkara U18
- Jenis pelanggaran: Perkelahian Adu Pukul dengan pemain Bhyangkara FC U18
Larangan bermain 6 Pertandingan (sanksi tambahan)
10. Sdr. Boy Jati Asmara, Ofisial (Pelatih Kepala) Bhayangkara FC U18
- Nama kompetisi: Elite Pro Academy Liga 1 U18 Tahun 2021
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2021
- Pertandingan: Bhayangkara FC U18 vs Persebaya U18
- Jenis pelanggaran: Melakukan Protes terhadap Perangkat Pertandingan setelah selesai pertandingan, memancing kebencian dan kekerasan ofisial serta pemain lainnya
- Hukuman: Larangan Mendamping Tim, memasuki stadion dan denda selama 1 Bulan dan Denda Rp. 10,000,000
11. Tim PSS Sleman
- Nama kompetisi: BRI Liga 1
- Tanggal kejadian: 1 November 2021 Pelanggaran Kode Disiplin
- Pertandingan: Borneo FC vs PSS Sleman
- Jenis pelanggaran: Tingkah Laku Buruk Tim dan Dalam 1 Pertandingan mendapatkan 5 Kartu Kuning
- Hukuman: Denda Rp. 50,000,000
12. Tim PS. Barito Putera
- Nama kompetisi: BRI Liga 1
- Tanggal kejadian: 29 Oktober 2021
- Pertandingan: Barito Putera vs Persela Lamongan
- Jenis pelanggaran: Tingkah Laku Buruk Tim dan Dalam 1 Pertandingan mendapatkan 5 Kartu Kuning
- Hukuman: Denda Rp. 50,000,000
13. Sdr. Risto Vidakovic Savic, Ofisial (Pelatih kepala) Borneo FC
- Nama kompetisi: BRI Liga 1
- Tanggal kejadian: 27 Oktober 2021
- Pertandingan: Bhayangkara FC vs Borneo FC
- Jenis Pelanggaran: Tidak Memakai ID Card Dalam Pertandingan
- Hukuman: Denda Rp. 2,000,000
14. Tim Perserang Serang
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 1 November 2021
- Pertandingan: PSKS vs Perserang Serang
- Jenis pelanggaran: Tingkah Laku Buruk Tim dan Mendapatkan 7 Kartu Kuning dalam satu pertandingan
- Hukuman: Denda Rp. 50,000,000
15. Tim PSMS Medan
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2021
- Pertandingan: PSMS Medan vs Sriwijaya FC
- Jenis pelanggaran: Mendapatkan 5 Kartu Kuning dalam satu pertandingan
- Hukuman: Denda Rp. 50,000,000
16. Tim Persis Solo
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 26 Oktober 2021
- Pertandingan: PSCS Cilacap vs Persis Solo
- Jenis pelanggaran: Tingkah Laku Buruk Tim dan Mendapatkan 5 Kartu Kuning dalam satu pertandingan
- Hukuman: Denda Rp. 50,000,000
17. Tim Persekat
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 1 November 2021
- Pertandingan: Badak Lampung FC vs Persekat
- Jenis pelanggaran: Tingkah Laku Buruk Tim dan Mendapatkan 5 Kartu Kuning dalam satu pertandingan
- Hukuman: Denda Rp 50,000,000
18. Sdr. Monieaga Bagus Suwardi, Pemain Persekat
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 1 November 2021
- Pertandingan: Badak Lampung FC vs Persekat
- Jenis pelanggaran: Tingkah Laku Buruk Pemain dan Melakukan Tekel Keras Ke Pemain Lawan dan mendapatkan KML
- Hukuman: Larangan Bermain 2 Pertandingan (sanksi tambahan) dan Denda Rp 3,000,000
19. Tim Mitra Kukar
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2021
- Pertandingan: Persiba vs Mitra Kukar
- Jenis pelanggaran: Tingkah Laku Buruk Tim dan Mendapatkan 5 Kartu Kuning dalam satu pertandingan
- Hukuman: Denda Rp. 50,000,000
20.Sdr. Barep Wahyudi Wibowo, Pemain Persewar
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 27 Oktober 2021
- Pertandingan: PSBS vs Persewar
- Jenis pelanggaran: Tingkah Laku Buruk Pemain, Menghalau Bola menggunakan tangan di luar kotak pinalti dan mendapatkan KML
- Hukuman: Larangan Bermain 21 Pertandingan (sanksi tambahan) dan Denda Rp. 3,000,000
21. Tim PSG Pati
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 3 November 2021
- Pertandingan: PSG Pati vs Persis Solo
- Jenis pelanggaran: Pemain Tidak Sah, Memainkan Pemain tidak sah atas nama I Gede Sukadana dimana pemain tsb dalam status menjalankan hukuman larangan bertanding dari Komdis
- Hukuman: Kalah 3-0 dan pengurangan nilai 3 Point, serta Denda Rp. 90,000,000
22. Sdr. Edy Gunawan, Pemain Hizbul Wathan FC
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 2 November 2021
- Pertandingan: Hizbul Wathan vs Persijap
- Jenis pelanggaran: Tingkah Laku Buruk Pemain, Melanggar Fairplay dengan memukul Pintu Sekretariat Stadion Manahan Solo
- Hukuman: Teguran Keras
23. Sdr. Bagus Prasetya Himawan, Pemain Hizbul Wathan FC
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 2 November 2021
- Pertandingan: Hizbul Wathan vs Persijap
- Jenis pelanggaran: Tingkah Laku Buruk Pemain, Melanggar Fairplay - Melakukan Gerakan Tambahan dengan menendang pemain lawan
- Hukuman: Larangan Bermain 2 pertandingan dan Denda Rp. 3,000,000
24. Sdr. Agung Mannan, Pemain Persijap
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 2 November 2021
- Pertandingan: Hizbul Wathan vs Persijap
- Jenis pelanggaran: Tingkah Laku Buruk Pemain dan Melanggar Fairplay - Melakukan Gerakan Tambahan dengan menendang pemain lawan
- Hukuman: Larangan Bermain 2 pertandingan dan Denda Rp. 3,000,000
25. Sdr. Vivi Asriza, Pemain Semen Padang
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 3 November 2021
- Pertandingan: PSPS Riau vs Semen Padang
- Jenis pelanggaran: Tingkah laku buruk terhadap perangkat pertandingan dan Melanggar Fairplay - Melontarkan perkataan rasis terhadap perangkat pertandingan
- Hukuman: Larangan Bermain 6 Pertandingan dan Denda Rp. 50,000,000
26. Tim Persewar
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 3 November 2021
- Pertandingan: Persewar vs Sulut United
- Jenis pelanggaran: Keterlambatan Kickoff babak pertama dan babak kedua
- Hukuman: Denda Rp. 30,000,000
27. Tim Sulut United
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 3 November 2021
- Pertandingan: Persewar vs Sulut United
- Jenis pelanggaran: Keterlambatan Kickoff babak pertama dan babak kedua
- Hukuman: Denda Rp. 30,000,000
28. Tim Persewar
- Nama kompetisi: Liga 2
- Tanggal kejadian: 3 November 2021
- Pertandingan: Persewar vs Sulut United
- Jenis pelanggaran: Tidak Di didampingi dokter tim di bangku cadangan tim persewar saat pertandingan berlangsung
- Hukuman: Denda Rp. 30,000,000
29. Sdr. Todd Rivaldo Albert Ferre, Pemain Persipura
- Nama kompetisi: BRI Liga 1
- Tanggal kejadian: 5 November 2021
- Pertandingan: Persipura vs Bali United FC
- Jenis pelanggaran: Tingkah Laku Buruk Terhadap Perangkat Pertandingan dan Melakukan Protes berlebihan dengan berkata tidak pantas di sertai pemukulan terhadap perangkat pertandingan
- Hukuman: Larangan Bermain 12 bulan dan Denda Rp. 50,000,000
30. Sdr. Wawan Hariono, Ofisial (Pelatih Fisik Bhayangkara FC U18)
- Nama kompetisi: Elite Pro Academy Liga 1 U18 Tahun 2021
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2021
- Pertandingan: Bhayangkara FC U18 vs Persebaya U18
- Jenis pelanggaran: Memancing Kebencian dan Kekerasan dan Melakukan Protes terhadap Perangkat Pertandingan setelah selesai pertandingan, serta memancing kebencian dan kekerasan ofisial dan pemain lainnya
- Hukuman: Teguran Keras
31. Sdr. Andrian Mardiansyah, Ofisial (Asisten Pelatih Bhayangkara FC U18)
- Nama kompetisi: Elite Pro Academy Liga 1 U18 Tahun 2021
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2021
- Pertandingan: Bhayangkara FC U18 vs Persebaya U18
- Jenis pelanggaran: Memancing Kebencian dan Kekerasan dan Melakukan Protes terhadap Perangkat Pertandingan setelah selesai pertandingan, memancing kebencian dan kekerasan ofisial dan pemain lainnya
- Hukuman: Teguran Keras
(Suara.com/Adie Prasetyo)
- Share link:
Bek Persib Bandung Kakang Rudianto langsung terbang ke Dubai untuk bergabung bersama Tim Nasional U-23 Indonesia dalam ajang Piala Asia U-23 2024 di Qatar. Timnas mengawalinya dengan pemusatan latihan di Dubai
Pelatih Tim Nasional U-23 Indonesia Shin Tae-yong masih mempunyai pekerjaan rumah sebelum menjalani debut di Piala Asia U-23 2024 di Qatar
Nathan Tjoe-A-On, pemain asal klub Eredivisie Belanda, SC Heerenveen menjadi nama terakhir yang dipanggil Shin Tae-yong bersama 27 pemain timnas Indonesia guna menjalani persiapan Piala Asia U23 2024 di Qatar.
Pelatih timnas Indonesia U23, Shin Tae-yong memberi apresiasi bantuan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dan para pemilik klub Liga 1 Indonesia.
Pelatih Tim Nasional U-23 Indonesia, Shin Tae-yong sampaikan terimakasih kepada klub peserta Liga 1 yang sudah memberikan dukungan penuh untuk timnya tampil dalam Piala Asia U-23 Qatar 2024.
Pemain Persib Beckham Putra Nugraha kembali batal memperkuat Tim Nasional Indonesia akibat cedera. Sebelumnya absen dalam ajang Asia Games 2023, kali ini tak tampil di Piala Asia U-23 di Qatar
Pemain keturunan Seharga Rp31,29 Miliar mengaku sedang melakukan proses naturalisasi, bakal jadi amunisi baru timnas Indonesia kontra Irak?
Gelandang Persib Bandung Beckham Putra Nugraha akan fokus untuk menghadapi Bhayangkara FC sebelum berkonsentrasi bersama Tim Nasional U-23 Indonesia dalam AFC U23 Cup 2024 di Qatar
Pertandingan Persib kontra Bhayangkara akan jadi pertandingan alumni Seri A Italia
Gelandang Persib Bandung, Marc Klok mengalami cedera dan harus menjalani pemulihan di Singapura.Kondisi itu membuat Klok tak ikut dalam dalam rombongan Tim Nasional Indonesia untuk menghadapi Vietnam
Setelah pemanggilan pada Sabtu (23/3/2024) pukul 02.44 WIB, hari ini Ernando Ari sudah terlihat ikut berlatih bersama rekan-rekan Timnas lainnya di Hanoi, Vietnam.
Jelang laga lawan Vietnam, Timnas Indonesia hadapkan krisis pemain. Sehingga STY memanggil punggawa tambahan untuk terbang ke Vietnam.
Dalam pertandingan putaran pertama, pada Jumat, (22/3/2024) berakhir imbang 1-1, Arkhan Kaka sama sekali tidak mencetak gol akibat rapatnya pertahanan timnas China.
Kabarnya, Timnas Indonesia harus kehilangan lima pemain sekaligus lantaran kondisi kesehatan yang terganggu.
Lama tak ada kabar soal kebersamaannya bersama Timnas Indonesia, gelandang Persib, Marck Klok tiba-tiba memberi kabar tak sedap.Pemain berdarah Belanda itu mengaku jika dirinya meninggalkan Timnas Indonesia karena alasan pribadi.
Timnas U20 Indonesia bermain dengan formasi 4-3-3 di pertandingan ini. Indra Sjafri memposisikan Arkhan Kaka sebagai striker utama, didukung oleh Afrisal dan Ariansyah di sampingnya.
ek tim nasional Indonesia, Jay Idzes dalam laga itu mendapat pujian netizen lantaran permainan yang apik.Dia mampu menunjukkan sikap rendah hati setelah mendapat pujian lantaran mampu memimpin lini belakang secara baik.
Shin Tae-yong membuat kaget para fans Timnas Indonesia dengan memasang Hokky Caraka sebagai starter, ternyata dibalik semua itu ada ada alasan ini
Fabio Quartararo Tak Ingin Kendorkan Semangat di MotoGP Jerez
Alex Rins Bertekad Mengulang Kesuksesan di MotoGP Amerika 2024
